SuaraKalbar.id - Pandji Pragiwaksono dicap komedian karbitan karena menuding NU dan Muhammadiyah sebagai ormas Islam yang jauh dari rakyat. Pandji Pragiwaksono malah membela kehadiran FPI yang menutupi kekurangan NU dan Muhammadiyah.
Hal tersebut dia ucapkan dalam sebuah video berjudul 'FPI DIBUBARIN PERCUMA? feat AFIF XAVI & FIKRI KUNING' yang diunggah di kanal Youtube miliknya pada 3 Januari 2021 lalu.
Tudingan itu disampaikan CEO Indonesia Cyber, Muannas Alaidid. Dia menyentil Pandji Pragiwaksono terkait pernyataannya yang menyinggung soal NU dan Muhammadiyah.
Pandji Pragiwaksono sempat menyebut bahwa NU dan Muhammadiyah tidak dekat dengan masyarakat.
Dalam video tersebut Pandji sempat membahas soal pembubaran FPI. Dia pun menyinggung NU dan Muhammadiyah.
"FPI itu hadir gara-gara dua ormas besar Islam (NU dan Muhammadiyah) jauh dari rakyat. Mereka elit-elit politik. Sementara FPI itu dekat. Kalau ada yang sakit, ada warga yang sakit mau berobat, nggak punya duit, ke FPI, kadang-kadang FPI ngasih duit, kadang FPI ngasih surat. Suratnya dibawa ke dokter jadi diterima," ujar Pandji.
Rupanya, pernyataan tersebut membuat Muannas Alaidid merasa NU dan Muhammadiyah tidak sepadan jika dibandingkan dengan FPI.
"Ini tuduhan, kemaren ada Haikal Hassan terus Mbak You sekarang komedian karbitan. Jasa NU dan Muhammadiyah terhadap bangsa ini besar tidak sepadan dibandingkan FPI," cuitnya, dalam akun Twitter pribadinya, dikutip Suara.com.
Lebih lanjut, Muannas menyebut agar Pandji menjadi komedian yang baik. Dia juga meminta agar Pandji meminta maaf kepada NU dan Muhammadiyah.
"Jadilah komedian yang baik, jangan komentarin dan menghukumi sesuatu yang anda tidak ketahui. Zalim anda. NU dan Muhammadiyah berjasa dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan membantu masyarakat. Saran saya untuk pembohong dan pengadu domba sebaiknya minta maaf kepada kedua ormas Islam terbesar tersebut." lanjutnya.
Dalam video tersebut, Pandji juga mengatakan bahwa membubarkan FPI bukanlah solusi yang tepat.
Sebab menurut Pandji, FPI bisa memberikan bantuan ketika rakyat membutuhkan.
"Makanya gue bilang, bubarin FPI itu gampang tapi nggak menyelesaikan masalahnya karena FPI menyediakan bantuan ketika rakyat lagi butuh selama elu nggak kasih bantuan ketika rakyat lagi butuh, maka rakyat akan cari ormas lain untuk dapat bantuan," ujar Pandji.
Berita Terkait
-
Muannas Alaidid Sindir PDIP Gugat Hasil Pilpres ke PTUN: Biarkan Rakyat Yang Menilai
-
Sebut Level Politik Turun kalau Jadi Cagub, FPI Yakin Anies Bisa Jadi Presiden jika Gugatan Dikabulkan MK
-
Anies Baswedan Digadang-gadang Maju Lagi di Pilkada DKI, FPI: Tunggu Putusan MK
-
Gus Ipul Sarankan PKB Sowan ke NU: Minta Nasihat Rais Aam dan Ketum PBNU
-
Canda Gus Yahya Kabinet Prabowo-Gibran Isinya Kader NU Semua: Jangan Kaget!
Tag
Terpopuler
- Telunjuk Surya Paloh Dianggap Nyuruh Anies Angkat Kursi Jadi Omongan Publik
- Dipamerkan Usai Putusan MK, Harga Satu Cincin Hotman Paris Setara Total Kekayaan Anies Baswedan
- Riwayat Karier Saldi Isra, Hakim MK Diejek Hotman Paris Kalah Pengalaman Soal Penanganan Perkara
- Berkah Latih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Dihadiahi 2 Mobil Mewah
- Ernest Prakasa Minta Erick Thohir Jauhi Ruang Ganti Pemain Timnas U-23: Tahan Godaan!
Pilihan
-
KM Bukit Raya Tujuan Pontianak Kebarakan di Muara Jungkat, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Ekonomi Pascapandemi Hancurkan Miliarder Inggris: Kerajaan Richard Branson Runtuh
-
6 Proyek Penawaran Investasi PT MRT Jakarta Meluncur di TOD Jepang
-
BI Kerek Suku Bunga Jadi 6,25%, Menko Airlangga Sebut 'Obat Kuat' Rupiah
-
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani Kepergok Pakai Topi Mewah Saat Liburan, Harganya 2 Kali UMR Jakarta!
Terkini
-
KM Bukit Raya Tujuan Pontianak Kebarakan di Muara Jungkat, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Sejumlah Wilayah di Kabupaten Landak Banjir akibat Curah Hujan Tinggi
-
Jokowi Soroti RSUD Rubini Mempawah saat Rakernas Kesehatan 2024: Saya Acungi Jempol
-
Breaking News: Video Detik-Detik KM Bukit Raya Tujuan Pontianak Alami Kebakaran di Muara Sungai
-
Setubuhi Gadis di Bawah Umur Hingga Tiga Kali, Pria di Kubu Raya Diringkus Polisi