Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel

Kalimat Tertutup dan Kalimat Terbuka

Kalimat Tertutup adalah suatu kalimat yang hanya mempunyai nilai Benar saja atau nilai Salah saja.

Contoh:

  1. A : Kerbau makan rumput.Pernyataan A bernilai Benar.
  2. B : Hukum Phytagoras berlaku untuk semua segitiga.Pernyataan B bernilai Salah.
  3. C : Hari ini hujan.C bukan sebuah pernyataan.

Kalimat Terbuka adalah suatu pernyataan yang memiliki nilai Benar/Salah yang ditentukan oleh variabel. Nilai variabel lebih dari satu.

Contoh :
1.  x + 2 = 9, x ϵ R

Kalimat di atas bernilai benar jika x bernilai 6. Jika nilai x bukan 6, maka kalimat bernilai Salah.

2.  4 + 2x = 6, x ϵ R
Kalimat di atas bernilai benar jika x bernilai 1. Jika nilai x bukan 1, maka kalimat bernilai Salah.

Persamaan Linear Satu Variabel

Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV) adalah kalimat terbuka yang dihubungkan oleh tanda sama dengan (=) dan hanya mempunyai satu variabel berpangkat satu.

Bentuk umum persamaan linier satu variabel adalah ax + b = 0, dengan a dan b bilangan bulat bukan nol.

Keterangan :

x disebut variabel

a disebut koefisien dari x

b disebut konstanta

Menentukan Penyelesaian Persamaan Linear Satu Variabel

* Cara menentukan penyelesaian suatu persamaan dengan cara menjumlah, mengurangi, mengali, atau membagi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama.

a. Penjumlahan atau Pengurangan

Menambah dan mengurangi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama.

Contoh:
Tentukan penyelesaian dari x – 5 = 8
Penyelesaian:

x – 5 = 8

x – 5 + 5 = 8 + 5 → (kedua ruas ditambahkan 5)

x = 13

Jadi, penyelesaian persamaan itu adalah 13.

b. Perkalian atau Pembagian

Mengalikan atau membagi kedua ruas persamaan dengan bilangan yang sama.

Contoh:

Selesaikanlah persamaan 4x – 3 = 3x + 7.
Penyelesaian:

5x – 3 = 3x + 7

5x – 3 + 3 = 3x + 7 + 3          →kedua ruas ditambahkan 3

5x = 3x + 10

5x + (–3x) = 3x + 10 + (–3x) →kedua ruas ditambahkan –3x

2x = 10

2x . ½  = 10 . ½ →kedua ruas dikalikan ½

x = 5

Jadi, penyelesaian dari 5x – 3 = 3x + 7 adalah 5.

* Menentukan penyelesaian persamaan linear satu variabel dengan cara memindah ruas:

a. Pindahkan yang memuat variabel yang ada di ruas kanan ke ruas kiri sehingga semua yang memuat variabel berkumpul di ruas kiri.

b. Pindahkan konstanta yang ada di ruas kiri ke ruas kanan sehingga semua konstanta  berkumpul di ruas kanan.

c. Perpindahan ruas mengakibatkan tanda bilangan berubah dari positif menjadi negatif dan sebaliknya dari negatif menjadi positif.

Contoh Soal :

Tentukan penyelesaian dari persamaan berikut:

a. – 2(2m – 2) + 5m = 2m + 8

b. 4(2p – 1) = 2(p + 3)

c.

Penyelesaian :

a. – 2(2m – 2) + 5m = 2m + 8

     – 4m + 4 + 5m = 2m + 8

                 1m + 4 = 2m + 8

               1m – 2m = 8 – 4

                     – 1m = 4

                          m = 4/ – 1

                          m =  – 4

b. 4(2p – 1) = 2(p + 3)

     8p – 4 = 2p + 6

   8p – 2p = 6 + 4

           6p = 10

             p = 10/6

             p = 5/3

c.

Pertidaksamaan Linear Satu Variabel

Pertidaksamaan linear satu variabel (PtLSV) adalah kalimat terbuka yang hanya mempunyai sebuah variabel dan berderajat satu dan memuat hubungan (<,>, >  atau < ). Perhatikan kalimat-kalimat dibawah ini.

  1. x > 5
  2. 2x – 3 < 7
  3. 3b  ≥  b + 5
  4. 5n – 3 ≤  4n + 2

Kalimat-kalimat terbuka di atas menggunakan tanda hubung <, >, >  atau <. Kalimat-kalimat ini dinamakan pertidaksamaan.

Penyelesaian Pertidaksamaan Linear Satu Variabel

Mengganti variabel dari suatu pertidaksamaan, sehingga menjadi pernyataan yang benar disebut penyelesaian dari pertidaksamaan linear satu variabel.

a. Sifat menambah atau mengurangi pada pertidaksamaan

Jika ruas kiri dan ruas kanan pertidaksamaan ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang sama, maka tanda pertidaksamaan tetap, dan penyelesaiannya juga tidak berubah. Pertidaksamaan linear baru yang diperoleh jika kedua ruasnya ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang sama disebut pertidaksamaan linear yang setara (ekivalen).

Contoh :

Tentukan penyelesaian dari pertaksamaan:

 x + 2 > 6

Penyelesaian :

      x + 2 > 6

x + 2 – 2 > 6 – 2 ……………….. (kedua ruas dikurangi 2)

    x > 4

b. Sifat Mengalikan atau Membagi ruas pertidaksamaan

Pada pertidaksamaan:

1. Jika kedua ruas dikalikan atau dibagi dengan bilangan positif yang sama (bukan nol) , maka tanda pertidaksamaan tidak berubah.

2. Jika kedua ruas dikalikan atau dibagi dengan bilangan negatif yang sama (bukan nol), maka tanda pertidaksamaan berubah menjadi sebaliknya.

Contoh :

Menentukan Himpunan Penyelesaian Pertidaksamaan dengan cara memindah ruas

Contoh :

Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut :

Soal Latihan

Download Materi : Klik tombol Unduh dibawah ini

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai