TRIBUNJUALBELI.COM - Belakangan ini cuaca di beberapa daerah di DKI Jakarta dan sekitarnya cukup panas.
Anehnya, cuaca panas ini diiringi dengan hembusan angin cukup kencang, yang bisa membahayakan buat pengguna sepeda motor.
Seperti informasi yang HAI kutip dari Otomania, angin kencang bisa mempengaruhi laju motor, dan berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Baca: Honda Vario 125 Tahun 2015 Warna Putih Barang Bagus Halus Plat Cantik
Jika menghadapi kondisi seperti itu, menurut Pak Jusri Pulubuhu, Chief Instructor Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), sebaiknya berhenti atau mengurangi kecepatan.
"Terus kurangi kecepatan sampai benar-benar kondisi motor stabil. Karena kalau menambah kecepatan potensi terjatuh cukup besar," ujar Pak Jusri saat dihubungi Otomania.com, Jumat (25/8).
Tapi, lain halnya jika angin kencang ditambah hujan yang cukup deras, nggak ada toleransi buat pemotor untuk tetap berjalan, karena sangat berbahaya.
"Jadi kalau angin dan hujan, pemotor harus benar-benar berhenti dan melanjutkan perjalanan lagi jika cuaca sudah benar-benar normal lagi," kata Pak Jusri.
Bahaya lain, lanjut Pak Jusri pemotor juga bisa tertimpa papan reklame atau pohon yang ada di sekitar jalan.
Bukan hanya itu, cari tempat berhenti yang sekiranya aman dan nyaman untuk sementara.
"Langkah lebih baiknya lagi, berhenti ketika ada angin kencang, dan melanjutkan perjalanan lagi setelah sudah nggak ada angin.
Langkah itu lebih baik dan potensi terjadinya kecelakaan cukup kecil," tambah beliau.
Nah, namanya juga “kekuatan alam” bro, mending nggak usah dilawan deh. Keep safe riding, bro. (Hai.grid.id/ Rian Sidik)
Berita ini sudah tayang di laman Hai.grid.id pada tanggal 25 Agustus 2017 pukul 16:03 WIB dengan judul "Waspada Angin Kencang! Ini Tips Naik Motor ketika Angin Kencang"
