[REVIEW] Kingdom Hearts 3 – Penantian Panjang Terbayar Manis!

Kingdom Hearts 3 GB 1

Unik, aneh, keren, menarik, kompleks, & gila, itu semua merupakan satu kesatuan yang ada pada franchise Kingdom Hearts. Kesemua perpaduan tersebutlah yang mampu membuat seri yang telah lama kita cintai ini memiliki sebuah daya tarik yang tak terelakan. Terlihat bagaimana seri ini dapat mempadupadakan kisah persahabatan yang dibalut ragam kolaborasi gila dengan Disney & berbagai IP racikan Square Enix lainnya dengan begitu halus.

Pertama kali diumumkan pada ajang E3 2013, setelah penantian 6 tahun lamanya, akhirnya Kingdom Hearts 3 resmi dapat kita nikmati. Waktu development yang matang serta hadirnya di console generasi sekarang, tentu Kingdom Hearts 3 diharapkan mampu hadir dengan kualitas paling optimal. Dan benar saja, Square Enix dapat mewujudkan hal tersebut, bahkan bagi kami sendiri masih tak percaya bahwa game yang satu ini sangat jauh melampaui ekspetasi kami. Perkenalannya di 6 tahun lalu benar-benar terlihat berbeda jauh dengan hasil maksimal yang telah dapat kita nikmati saat ini.

Shadow of the Tomb Raider, Just Cause 4, dan terutama A Quiet Man, semuanya tak berakhir tak begitu menggembirakan di tahun lalu. Namun setelah keterpurukannya tersebut, kini akhirnya Square Enix kembali bangkit dengan kekuatan maksimal melalui Kingdom Hearts 3. Bagi kalian yang telah membaca first impression yang kami lepas beberapa hari lalu, tentu cukup mengerti dengan apa yang coba ditawarkan oleh game yang satu ini. Seperti yang telah kami janjikan sebelumnya juga, kini tiba saatnya bagi kami untuk membahas Kingdom Hearts 3 secara lengkap pada review kali ini.

Storyline

Posisi Kingdom Hearts 3 sendiri terasa bagai sebuah kain polos untuk merajut & menggabungkan beragam untaian kisah tak teratur berbagai seri Kingdom Hearts yang telah dirilis. Kingdom Hearts 3 sendiri langsung melanjutkan kisah terakhir yang terjadi di Kingdom Hearts 3D: Drop Distance, tentunya kalian disini akan tetap melanjutkan petualangan Sora. Tak lulusnya ia sebagai seorang Keyblade Master karena jatuhnya ia kedalam kegelapan dan kekuatannya yang tertidur pasca kejadian di seri sebelumnya, akhirnya membuat Sora harus menemukan kekuatannya kembali. Uutuk mendapatkan kembali kekuatanya yang tertidur, Sora harus melakukan petualangan baru, dibantu Donald & Goofy, akhirnya ia berpetualang di berbagai dunia Disney. Dalam perjalanannya, sering kali memikirkan tentang nasib Roxas yang masih berada di dalam dirinya, dimana Sora juga ingin juga mengembalikan Roxas ke dunia nyata.

Sementara di sisi lain, konflik antara 7 cahaya melawan 13 kegelapan masih berlanjut, para Keyblade Weilder yang tersisa berusaha untuk melengkapi angka “7” dari jumlah mereka, caranya adalah mencari Aqua, Ventus, & Terra. Riku yang kini telah menjadi Keyblade Master melakukan perjalanan bersama Mickey kedalam Realm of Darkness demi mencari Aqua. Karena Aqua sendiri merupakan kunci untuk menemukan Ventus, setelah Aqua & Ventus bersama, diharapkan mereka berdua dapat menemukan keberadaan Terra. Namun tentunya petualangan Sora & para ksatria Keyblade Weilder lainnya takkan mudah, karena Organization XIII punya “agenda lain” yang akan menghalangi mereka.

Master Xehanort & Organization XIII dengan jumlah yang lebih banyak dari para Keyblade Weilder kini semakin dekat dengan ambisinya. Yaitu meracik X-Blade demi mengulang pertarungan masif Keyblade War & membuka gerbang menuju Kingdom Hearts. Tak hanya itu, mereka juga berusaha menemukan kotak hitam misterius, sebuah benda yang sama dengan yang diincar oleh Malefecent. Untuk mencegah hal tersebut, para Keyblade Weilder harus segera “melengkapi” jumlah mereka & Sora sendiri juga harus menemukan kembali kekuatannya.

Sebuah scene yang telah lama dipertanyakan para fans, apa yang sebenarnya terjadi pada Aqua?

Lantas, apa sebenarnya kotak yang diincar oleh Organization XIII dan juga Malefecent? Mampukah para ksatria cahaya menghentikan Master Xehanort & Organization XIII dalam membuka Kingdom Hearts dan menghentikan kemungkinan terjadinya Keyblade War? Akankah Sora mampu mengembalikan sosok Roxas? Lalu bagaimanakah semua kisah kompleks Kingdom Hearts dapat terangkai di seri ini? Kesemua jawaban tersebut tentunya dapat kalian temukan dalam Kingdom Hearts 3 ini.

Additional

Bagi kalian yang baru mulai terjun kedalam franchise Kingdom Hearts, itu artinya kalian harus berhadapan dengan kompleksitas cerita yang begitu rumit. Bagi kalian yang memutuskan langsung terjun kedalam seri yang menyandang “angka 3” tanpa menyentuh judul-judul sebelumnya, tentunya merupakan langkah yang kurang tepat. Semua seri Kingdom Hearts di berbagai platform tersambung oleh benang merah, tak ada spin-off, termasuk termasuk game mobile & browsernya sekalipun – Kingdom Hearts X.



Tentunya akan sulit untuk mencicipi kesemua seri Kingdom Hearts, mengingat kesemuanya dirilis untuk berbagai platform yang berbeda-beda. Bagi kalian yang tetap ingin masuk dalam lingkaran antusiasme secepat mungkin tanpa mencicipi seri-seri terdahulu, kami memiliki sedikit rekomendasi alternatif, yaitu menonton recap. Jelas takkan dapatkan experience terbaik, namun ini akan cukup membantu kalian mengejar & memahami kisah Kingdom Hearts sejauh ini.

Masih Terasa Fun Sekaligus Emosional

Masih sama seperti seri Kingdom Hearts yang kita kenal, seri kali tak hanya sekedar menggambarkan konflik antara 7 cahaya & 13 kegelapan, Kingdom Hearts 3 tampil lebih dari sekedar itu. Kisah persahabatan yang tersaji benar-benar terasa emosional, hal yang kami rasakan jelas ada pada ikatan 3 sahabat di generasi berbeda (Sora- Riku – Kairi, Ventus – Aqua – Terra, & Roxas – Axel – Xion) kesemuanya akhirnya tersaji manis dalam seri ini. Tak hanya itu, Kingdom Hearts 3 juga dibalut dengan cerita yang menarik & unik melalui berbagai universe yang disambangi oleh Sora, Goofy, & Donald.

Dunia Square Enix seperti Final Fantasy, absen pada seri ini, namun sebagai gantinya, mereka menghadirkan dunia Disney yang jauh lebih masif. Kolaborasi masif antara Square Enix & Disney terasa begitu memuaskan, kesemua cerita dari franchise Disney yang hadir berhasil diramu dengan sangat baik, semuanya berhasil menghadirkan cerita yang terasa unik & menarik.

Seperti dunia Pirates of the Caribbean misalnya, kalian bisa melihat bagaimana berbagai adegan ikonik dari Frozen yang dapat di racik ulang sehingga mampu menyatu dengan dunia Kingdom Hearts 3. Atau dalam kisah Tangled, yang mampu direkap ulang dan mampu menampilkan berbagai adegan ikoniknya, lengkap dengan para karakter yang masih tetap sama, kalian masih dapat melihat tingkah Rapunzel yang naif misalnya.

Namun sayangnya, itu semua berdampak pada penyampaian cerita utamanya, karena dunia yang terlalu padat & berubah-ubah. Cerita yang tersampaikan tak terasa rapi & terasa setengah hati, bila Square Enix berhasil mengakali masalah yang satu ini, kami yakin Kingdom Hearts 3 akan terasa jauh lebih sempurna.

Kualitas Visual Memukau Sekaligus Unik!

Waktu development yang panjang, tentu presentasi visual apik juga yang diharapkan, disongkong dengan Unreal Engine 4, Kingdom Hearts 3 benar-benar tampil menawan. Berbicara tentang Unreal Engine 4, tentu berbicara pula tentang fleksiblititas style grafis yang dapat diusungnya, engine yang satu ini memang terasa lebih terbuka. Kita dapat menyambangi berbagai universe Disney yang berbeda, dan kesemuanya tersebut memiliki style grafis yang berbeda, ada yang kartunis hingga yang realistis, kesemuanya tampil menawan. Berbagai film berbasis CGI dapat direka ulang dengan sangat mirip dengan aslinya, mulai dari detail dunia & karakter, hingga adegan yang tersaji.

Say cheese…

Dalam dunia Frozen misalya, kalian dapat melihat berbagai adegan ikonik dengan style grafis animasi CGI khas Disney yang begitu kental. Atau dunia animasi mainan dalam kisah Toy Story, yang juga dapat dimuat dengan menarik dengan keunikannya tersendiri. Lalu yang menurut kami paling menarik, ada dalam dunia Pirates of The Caribbean, kalian dapat melihat detail realistis ala film CGI yang terlihat luar biasa.

Texture, shadow, lighting, hingga environmentnya tersaji sangat apik, tiap rendered cutscene yang tersaji telihat sangat detail, mulai dari pergerakan hingga detail wajah. Kalian dapat melihat secara detail mimik muka dari Captain Jack Sparrow dan para karakter lainnya yang dipoles sangat matang. Bahkan hal tersebut sesaat mampu membuat kami tak percaya bahwa saat ini kami tengan memainkan sebuah seri Kingdom Hearts.

Johnny Depp AKA Jack Sparrow.

Sementara dampak dari sisi gameplay, tiap pertarungan yang tersaji terlihat memanjakan mata dengan berbagai efek yang dihadirkannya. Ledakan, tebasan, hingga efek-efek lainnya penuh dengan warna dan eksekusi yang matang, jelas ini merupakan sebuah peningkatan yang memang harus ada pada sebuah game RPG sekelas Kingdom Hearts.

Gila & penuh warna!

Gameplay

Kingdom Hearts 3 hadir dengan segudang hal hal baru, namun ia tetaplah terasa seperti game Kingdom Hearts yang selama ini kita kenal, namun tentu dengan ragam peningkatan baru. Sensasi RPG khas dimana pertarungan berjalan secara cepat lengkap dengan combo  yang dapat diakses secara instan melalui ragam pilihan shortcut command list yang ada. Berbagai elemen lawas khas Kingdom Hearts tak dihilangkan, namun ditingkatan dan terasa jauh lebih bersahabat & flexibel.

Kini Sora juga dapat meng-equip 3 Keyblade sekaligus, kalian dapat melakukan switch Keyblade di tengah pertarungan untuk menghadirkan tipe serangan yang berbeda-beda. Peningkatan sistem pertarungan ini sekilas terlihat kompleks, namun percaya atau tidak, kesemuanya justru terasa jauh lebih mudah. Perubahan baru keren lainnya juga hadir melalui fitur formchange, fitur ini memungkinkan kalian mengevolusikan Keyblade di tengah pertarungan. Sebuah Keyblade rata-rata memiliki 2 bentuk peningkatan perubahan yang dapat diakses dengan bar indikator diatas command list.

Percaya atau tidak, formchange yang terlihat keren ini masih bisa berubah bentuk menjadi sebuah yoyo yang memiliki serangan lebih brutal.

Tak hanya memberikan perubahan bentuk & damage yang lebih besar semata, formchange juga memberikan animasi serangan yang jauh lebih liar dengan beragam efek yang keren. Bila kalian dapat mengakses formchange wujud ketiga (2 kali formchange), maka kalian dapat melakukan sebuah finishing khusus dari Keyblade tersebut.

Apa yang diperlu dilakukan untuk memenuhi bar indikator & mengakses formchange? mudah, hanya sekedar melakukan serangan terhadap musuh. Semakin banyak jumlah musuh yang hadir, maka semakin cepat juga kalian dapat mengakses formchange, dengan demikian semakin terbuka pula kesempatan kalian untuk dapat menang secara mudah.

Serangan pamungkas formchange perubahan terakhir.

Pertarungan dengan Keyblade tanpa perubahan terasa cukup menantang, namun begitu akses formchange terbuka, maka pertarungan terasa jauh lebih mudah ditangani. Masih belum cukup dimudahkan, kini Square Enix memberikan sebuah sistem serangan berjuluk “Attractions”. Dimana sistem ini merupakan serangan kombinasi berbasis area of effect  yang dapat dengan mudah diakses dan dapat menimbulkan jangkauan serang yang luas.

Naik wahana untuk melawan Heartless?

Sistem serangan pamungkas ini memiliki beragam visualisasi yang unik, mulai dari menaiki komedi putar, menaiki 3 buah cangkir teh berwarna warni, hingga menaiki wahana air yang terlihat nyeleneh. Kesemuanya memang terlihat unik & menarik, namun disisi lain tentu membuat jalannya pertarungan jadi kurang menantang.

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

Sistem summon kali ini juga kembali hadir dan terasa semakin mempermudah pertarungan yang sebenarnya memang telah terasa mudah berkat berbagai fitur baru tersebut. Namun untungnya, Kingdom Hearts 3 masih menyediakan beberapa boss battle yang terasa cukup menantang dan cukup memberikan effort lebih untuk ditundukan. Semua peningkatan tersebut bagaikan sebuah pisau bermata dua, terlihat keren sekaligus lebih gila, namun disatu sisi membuat irama permainan terasa jauh lebih mudah.

Menunggangi SImba raksasa yang diselimuti api? terasa over power, tapi terlihat keren!

Walaupun kesemuanya terasa lebih mudah, namun harus diakui bahwa tiap sesi pertarungan yang hadir terasa sangat adiktif, mulai dari sekedar menghadapi para kroco, yang kini memiliki kuantitas yang jauh lebih banyak dengan berbagai variasinya. Hingga berhadapan dengan boss battle, yang kini juga terasa lebih epik & terkadang menghadirkan sesi pertarungan yang terasa tak biasa.

Kini kalian tak hanya difokuskan untuk mengadapi beragam event & boss fight dengan pertarungan konvensional yang hanya melakukan tebasan saja. Namun kini sistem pertarungan terasa lebih padat & lengkap dengan beragam mekanismenya tersendiri, contohnya seperti pertarungan udara, dimana kalian akan menunggangi “seekor” Heartless sebagai moda transportasi untuk melawan musuh. Atau mungkin melakukan pertempuran masif melawan kapal besar ala naval battle dalam Assassin’s Creed. Sistem pertarungan tak biasa seperti ini memang pernah hadir di seri terdahulu, namun di seri ini semuanya terasa lebih fresh, atraktif, & adiktif.

Selamat datang dalam dunia “How To Train Your Heartless 3”.
Assassin’s Creed 4: Black Flag!?!

Dunia Unik yang Terasa Padat

Unik & padat, itulah yang kami rasakan ketika menjelajah ke berbagai dunia Disney ayng tersedia, masing-masing dunia punya keunikan dunianya tersendiri. Kesemuanya kini lebih terasa terbuka, contohnya seperti kota Fransokyo dalam dunia Big Hero 6, terlihat detail & sangat keren, berlari secara vertikal menaiki gedung pencakar langit & melakukan gliding menyusuri kota selalu terasa menyenangkan.

Sebuah kota yang tentunya tak asing lagi.
Perpaduan kota San Fransisco & Tokyo dalam Franskoyo di dunia Big Hero 6.

Namun yang paling kami favoritkan tentu datang dari dunia Pirates of The Caribbean, dunianya terasa berbeda & terasa cukup padat dibanding yang lainnya. Kalian dapat menyelam, menjelajahi pemukiman kota kecil di Port Royale, dan bahkan menjelah sebagai kapten kapal bersama Jack Sparrow. Menariknya lagi, kalian dapat melakukan upgrade kapal yang dijuluki sebagai “The Leviathan” tersebut. Kesemuanya menjadikan masing-masing dunia Disney dalam Kingdom Hearts 3 (terutama dunia Pirates of The Caribbean) terasa bagai sebuah game yang berdiri sendiri.

Assassin’s Creed 4: Black Flag!?! (2)
Mari kita menyelam….Assassin’s Creed 4: Black Flag!?! (3)

Opsi untuk menjelajahi angkasa luas juga kini juga terasa terbuka, sebelum menyambangi dunia Disney yang dikehendaki, kalian ahrus terlebih dulu melakukan perjalanan. Tentunya untuk melakukan hal tersebut Sora akan dibantu dengan moda transportasi Gummi Ship yang kini lebih terlihat unik di seri ini. Sebagai moda transportasi utama bagi Sora untuk menyambangi berbagai dunia Disney, tentunya kapal luar angkasa ini mengambil sebuah peran penting didalamnya.

Angkasa luas di sekitar dunia Forzen terlihat begitu menawan.

Dalam indah sekaligus ganasnya angkasa luas yang menyimpan berbagai teror didalamnya, untungnya gummiship tak hanya hadir sebagai moda transportasi biasa, ia dilengkapi dengan berbagai persenjataan untuk menunjang perjalanan kalian. Pada setiap perjalanan, selalu ada kapal luar angkasa lain yang siap menghadang, dengan demikian hanya ada 2 opsi yang dapat kalian lakukan, kabur melewati mereka atau melawan mereka.

Memutuskan untuk melawan mereka, kalian akan disajikan pertempuran space ship ala game retro, tentunya yang satu ini terlihat lebih berwarna & menarik. Tak hanya pertempuran melawan para “kroco” semata, terkadang saat kalian menyambangi sebuah dunia, kalian diwajibkan melawan boss yang menghadang. Menariknya lagi tiap boss tersebut memiliki kemampuan & bentuk yang berbeda-beda, ada yang menyerupai robot mekanik raksasa, hingga boss berbentuk sebuah benteng raksasa.

Tiap boss dari luar angkasa selalu hadir dengan keunikannay tersendiri.

Tiap perjalanan luar angkasa dengan Gummi Ship selalu saja memiliki sifat eksporasi yang terasa menyenangkan dan adiktif. Disamping dapat menikmati dunia angkasa yang indah, kalian juga berkesempatan menemukan berbagai harta karun untuk melakukan crafting.

Untuk menunjang kamampuan Gummiship, kalian dapat melakukan upgrade kepadanya, memberikan persenjataan yang lebih mempuni, hingga menyematkan mesin pendorong untuk menunjang kecepatannya. Tak tertarik dengan variasi Gummiship yang telah tersedia? fitur kostumisasi yang lebih beragam juga tersedia disini, kalian dapat berkreasi secara bebas dengan Gummiship yang memiliki tampilan ala LEGO ini.

Membuat sendiri space ship idaman? kenapa tidak?

Namun sayangnya kostumisasi luas terhadap Gummi Ship tersebut tak berlaku pada Sora, sebuah hal yang kami dambakan di tiap game RPG tentu melalui kostumisasinya yang beragam. Sayangnya Square Enix tak memberikan perubahan tersebut, Pergantian kostum sora hanya sebatas pada dunia mana yang ia pijak. Pada beberapa dunia bahkan ia tak terlalu tampil beda dan bahkan tak mengubah kostumnya sama sekali, fitur kostumisasi outfit merupakan sebuah hal yang menurut kami potensial namun tak direalisasikan.

Kostumisasi tak berlaku pada Sora, pergantian kostumnya hanya sebatas di dunia mana ia berpijak, parahnya lagi, di beberapa dunia ia terlihat sama sekali tak berbeda.

Ragam Aktivitas Atraktif & Menyenangkan

Salah satu hal yang sangat pantas diacungi jempol adalah bagaimana Square Enix memberikan segudang aktivitas menarik yang dapat dilakukan. Menari, memasak, bahkan hingga melawan robot dalam dunia Verum Rex, kesemuanya telah kami rangkum sebelumnya melalui artikel berikut ini:

Kingdom Hearts 3 Punya Segudang Aktivitas Sampingan yang Sangat Atraktif

Semua aktivitas tersebut tak hanya sekedar menyenangkan, namun juga turut berkontribusi menyediakan reward berupa thropy di aktifitas tertentu. Tak hanya itu, segudang aktifitas ini juga menyimpan berbagai reward istimewa untuk meracik item-item khusus yang tak bisa ditemukan di tempat lain.

Hello Davy Jones.

Yang paling kami favoritkan? tentu datang dari Gummiphone, ponsel pintar dalam semesta Kingdom Hearts ini memberikan sesuatu yang terasa fresh. Kingdom Hearts 3 memang menyematkan fitur photo mode didalamnya, namun sebagai gantinya, kalian dapat memanfaatkan Gummiphone untuk mengabadikan tiap momen yang ada, walaupun jelas tak akan sefleksibel fitur photo mode. Tak hanya itu, sesuatu yang keren juga ditawarkan melalui ponsel unik ini, yaitu hadirnya mini game berjuluk Classic Kingdom, sebuah mini yang terasa nostalgic dan akan membangkitkan kenangan kalian akan cita rasa game retro di masa lampau.

Mari bernostalgia!
Definisi “Mabar” yang sesungguhnya, yaitu “mandi bareng”.

Soundtrack

Sudah jadi rahasia umum bila Kingdom Hearts merupakan sebuah franchise yang tak pernah gagal menyuguhkan soundtrack ciamik, dan tentu saja mereka tak gagal di seri ini. Tiap soundtrack yang tersaji terasa begitu mampu membangun suasana permainan yang terasa lebih imersif. Tiap momen emosional dalam sebuah adegan, hingga intensnya pertarungan semuanya hadir membangun atmosfir permainan yang lebih dalam.

Hadirnya Utada Hikaru disini juga memberikan kontribusi signifikan dalam masalah soundtrack resmi, sejak diumumkan pertama kali bahwa ia akan mengisi soundtrack Kingdom Hearts 3, banyak fans merasa antusias. Seperti yang kita ketahui soundtrack “Don’t Think Twice” & “Face My Fears darinya memang telah jadi perbincangan hangat sebelum jauh sebelum gamenya dirilis. Dan pada hasil akhirnya, kesemuanya dapat terimplementasi secara matang dan mampu memberikan sebuah kesan fresh dalam urusan soundtrack resmi.



Belum lagi kolaborasi dengan Disney yang mampu memperkaya deretan soundtrack, kita masih dapat mendengar beragam soundtrack khas dari Disney yang dirombak ulang maupun yang masih original. Seperti dalam Frozen misalnya, kita dapat mendengar lantunan lagu “Let it Go” dari Elsa yang dinyanyikan oleh Idina Menzel, lengkap dengan adegan ikoniknya yang dirombak ulang.



Tiap cutscene yang tersaji mampu dibalut dengan deretan soundtrack yang begitu apik, walaupun terkadang ada beberapa adegan yang terasa tak menyatu dengan backsound yang diputar. Ada beberapa adegan yang seharusnya lebih cocok dengan keheningan & dialog saja, namun “dipaksakan” hadir dengan backsound yang terus mengalun. Terlepas dari itu semua, kami meyakini Kingdom Hearts 3 menjadi sebuah game yang nyaris sempurna dalam masalah soundtrack, semuanya mampu terdengar begitu menghanyutkan & memorable.

Conclusion

“Penantian panjang berbuah manis”, hanya kata tersebutlah yang mampu menggambarkan Kingdom Hearts 3 secara keseluruhan. Setelah penantian panjang dengan waktu pengembangan bertahun-tahun, kini akhirnya Kingdom Hearts 3 berada dalam genggaman dan mampu penuhi berbagai ekspetasi yang ada. Lebih dari itu ia bahkan menghadirkan beragam hal tak terduga yang tak pernah kami pikirkan sebelumnya, mulai dari peningkatan gameplay yang masif, hingga berbagai dunia Disney yang terasa sangat menarik, kesemuanya berhasil tampil dengan begitu lengkap & padat.

Dari segi cerita terasa memuaskan meskipun di beberapa titik tak dapat tersampaikan dengan baik karena beragam dunia Disney yang ikut andil didalamnya. Kami sendiri awalanya berharap seri ini menjadi penutup dari rentetan benang yang terangkai di 9 seri sebelumnya. Namun tampaknya ada indikasi bahwa Kingdom Hearts masih akan tetap berlanjut dengan sebuah alur cerita baru yang kini telah terbuka di bagian akhir cerita. Bila memang benar adanya, kami harap seri Kingdom Hearts selanjutnya dapat hadir dengan storyline yang tak kalah menarik.

Kingdom Hearts 3 menjadi sebuah seri yang matang dan memuaskan, namun tetap tak sepenuhnya sempurna, ada beberapa kekurangan yang tetap harus disoroti. Terlepas dari itu, kami tetap merekomendasikan Kingdom Hearts 3 sebagai sebuah game RPG familiar yang terasa fresh, dan tentunya wajib kalian coba, terutama bagi kalian yang telah mengikuti seri Kingdom Hearts sejak dulu.


Baca juga berita atau artikel menarik lainnya dari Author.

Exit mobile version