Pondasi merupakan struktur bawah yang berfungsi untuk meletakkan bangunan di atas tanah dan meneruskan beban ke tanah dasar.
Secara umum pondasi dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu :
1. Pondasi Dalam (deep foundation)
2. Pondasi Dangkal (shallow foundation)
Pondasi Konstruksi Sarang Laba - laba (KSLL) merupakan konstruksi bangunan bawah konvensional yang merupakan perpaduan pondasi plat beton pipih menerus yang di bawahnya dikakukan oleh rib-rib tegak yang pipih tinggi dan sistem perbaikan tanah diantara rib-rib.
Kombinasi ini menghasilkan kerjasama timbal balik yang saling menguntungkan sehingga membentuk sebuah pondasi yang mempunyai kekakuan (rigidity) jauh lebih tinggi dibanding sistem pondasi dangkal lainnya. Dinamakan sarang laba-laba karena pembesian plat pondasi di daerah kolom selalu berbentuk sarang laba-laba
Untuk mengetahui tahap dan cara perencanaan yang ada di lapangan, maka penyusun melakukan Pengamatan Perencanaan Struktur dan Konstruksi Proyek Pembangunan Balai Kota Pusat PemerintahanTangerang Selatan.
2. Sebuah bangunan tidak dapat begitu saja
didirikan langsung di atas permukaan tanah,g g p
untuk itu diperlukan adanya struktur
bangunan bawah yang disebut pondasi.g y g p
Pondasi adalah bagian dari bangunan yang
berfungsi mendukung seluruh berat darig g
bangunan dan meneruskannya ke tanah di
bawahnya. Untuk membuat pondasiy p
diperlukan pekerjaan galian tanah.
3. Persyaratan yang harus dipenuhi oleh
pondasi antara lain :p
Terhadap tanah dasar :
• Pondasi harus mempunyai bentuk ukuran dan• Pondasi harus mempunyai bentuk, ukuran dan
struktur sedemikian rupa sehingga tanah dasar dapat
memikul gaya-gaya yang bekerja.g y g y y g j
• Penurunan yang terjadi tidak boleh terlalu besar /
tidak merata.
• Bangunan tidak boleh bergeser atau mengguling.
Terhadap struktur pondasi sendiri :
Struktur pondasi harus cukup kuat sehingga tidak pecahp p gg p
akibat gaya yang bekerja.
4. KLASIFIKASI PONDASI
Dr. Ir. L. D. Wesley
pondasi dalam seringkali diidentikkan
sebagai pondasi tiang yaitu suatu struktur
Pondasi Dalam (Deep Foundation)
sebagai pondasi tiang yaitu suatu struktur
pondasi yang mampu menahan gaya
othogonal ke sumbu tiang dengan
menyerap lenturan.menyerap lenturan.
Pondasi tiang dibuat menjadi satu
kesatuan yang monolit dengan
menyatukan pangkal tiang yang terdapat
(D/B ≥ 4).
y p g g y g p
dibawah konstruksi dengan tumpuan
pondasi.
Terzaghi (Terzaghi, Peck, 1987) Pondasi Dangkal (Shallow Foundation)Terzaghi (Terzaghi, Peck, 1987)
• Apabila kedalaman pondasi lebih
kecil atau sama dengan lebar
pondasi, maka pondasi tersebut bisa
Pondasi Dangkal (Shallow Foundation)
p , p
dikatakan sebagai pondasi dangkal.
• Anggapan bahwa penyebaran
tegangan pada struktur pondasi ke
D/B ≤ 1
tanah di bawahnya yang berupa
lapisan penyangga (bearing stratum)
≤ lebar pondasi.
5.
6. desain filosofi
KONSTRUKSI SARANG LABA-LABA adalah
PONDASI DANGKAL YANG KAKU,PONDASI DANGKAL YANG KAKU,
KOKOH, MENYELURUH tetapi EKONOMIS
8. Kelebihan konstruksi sarang laba -laba
Penentuan luas pondasi
kekakuan yang tinggi
yang diperoleh dengan penggunaan bahan
yang hemat dan ekonomis (85% tanah &
15% b t b t l
Penentuan luas pondasi
Bukan atas dasar besarnya tegangan tanah
permukaan yang di izinkan, tetapi atas dasar berapa
total settlement yang direncanakan akan terjadi.
15% beton bertulang
Mengubah kepadatan tanah
Permukaan yang heterogen menjadi relatif homogen.
M b h h i b k jbukan hanya pondasi
tetapi seluruh konstruksi bangunan bawah
(menggantikan fungsi dari 15 s/d 20 sub
sistem konstruksi bangunan bawah
Ekonomis
Ke nt ngan teknis ang timb l karena sistem
Mengubah hampir semua gaya-gaya yang bekerja
pada pangkal kolom menjadi tekanan dalam KSLL.
sistem konstruksi bangunan bawah
konvensional)
multi fungsi
Keuntungan teknis yang timbul karena sistem
konstruksinya, membuat KSLL mampu menekan
biaya konstruksi bangunan bawah, apabila
dibandingkan dengan sistem pondasi konvensional
l imulti fungsi
pada sistem-sistem konvensional setiap
bagian konstruksi hanya memiliki 1 (satu)
fungsi
tiap elemen KSLL memiliki lebih dari 3
lainnya.
tiap elemen KSLL memiliki lebih dari 3
(tiga) fungsi
Fungsi PLAT, RIB, TANAH & PASIR PENGISI
9. kelebihan konstruksi sarang laba laba
penyebar tegangan / gaya-gaya yang bekerja pada kolom ke plat dan rib-
rib yang lain
pengkaku plat
RIB pengkaku plat
penahan / pelindung tanah di dalam ksll agar :-dapat dipadatkan dengan
sempurna-melindungi terhadap gerusan air.
rib settlement mengeliminir immediate settlement (tanah tertekang
kesamping akibat beban bangunan)
pada rib-rib keliling terluar akan bekerja gaya hambatan pelekat
plat pondasi
multi fungsi
p p
lantai dasar/basement
pondasi tangga
pondasi kolom praktis
pondasi dinding
PLAT
pada sistem-sistem konvensional setiap
bagian konstruksi hanya memiliki 1
(satu) fungsi
tiap elemen KSLL memiliki lebih dari 3
pondasi dinding
pelindung stabilitas kelembaban tanah di
dalam ksll
tiap elemen KSLL memiliki lebih dari 3
(tiga) fungsi
Fungsi PLAT, RIB, TANAH & PASIR
PENGISI
menyebarkan beban/tekanan kelapisan
tanah pemikul di bawah ksll
menjepit rib-rib ksll atau
mengamankan terhadap lipatan dan puntir
TANAH &
PASIR
S
mengamankan terhadap lipatan dan puntir
masa pondasi adalah satu kesatuan yang tak
terpisahkan dengan rib-rib dan plat ksll
PENGISI
10. KSLL adalah KSLL cocok dipergunakanKSLL adalah
seluruh konstruksi
bangunan bawah
pondasi kolom
KSLL cocok dipergunakan
sebagai bangunan bawah dari :
Bangunan bertingkat 2 sampai
dengan 10 lantai pondasi kolom
plat lantai dasar / lantai
basement
konstruksi peninggian
dengan 10 lantai
Gudang kelas 1
Container yard
Menara transmisi tegangan
Batasan kemampuan
KSLL, kurang tepat untuk :konstruksi peninggian
lantai dasar
pondasi tangga dan
dinding
Menara transmisi tegangan
tinggi
Menara / tugu, menara air
Kolam renang
g p
• Gedung langsung di atas
tanah lunak
• Jarak kolom terlalu jauhg
pit lift + escalator
ground tank
septic tank
Kolam renang
Tangki minyak
Jalan raya kelas 1
Landasan pesawat udara
(>12m) di atas tanah
lunak
• Gedung terlalu berat di
t t h l k
p
Jembatan
Pabrik
atas tanah lunak
• Gedung terlalu ringan di
atas tanah keras
11. Lingkup dan Urutan Perencanaan Pekerjaan
Konstruksi Sarang Laba-Laba (KSLL)
•Rencana Pekerjaan Galian Tanah•Rencana Pekerjaan Galian Tanah
•Rencana Pekerjaan Lantai Kerja Untuk Rib
•Rencana Pekerjaan Acuan Untuk Rib•Rencana Pekerjaan Acuan Untuk Rib
•Rencana Pekerjaan Pembesian Untuk Rib
•Rencana Pekerjaan Pengecoran Beton Untuk Rib•Rencana Pekerjaan Pengecoran Beton Untuk Rib
•Rencana Pekerjaan Urugan Tanah Dan Pemadatan
•Rencana Pekerjaan Urugan Pasir Dan Pemadatan•Rencana Pekerjaan Urugan Pasir Dan Pemadatan
•Rencana Pekerjaan Lantai Kerja Untuk Plat Penutup
•Rencana Pekerjaan Pembesian Untuk Plat Penutup•Rencana Pekerjaan Pembesian Untuk Plat Penutup
•Rencana Pekerjaan Pengecoran Beton Plat Tertutup
12. Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi sarang laba-laba
(KSLL)L)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
13. L)
Pekerjaan
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi sarang laba-laba (KSLL)
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
14. L)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
15. LL)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
uksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
Lantai
nkonstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
pekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
canaanp
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
16. L)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
17. )
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)
ba(KSLL)
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom pada
glaba-lab
Kolom pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
P d
sisarang
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
konstruks
Lantai Kerja
Plat KSLL
Pekerjaan
Pembesian
kerjaank
Pembesian
KSLL pada
Kolom
Tulangan
naanpek
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
perenca
Plat
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
P k j
ingkup
Pekerjaan
Pengecoran
Plat Lantai
KSLL
18. L)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
19. L)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
20. L)
Pekerjaan
Bekisting
RIB
Lingkup perencanaan pekerjaan konstruksi
sarang laba-laba (KSLL)
aba(KSL
Pekerjaan
RIB
Pertebalan
Kolom
nglaba-la
Kolom
pada
Pertemuan
RIB
Pekerjaan
Pemadatan
ksisaran
Pemadatan
Pasir dan
Tanah
Pekerjaan
L t i
konstru
Lantai
Kerja Plat
KSLL
Pekerjaan
Pembesian
ekerjaan
KSLL pada
Kolom
Tulangan
KSLL pada
anaanpe
KSLL pada
Kolom dan
Pertemuan
Rib pada
Plat
Pekerjaan
pperenc
Pekerjaan
Pembesian
Plat KSLL
Pekerjaan
Lingkup
j
Pengecora
n Plat
Lantai KSLL
21. 1. Nama Proyek : Pembangunan Balai Kota Pusat Pemerintahan
DATA PROYEK
Tangerang Selatan
2. Lokasi Proyek : Jalan Raya Serua Nomor 1, Ciputat
3. Jenis Bangunan : Gedung Bertingkat
4. Manfaat Bangunan : Bangunan Pemerintahan
5 J l h L i 10 L i5. Jumlah Lantai : 10 Lantai
6. Luas Tanah : 2,9 ha
7 Luas Bangunan : 2 000 meter²7. Luas Bangunan : 2.000 meter
8. Pemilik/Owner : Pemerintah Kota Tanggerang Selatan
9. Perancana Arsitektur : PT. INAME UTAMA
10. Konsultan MK : PT. REKACIPTA BANGUN STRUKTUR
11. Kontraktor : PT. BRANTAS ABIPRAYA
12. Kontraktor Pondasi : PT. KATAMA SURYABUMI
22. PT. Katama Suryabumi sejak
awal 2004 fokus sebagai
perusahaan yang bergerak
dalam
b dpengembangan dan
pemasyarakatan teknologi
inovasi. Ketekunan dalam
menjalin kerja
sama dan kemitraan dengan
b b i i i
Kris Suyanto JF
President Director
berbagai perguruan tinggi
serta penggiat riset dan
inovasi
telah mengantarkan banyak
peluang bagi PT. Katama
S b i k l iPresident Director Suryabumi untuk melayani
masyarakat
Indonesia melalui berbagai
teknologi inovasi, yang
terdiri dari: Konstruksi
S L b L bSarang Laba-Laba
(KSLL), Jaring Laba-Laba
(JALLA), Jati Emas, MATRAS,
BERING, dan beberapa
inovasi lainnya
d l k ji d jidalam proses kajian dan uji
coba.
PT. KATAMA
SURYABUMI
BUILDING
INNOVATION
24. Masterplan
Perencanaan
Pondasi
Konstruksi
Denah Lantai
Dasar
Gambar yang di
Konstruksi
Sarang Laba-
Laba
-Laba
Gambar yang di
terima dari pihak
Owner /
Konsultan.
Pengolahan di
d h l i
angLaba-
denah lantai
dasarKolom utama
dan core lift
yang menjadi
perhatian utama
ruksiSara
perhatian utama
Hubungkan rib
dari kolom ke
kolom dengan
sistem silang
barKonstr
sistem silang
(crossing)
Menentukan RS
(Rib Settlement)
anGamb
Menentukan RK
(Rib Konstruksi)
Menentukan RP
erencana
(Rib Pembagi)
Denah Rencana
Pondasi KSLL
ProsesPe
POTONGAN
Detail Prinsip
25. Masterplan
Perencanaan
Pondasi
Konstruksi Sarang
Denah Lantai
Dasar
Gambar yang di
g
Laba-Laba
-Laba
y g
terima dari pihak
Owner /
Konsultan.
Pengolahan di
denah lantai dasar
angLaba-
Kolom utama dan
core lift yang
menjadi perhatian
utama
ruksiSara
utama
Hubungkan rib
dari kolom ke
kolom dengan
sistem silang
arKonstr
sistem silang
(crossing)
Menentukan RS
(Rib Settlement)
anGamb
Menentukan RK
(Rib Konstruksi)
Menentukan RP
erencanaa
(Rib Pembagi)
Denah Rencana
Pondasi KSLL
ProsesPe
POTONGAN
Detail Prinsip
26. Masterplan
Perencanaan
Pondasi
Konstruksi Sarang
Denah Lantai
Dasar
Gambar yang di
g
Laba-Laba
-Laba
y g
terima dari pihak
Owner /
Konsultan.
Pengolahan di
denah lantai dasar
angLaba-
Kolom utama dan
core lift yang
menjadi perhatian
utama
ruksiSara
utama
Hubungkan rib
dari kolom ke
kolom dengan
sistem silang
arKonstr
sistem silang
(crossing)
Menentukan RS
(Rib Settlement)
anGamb
Menentukan RK
(Rib Konstruksi)
Menentukan RP
erencanaa
(Rib Pembagi)
Denah Rencana
Pondasi KSLL
ProsesPe
POTONGAN
Detail Prinsip
27. Masterplan
Perencanaan
Pondasi
Konstruksi Sarang
Denah Lantai
Dasar
Gambar yang di
g
Laba-Laba
Laba
y g
terima dari pihak
Owner /
Konsultan.
Pengolahan di
denah lantai dasar
ngLaba-
Kolom utama
dan core lift
yang menjadi
perhatian utama
uksiSara
perhatian utama
Hubungkan rib
dari kolom ke
kolom dengan
i il
arKonstr
sistem silang
(crossing)
Menentukan RS
(Rib Settlement)
anGamba
Menentukan RK
(Rib Konstruksi)
Menentukan RP
erencanaa
(Rib Pembagi)
Denah Rencana
Pondasi KSLL
rosesPe
POTONGAN
Detail Prinsip