INSPIRASI! Rela Tak Jajan Setahun demi Bitcoin, Bisa Jadi Lahan Investasi Baru Anak Muda Jateng

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BITCOIN

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Pro kontra bitcoin sebagai cryptocurrency (mata uang virtual) tak menyurutkan berbagai pihak untuk berinvestasi. Bahkan, siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Tengah pun jadi investor.

Satu di antaranya Malvin Arya Pratama Soesilo (17) siswa asal kelas XII IPS 3 SMA N 1 Tegal.

Ia rela tidak jajan selama hampir setahun demi bisa berinvestasi di Bitcoin. Hasilnya? Dalam sehari, ia pernah untung mendadak hingga Rp 2,4 juta.

"Saya mulai invest bitcoin itu dua minggu lalu pakai uang tabungan Rp 2,8 juta saat kurs 1 bitcoin = Rp 142 juta. Terus pas kurs 1 bitcoin= Rp 297 juta, nilai investasi saya jadi Rp 5,4 juta," katanya.

Ia pun hanya mengambil margin modal awal dan nilai terakhir yaitu Rp 2,4 juta. Uangnya ia masukkan tabungannya. Sisanya, ia tanam lagi di bitcoin.

Malvin mulai bercerita awal ketertarikannya pada bitcoin dimulai awal 2017. Ia mendapat informasi bitcoin dari share link berita di akun facebooknya. Akun facebooknya memang mengikuti berbagai situs berita nasional dan internasional.

Dari situ,ia mulai melihat potensi bitcoin sebagai lahan investasi ketika lonjakan nilainya selalu naik. Sembari membaca berbagai berita, ia mulai berselancar mencari cara menanam investasi bitcoin.

Setelah mantap, ia pun mulai menabung. Ia memilih tidak jajan dan menabung uang saku harian dari orangtuanya sebesar Rp 25 ribu. Rupiah demi rupiah ia kumpulkan.

"Lalu, akhir November itu saya langsung investasi bitcoin dan dalam waktu sebentar dapat segitu tadi," cerita Malvin.

Tidak hanya itu, belum lama ini, ia juga mendapat untung karena kenaikan nilai bitcoin. Namun, keuntungannya yang kedua tidak menembus Rp 1 juta. Saat itulah,ia memilih merupiahkan investasi bitcoinnya.

Alasannya, saat ini bitcoin sangat fluktuatif. Ia menyebut, yang membuatnya khawatir ketika ada Bubble. Nilai bitcoin terus naik dan mendadak jatuh dengan nilai rendah.

Malvin lebih memilih untuk melihat pergerakan bitcoin sebelum kembali berinvestasi. Saat ini modalnya masih tersisa Rp 4 juta.

Dalam dunia bitcoin ada istilah menambang. Malvin pun mengetahui istilah itu dan tidak merasa tertarik. Sebab, modal untuk menambang bitcoin sangat besar dan tidak sesuai isi kantongnya.

Apa tidak takut ketika bitcoin dinyatakan bukan alat pembayaran resmi hingga investasi semu? Ia mengakui jika bitcoin bukan alat pembayaran yang sah dan memang selama ini jarang digunakan untuk jual beri barang.

Halaman
1234

Berita Terkini