Politikus PAN Minta Pemerintah Sediakan Rumah Sakit Covid-19 Khusus Pejabat

Rabu, 7 Juli 2021 13:41 WIB

Sejumlah pasien menjalani perawatan di tenda barak yang dijadikan ruang Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad, 4 Juli 2021. Sebanyak 63 pasien RS tersebut meninggal dunia dalam sehari semalam pada Sabtu kemarin hingga Minggu pagi akibat menipisnya stok oksigen. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Rosaline Irene Rumaseuw menilai pemerintah lupa menyediakan fasilitas kesehatan seperti rumah sakit untuk pejabat negara. Rosaline menilai pejabat negara harus diistimewakan lantaran mereka bertugas memikirkan rakyat.

Rosaline, yang juga seorang dokter ini mengakui memang sudah ada Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto yang biasa menjadi tempat perawatan para pejabat. Namun kata dia, dengan adanya Covid-19, pemerintah perlu menambah fasilitas serupa.

"Begitu Corona lahir, Kementerian Kesehatan harus mulai waspada. Karena pejabat negara ini harus diistimewakan, dia ditempatkan untuk memikirkan negara dan rakyatnya," kata Rosaline dalam webinar, Rabu, 7 Juli 2021.

Rosaline bercerita, ia banyak membantu para pejabat negara mencari rujukan RS Covid-19 yang ada di Ibu Kota dalam dua bulan belakangan ini. Dia mengatakan mereka datang ke unit gawat darurat rumah sakit kemudian terlunta-lunta.

Rosaline mengatakan salah satu pejabat yang sempat kesulitan mendapat rumah sakit ialah John Siffy Mirin, koleganya sesama politikus PAN. John, yang juga anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat itu meninggal pada Sabtu, 3 Juli lalu lantaran Covid-19.

Advertising
Advertising

Menurut Rosaline, ia dan sejumlah petinggi PAN harus sampai mengemis untuk mendapatkan ruangan bagi John Siffy. "Saya punya Ketua Fraksi PAN, saya punya teman Wakil Ketua Komisi IX, saya punya Ketua Umum PAN, semua mengemis-ngemis ke Medistra sampai ada ruangan, sampai segitunya," ujar Rosaline.

Rosaline mengatakan mengikuti webinar ini pun sembari membantu sejumlah kenalannya di DPR yang tidak mendapatkan ruangan rumah sakit. Mereka menunggu di lantai-lantai RS sambil berupaya membeli kursi roda agar bisa duduk.

Baca juga: Puan Maharani Sebut Rumah Sakit Sudah Penuh

Berita terkait

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

16 jam lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

19 jam lalu

Reaksi KIM Soal Peluang Parpol Lain Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra menyatakan Prabowo selalu berpesan satu musuh terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit.

Baca Selengkapnya

Kantor Partai yang Dikunjungi Prabowo Setelah Terpilih Sebagai Presiden

23 jam lalu

Kantor Partai yang Dikunjungi Prabowo Setelah Terpilih Sebagai Presiden

Setelah ditetapkan sebagai presiden terpilih, Prabowo Subianto mulai terlihat telah mengunjungi beberapa kantor partai. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo untuk Bahas Koalisi Lanjutan setelah Penetapan KPU

2 hari lalu

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo untuk Bahas Koalisi Lanjutan setelah Penetapan KPU

Partai NasDem dan PPP santer dirumorkan akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju di pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Disebut Bukan Kader PDIP Lagi, Jokowi dan Gibran Diajak Zulhas Gabung ke PAN

2 hari lalu

Disebut Bukan Kader PDIP Lagi, Jokowi dan Gibran Diajak Zulhas Gabung ke PAN

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengajak Presiden Joko Widodo alias Jokowi beserta putranya, wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, untuk bergabung dengan partai yang dia pimpin itu. Zulhas, sapaan akrab Zulkifli, menyampaikan ajakan tersebut usai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan kembali bahwa keduanya bukan lagi kader partai banteng.

Baca Selengkapnya

PAN Siapkan Kadernya Maju Pilgub, dari Artis hingga Dokter

2 hari lalu

PAN Siapkan Kadernya Maju Pilgub, dari Artis hingga Dokter

Partai Amanat Nasional (PAN) menyiapkan kader-kadernya untuk maju di Pilkada serentak akhir tahun ini. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas mengungkapkan sejumlah nama dari partainya untuk maju sebagai bakal calon gubernur di beberapa provinsi, seperti Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Alasan PAN Prioritaskan Kader Sendiri dalam Pilkada 2024

4 hari lalu

Alasan PAN Prioritaskan Kader Sendiri dalam Pilkada 2024

PAN berusaha melanjutkan koalisi dengan Koalisi Indonesia Maju di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

4 hari lalu

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

7 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

9 hari lalu

Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

PAN berharap PPP mau mengikuti kontrak politik yang telah ditetapkan partai pendukung Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya