Leani Ratri Oktila, Atlet Terhebat Indonesia di Paralimpiade

CNN Indonesia
Minggu, 05 Sep 2021 13:10 WIB
Leani Ratri Oktila memecahkan rekor sebagai atlet terhebat Indonesia di Paralimpiade usai meraih dua emas dan satu perak di Paralimpiade Tokyo 2020.
Leani Ratri Oktila meraih tiga medali di Pralimpiade Tokyo. (REUTERS/ATHIT PERAWONGMETHA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Leani Ratri Oktila memecahkan rekor sebagai atlet terhebat Indonesia di Paralimpiade usai meraih dua emas dan satu perak di Paralimpiade Tokyo 2020.

Leani jadi bintang kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo. Atlet 30 tahun itu meraih dua emas satu dan perak dari cabang badminton.

Dua emas tersebut didapat Leani Ratri usai memenangi nomor ganda putri dan ganda campuran. Sedangkan medali perak diraih dari nomor tunggal putri SL4.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Leani meraih emas ganda putri bersama Khalimatus Sadiyah di nomor SL3-SU5 setelah mengalahkan pasangan China, Cheng Hefang/Ma Huihui.

Pada nomor ganda campuran, Leani yang berpasangan dengan Hary Susanto menumbangkan pasangan Prancis Lucas Mazur/Faustine Noel 23-21, 21-17.

ADVERTISEMENT

Tokyo 2020 Paralympic Games - Badminton - Women's Singles SL4 Gold Medal Match - Yoyogi National Stadium, Tokyo, Japan - September 5, 2021. Leani Ratri Oktila of Indonesia in action against Hefang Cheng of China. REUTERS/Athit PerawongmethaLeani Ratri Oktila meraih medali perak dari nomor tunggal putri SL4. (REUTERS/ATHIT PERAWONGMETHA)

Sedangkan medali perak yang didapat Leani di Paralimpiade Tokyo usai kalah di final dari Cheng Hefang dari nomor tunggal putri.

Raihan tiga medali tersebut membuat Leani Ratri jadi atlet Indonesia dengan perolehan medali Paralimpiade terbaik dalam sejarah.

Sebelum capaian Leani Ratri itu, label atlet terbaik Indonesia di Paralimpiade adalah Itria Dini dan RS Arlsen dengan koleksi satu emas dan satu perunggu.

Itria Dini mendapat satu emas dan satu perunggu pada Paralimpiade Toronto 1976 pada cabang atletik nomor lempar lembing dan tolak peluru F.

[Gambas:Video CNN]

Sementara itu, RS Arlen mendapat satu emas dan satu perunggu pada Paralimpiade Arnhem 1980 cabang angkat besi kelas bulu -57kg dan lawn bowls pasangan putra C.

Dengan tambahan tiga medali dari Leani Ratri Oktila, kontingen Indonesia memperoleh 9 medali Paralimpiade Tokyo hingga Minggu (5/9) pukul 12.25 WIB.

(sry/nva)
REKOMENDASI UNTUK ANDA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER