Kebakaran yang melanda tangki di area kilang Pertamina Cilacap, Jawa Tengah pada malam kemarin akhirnya dinyatakan padam. Kondisi dinyatakan aman pada pukul 09.15 WIB pagi tadi.
"Semua telah padam di 07.45 dan kita telah menyatakan aman itu pada jam 9.15," ujar Dirut PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Djoko Priyono dalam konferensi pers secara hybrid, Minggu (14/11/2021).
Djoko mengungkap ada sejumlah strategi pemadaman yang dilakukan. Salah satunya yakni dengan penyekatan terhadap tangki yang terbakar dengan tangki lain di sekelilingnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan juga kita lakukan ofensive fire fighting di Tangki 36T102, dengan ofensive fire fighting maka api dapat dikendalikan dan dapat dipadamkan secara total pada 07.45 pagi tadi," jelasnya.
Dirut Pertamina, Nike Widyawati menambahkan, kebakaran sempat dapat dikendalikan pada Sabtu (13/11) pukul 23.05 WIB. Saat itu api sempat padam selama sekitar 85 menit. Namun foam kemudian kembali terbuka, hingga akhirnya dilakukan fire fighting kedua.
"Kondisi sudah benar-benar aman, dengan terbakarnya satu tangki itu tidak ada shutdown dan tidak mempengaruhi produksi. Kondisi stok di tangki kilang atau di pipa serta stok SPBU semuanya aman," ucapnya.
Dia juga menjamin jika pasokan BBM dan LPG tidak terganggu. Sehingga masyarakat tidak perlu terlalu panik karena tidak berpengaruh terhadap produksi.
"Kondisi stok baik yang ada di Tangki Tangki serta stok yang ada di SPBU semuanya aman. Kami menjamin semua pasok tidak terganggu, jadi jangan ada panic buying. Kita akan melakukan evaluasi dan investigasi lebih lanjut. Langkah awal adalah keamanan dari para rekan dan masyarakat setempat," terangnya.
