Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Sepeda Motor Berstatus Alat Transportasi Tunggal

Kompas.com - 14/03/2016, 08:41 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis


Jakarta, KompasOtomotif –
Kendaraan roda dua, jadi salah satu moda transportasi yang dipilih masyarakat, untuk mobilitas sehari-hari. Namun, tidak jarang ada yang memanfaatkan kendaran ini secara berlebihan.

Seperti misalnya, menggunakan sepeda motor untuk mengangkut barang dengan beban besar. Lalu, ada juga yang membuat sepeda motor sebagai angkutan umum (ojek), sehingga kendaraan tersebut dipaksa untuk menanggung penumpang, dengan beban yang beragam (bahan sampai overweight) setiap hari.

“Sebenarnya kalau dilihat di BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor), sepeda motor merupakan merupakan model kendaraan solo (sendiri). Namun pemakainya ingin kendaraan tersebut multi-fungsi, atau bisa digunakan untuk apa saja,” ujar Agus Nugroho, Kepala Mekanik Honda AHASS Palmerah Barat kepada KompasOtomotif, Sabtu (12/3/2016).

Ghulam/KompasOtomotif Di dalam BPKB tertulis "solo" untuk kategori modelnya.

Selain itu, lanjut Agus, dengan memberikan beban terlalu berat pada sepeda motor, juga akan membuat beberapa komponen pada kendaraan menjadi lebih cepat usianya. Namun, ingin dijadikan apa kendaraannya, kembali lagi pada sang pemilik.

“Efek negatif yang ditimbulkan yaitu memperpendek usia komponennya, seperti laher roda, kanvas rem, kanvas kopling, rantai roda, drive belt, rumah roller, dansokbreker. Memang tidak langsung rusak, hanya mempercepat usia pakainya,” tutur Agus.

Kata “solo” sendiri, di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), memiliki arti sendiri atau tunggal atau melakukan sesuatu seorang diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com