Gempa Bumi Guncang Jakarta, Akun Twitter Anies Baswedan Langsung Bagikan Tips Bila Terjadi Gempa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gempa

TRIBUNJOGJA.COM - Gempa bumi terjadi di barat daya Lebak, Banten. Guncangan gempa terasa hingga Jakarta.

Guncangan gempa menimbulkan kepanikan warga Jakarta.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, gempa terjadi dengan kekuatan 6.4 SR, Selasa (23/1/2018).

Sesaat setelah gempa, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui akun twitternya @aniesbaswedan membagikan tips bila terjadi gempa.

"Apa yang harus dilakukan bila terjadi gempa bumi?
Simak tips dari @BPBDJakarta berikut," demikian kicuan Anies.

Tips tersebut merupakan panduan dari BPBD Jakarta yang tempampang di web.

Berikut tips tersebut:

Apa yang sebaiknya dilakukan saat terjadi Gempa Bumi?

- Bila berada didalam bangunan, segera berlindung dibawah rangka bangunan atau dikolong benda yang kuat (Meja, Kursi dll) setelah itu keluarlah menuju tempat terbuka menggunakan tangga darurat. Menjauhlah dari jendela kaca dan benda-benda yang berpotensi akan jatuh (Lampu, Lemari, Vas Bunga dll)

- Bila berada diluar, cari tempat terbuka yang jauh dari bangunan, tiang listrik, baliho, pohon tinggal dll yang berpotensi roboh.

- Bila sedang mengemudi, berhentilah dan menjauh dari jembatan atau terowongan.

- Bila berada dipegunungan, hindari lereng dan jurang dan waspadalah dengan reruntuhan batu atau tanah longsor akibat gempa.

- Bila berada di pantai, segeralah berpindah kedaerah yang lebih tinggi untuk menghindari apabila gempa berpotensi menyebabkan gelombang tsunami.

Masyarakat haruslah bisa meningkatkan kesiapsiagaan apabila terjadi gempa bumi. Konsepnya sederhana yaitu dengan Mengurangi Kemungkinan (pencegahan), Mengurangi Korban, Mengurangi Risiko dan Menjalin Kerjasama dengan Pemerintah maupun Pihak Swasta.

Ada hal yang perlu dipahami bersama, sesuai Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24, Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, bahwa penanggulangan bencana itu menjadi tanggung jawab bersama antara Pemerintah, Lembaga Usaha (Swasta) dan Masyarakat. Jadi sinergisitas antara 3 pilar tersebut menjadi hal utama yang harus dikedepankan dalam setiap usaha penanggulangan bencana. (*)

Berita Terkini