Sonora.ID – Alat musik memiliki berbagai jenis dan kelompok berdasarkan sumber bunyinya. Berikut ini adalah beberapa contoh alat musik membranofon.

Berdasarkan sumber bunyinya, alat musik dibagi menjadi empat kelompok, yakni idiofon, kordofon, aerofon, dan membranofon.

Melansir Kompas.com, sumber bunyi idiofon berasal dari getaran alat musiknya. Sementara aerofon berasal dari embusan udara pada rongga alat musik. Sedangkan kordofon asal bunyinya dari dawai.

Lantas, bagaimana dengan alat musik membranofon?

Baca Juga: Mengenal Berbagai Alat Musik Chordophone dan Cara Memainkannya

Pengertian alat musik membranofon

Menurut Sahabuddin Mahganna dalam buku Olioreang: Entitas Ritmis dan Melodi Mandar (2020), membranofon adalah alat musik yang sumber bunyinya berasal dari kulit, selaput, atau membran.

Kulit atau selaput itu diregangkan dan dipasangkan pada sebuah kotak atau tabung. Ketika ditepuk, alat musik itu akan mengeluarkan suara.

Alat musik membranofon merupakan sebuah alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul, hal ini dikarenakan memang alat musik ini menghasilkan suara dari membran.

Alat musik membranofon merupakan alat musik yang digunakan sebagai pelengkap instrumen. Dimana pada umumnya alat musik ini akan dimainkan dengan cara ditabuh dengan menggunakan tangan.

Hal ini dikarenakan membranofon menghasilkan suara dari selaput atau membran yang digetarkan atau ditabuh. Selaput alat musik tersebut pada umumnya bisa dibuat dengan menggunakan bahan kulit binatang.

Baik itu kulit rusa, kulit sapi, kulit kambing atau dari selaput sintetis seperti plastik. Biasanya kebanyakan yang menggunakan bahan sintetis seperti plastik adalah membranofon modern.

Baca Juga: Musik Ansambel: pengertian, Ciri-Ciri, Jenis dan Contohnya Lengkap!

Contoh alat musik membranofon

1. Kendang

Contoh alat musik membranofon pertama adalah Kendang.

Kendang atau gendang merupakan alat musik membranofon tradisional yang paling banyak digunakan bahkan hampir tersebut di seluruh Indonesia.

Di wilayah Jawa sendiri, alat musik kendang sudah menjadi sebuah alat musik pelengkap yang ada di dalam kesenian gamelan Jawa.

Selaput membran dari alat musik kendang ini pada umumnya dibuat dari bahan dasar berupa kulit hewan.

2. Drum

Merupakan alat musik perkusi dan membranofon yang dimainkan dengan dipukul menggunakan tangan atau stik.

Bagian luar drum terbuat dari kayu sehingga kuat. Sementara bagian kulitnya terbuat dari bahan sintetis, seperti plastik.

3. Ketipung

Ketipung merupakan contoh alat musik membranofon tradisional yang mempunyai bentuk mirip dengan alat musik gendang, tetapi perbedaannya terletak pada ukurannya yang jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan alat musik gendang.

Pada umumnya alat musik ketipung mempunyai ukuran yang kecil dengan diameternya 20 cm hingga ukuran terbesar yakni dengan diameter 40 cm.

Bagian membran yang ada pada alat musik ketipung dibuat dari bahan dasar kulit hewan, yakni kulit rusa atau dengan kulit sapi.

Baca Juga: Pengertian dan 9 Contoh Alat Musik Idiophone yang Ada di Indonesia!

4. Tifa

Tifa merupakan alat musik membranofon yang berasal dari wilayah Maluku dan juga Papua. Dimana alat musik ini dimainkan dengan cara ditabuh atau dipukul.

Alat musik tifa pada umumnya digunakan sebagai musik pengiring tarian tradisional. Dimana perbedaan buang ada antara alat musik tifa yang berasal dari Maluku dan alat musik tidak yang berasal dari Papua terletak pada bentuk serta motif yang ada pada bagian badannya.

Tifa yang berasal dari Maluku pada umumnya tidak mempunyai motif, sedangkan untuk tifa Papua mempunyai motif di semua tubuh di sisi luarnya.

5. Tamborin

Tamborin merupakan alat musik membranofon yang bisa menghasilkan suara gemerincing. Hal ini dikarenakan memang alat musik ini mempunyai beberapa plat yang ada di sekitar sisi tubuhnya.

Adapun cara memainkan alat musik tamborin juga bisa dilakukan dengan berbagai variasi bunyi gemerincing. Tamborin mempunyai bentuk yang mirip dengan alat musik rebana, tetapi dengan tambahan simbal pada bagian samping dari tubuhnya. Tamborin juga merupakan salah satu alat musik yang berasal dari Turki, Eropa.

6. Kompang

Contoh alat musik membranofon selanjutnya adalah kompang yang berasal dari Riau. Alat musik kompang mempunyai bentuk yang sangat mirip dengan alat musik rebana.

Dimana cara memainkan bakat musik kompang juga sama dengan alat musik yang lainnya, yakni dengan cara ditabuh dengan menggunakan tangan. Kompang menjadi salah satu alat musik yang harus selalu ada di setiap acara kesenian tradisional dari provinsi Riau.

Baca Juga: 10 Alat Musik Sunda dan Cara Memainkannya, Yuk Mulai Pelajari!

7. Djembe

Djembe merupakan alat musik membranofon yang dimainkan dengan cara dipukul dengan menggunakan tangan dalam irama ketukan tertentu. Alat musik djembe berasal dari wilayah benua Afrika.

Kata djembe merupakan kata yang berasal dari bahasa suku Mali, yakni “Dyembe” yang merupakan turunan dari kata “Anke dje”. Anke dje adalah kumpulan semua orang bersama-sama.

Itu dia contoh alat musik membranofon yang disertai dengan penjelasannya.

Semoga bermanfaat!

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.