Mengapa Takbir Menyambut Lebaran Identik dengan Menabuh Bedug? Begini Sejarahnya

- Minggu, 1 Mei 2022 | 13:12 WIB
Tradisi takbiran dengan menabuh bedug. (foto: freepik)
Tradisi takbiran dengan menabuh bedug. (foto: freepik)

suaramerdeka.com - Sering kita lihat setiap malam menyambut Hari Lebaran diisi dengan takbir keliling.

Mereka yang melantunkan takbir sembari menabuh bedug.

Tradisi takbir dengan menabuh bedug kemudian jadi identik dengan lebaran.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta, 1 Mei 2022, Nino dan Amar Khawatir dengan Sikap Ngotot Andin Mencari Aldebaran

Baik dilakukan secara keliling atau takbir keliling, juga di masjid.

Lantas dari mana budaya menabuh bedug itu.

Dikutip dari laman Perpustakaan Nasional, budaya menabuh bedug asalnya dari China.

Baca Juga: Weton Minggu Pahing Selalu Menilai Uang sebagai Harta Paling Berharga, Ini Akibatnya

Pada tahun 1405 sampai 1433, Cheng Ho dan pasukannya singgah ke Indonesia membawa budaya dan tradisi dari leluhurnya.

Salah satunya memukul bedug untuk mempersiapkan barisan tentara.

Suara bedug itu rupanya menarik perhatian penguasa Jawa pada kala itu.

Baca Juga: Ini Dua Lagu Tema Lebaran yang Cukup Populer, Versi Ismail Marzuki dan Oslan Husein

Maka dimintanya alunan suara bedug juga diperdengarkan di masjid sebagai penanda sebelum memulai ibadah.

Selanjutnya merambah dalam kegiatan menyambut lebaran.

Sehingga pada kelanjutannya menjadi tradisi.

Editor: Nugroho Wahyu Utomo

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Dua Label Halal, Mana Yang Berlaku?

Kamis, 2 Mei 2024 | 22:16 WIB

Syawal Momentum Merekatkan

Kamis, 2 Mei 2024 | 21:51 WIB

Tradisi Halal bi Halal

Kamis, 25 April 2024 | 22:14 WIB

KH Ali Darokah, Ulama Visioner dari Surakarta

Kamis, 25 April 2024 | 20:01 WIB

Halalbihalal Mitigasi “Kebangkrutan”

Kamis, 25 April 2024 | 19:30 WIB
X