Turki: Jika Terpaksa Kami Akan Perangi Pasukan Suriah di Afrin

Senin, 19 Februari 2018 - 21:13 WIB
Turki: Jika Terpaksa Kami Akan Perangi Pasukan Suriah di Afrin
Turki: Jika Terpaksa Kami Akan Perangi Pasukan Suriah di Afrin
A A A
ANKARA - Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu memperingatkan pemerintah Suriah untuk tidak mengirimkan pasukan mereka atau milisi pro-Damaskus ke Afrin untuk mendukung milisi Kurdi. Cavusoglu menyebut, jika Damaskus meneruskan rencana itu, maka dengan tepaksa pasukan Turki akan melawan pasukan Suriah di Afrin.

"Jika rezim tersebut masuk ke sana untuk membersihkan PKK dan PYD, maka tidak ada masalah," kata Cavusoglu, mengacu pada milisi yang setia kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad.

"Namun, jika membela YPG, maka tidak ada yang bisa menghentikan kita atau tentara Turki," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Senin (19/2).

Sebelumnya diwartakan, pasukan Kurdi Suriah dan Damaskus telah mencapai kesepakatan untuk tentara Suriah memasuki wilayah Afrin untuk mengusir Turki. Hal itu dikatakan penasihat pemerintahan pimpinan Kurdi di Suriah utara Badran Jia Kurd.

Kurd mengatakan bahwa tentara Suriah akan dikerahkan di sepanjang beberapa posisi perbatasan dan dapat memasuki wilayah tersebut dalam dua hari ke depan.

Dia lalu mengatakan bahwa kesepakatan yang telah dicapai dengan Damaskus murni kerja sama militer dan belum ada pengaturan politik yang lebih luas lagi. "Ketika sampai pada masalah politik dan administratif di wilayah ini, akan disepakati dengan Damaskus di kemudian hari melalui perundingan langsung dan diskusi," ucapnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4578 seconds (0.1#10.140)