SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Modul Matemaika Kelas 11 | 1
Nama :…………………………………………………………….
Kelas :…………………………………………………………….
Modul Matemaika Kelas 11 | 2
INFORMASI DAN PETUNJUK PENGGUNAAN
1. Pelajarimateriterlebihdahulu
2. Kerjakansetiaplatihansoal yang adadi setiap KD
3. Kumpulkansetiaplatihansoalsetelahselesaidikerjakan
4. Pengumpulanhasil latihansoaldapatdilakukansetiapakhirbulandanataupada saat berangkatke sekolah.
5. Tidakmengumpulkantugassamadengantidakmemilikinilai untukKD tersebut.
Pertanyaan dan pengumpulan tugas dapat dikirim via
Alamat E_mail: ic_diq@yahoo.com
Modul Matemaika Kelas 11 | 3
KOMPETENSI DASAR
3.22 Menentukan masalah kontekstual yang berkaitan dengan logikamatematika (pernyataan sederhana, negasi
pernyataan sederhana,pernyataanmajemuk, negasipernyataanmajemukdanpenarikankesimpulan).
3.23 Menganalisistitik,garis danbidangpadageometridimensi tiga
3.24 Menetukan masalahkontekstualyangberkaitandengantransformasigeometri
Modul Matemaika Kelas 11 | 4
KD.3.22
LOGIKA MATEMATIKA
A. Pernyataan dan kalimatterbuka.
Dalam membicarakansesuatu, orangmemerlukanbahasa,salahsatu unsurpentingdalam bahasaadalah
“kalimat”, yaitu rangkaiankatayang mempunyaiartidan disusunmenurutaturantertentu. Dalam matematikadikenal
2 macam kalimatyaitu: kalimattertutupdan kalimatterbuka.
Kalimattertutup : Kalimatdeklaratifdan pernyataan
Pernyataan : Kalimatdeklaratifyang mempunyai nilaibenaratau salah,tetapi tidaksama-samabenardan
salah
Contoh :
1. Jakarta Ibu kota Indonesia.
2. 3 + 6 = 8
3. Semua bilanganprimaadalahganjil.
4. Ambillahbarangitu!
5. Bungaitu sangat indah.
Penjelasan:
(1) Adalah pernyataanyang bernilaibenar
(2) Pernyataan yang bernilaisalah
(3) Pernyataan yang bernilaisalah
(4) Bukan pernyataan( bukan kalimatdeklaratif)
(5) Bukan pernyataan(Nilaikebenarannyatidakpasti)
Kalimatterbuka : Kalimatyang belum dapatditentukannilaikebenarannya
( biasanya menggunakanvariabel/peubah).
Contoh.1:
1. 3 + 𝑥 = 6
2. 𝑥2 + 4𝑥 + 4 = 0
Kalimatterbukamemuatvariabel,yang akanberubahmenjadipernyataanjikavariabelnya digantiolehsalahsatu
anggotasemestapembicaraan
Contoh.2:
1. 𝑥2 + 5𝑥 − 24 = 0
Kalimattersebutmenjadipernyataanyang benarjika 𝑥 diganti – 8 atau 3 ,
Himpunan {−8 , 3}disebuthimpunanpenyelesaiandarikalimatterbuka 𝑥2 + 5𝑥 − 24 = 0
B. Pernyataan majemuk(pernyataan komposisi)
Suatu pernyataantunggaldapat dinyatakandalam lambang,misalnyap, q , r dan sebagainya.Duapernyataan
tunggalatau lebih dapatgabungkanmenjadisatupernyataanmajemukataupernyataankomposisidengan
menggunakankatahubungLogikatertentu.
Modul Matemaika Kelas 11 | 5
1. Konjungsi
Duapernyataan tunggalp danq dapat dikomposisidenganmenggunakankatahubung“dan”untuk
membentuk pernyataanmajemukyangdisebut Konjungsidarip danq. Konjungsidaripdan q dilambangkan
dengan“p  q “ (dibacapdan q)
Nilaikebenaransuatukonjungsi ditentukan olehpernyataanpernyataan penyusunnya.
Jika pernyataanp bernilaibenardanpernyataan q bernilaibenar maka p  q benar, jika tidakdemikian
makap  q bernilaisalah.
Ketentuantersebut dapat dinyatakandalam tabelkebenaransebagaiberikut:
p q p  q
B B B
B S S
S B S
S S S
2. Disjungsi
Duapernyataan tunggalp danq dapat dikomposisidenganmenggunakankatahubung“atau”untuk
membentuk pernyataanmajemukyangdisebut Disjungsidari p danq. Disjungsidaripdan q dilambangkan
dengan“p  q “ (dibacapatau q)
Nilai kebenaransuatudisjungsi ditentukanoleh pernyataanpernyataan penyusunnya.
Jika pernyataanp bernilaibenaratau pernyataanq bernilaibenar atau kedua-duanyabernilaibenar
makap  q benar, jikatidak demikianmakap  q bernilaisalah.
Dengankata laindisjungsiduapernyataanbernilaisalahhanyajika keduapernyataanpenyusunnya
bernilaisalah.
Ketentuantersebut dapat dinyatakandalam tabelkebenaransebagaiberikut:
p q p  q
B B B
B S B
S B B
S S S
3. Ingkaran atau Negasi
Dari pernyataantunggalp yang diketahui,dapatdi buatpernyataan lainyang disebut ingkaran/ negasi
darip denganmenempatkanperkataan“tidakbenar“didepanpernyataan p atau denganmenyisipkankata“tidak
“di dalam pernyataanp.Ingkaran daripernyataan p dilambangkandengan  p
Jika p bernilaibenarmaka Pbernilaisalahatausebaliknya
Contoh :
1. Jika P : “ 12321habisdibagi3”
maka:  p : “ 12321tidak habisdibagi3”
2. Jika p : Semuaburungpandaiterbang
maka  p : Tidakbenarsemuaburungpandaiterbang
atau  p : Beberapaburungtidakpandaiterbang.
Modul Matemaika Kelas 11 | 6
3. Jika p : 2 + 5  7
maka  p : 2 + 5  7
ketentuantentang nilaikebenaran dari ingkaran, disajikandalam tabelberikut
P  p
B S
S B
D. Implikasi atau pernyataanbersyarat
Duapernyataan tunggalp danq dapat dikomposisidenganmenggunakankatahubung :
“Jika …. Maka …. ”
untuk membentuk pernyataanmajemukyangdisebut Implikasiataupernyataanbersyarat. Implikasi:” Jika p maka q
“ dilambangkandengan“p  q “ (dibacaJika p maka q)
Implikasi p  q dapat jugadibacasebagai :
(i) p hanya jika q
(ii) q jikap
(iii) p syarat cukupbagiq
(iv) q syarat perlubagip
Dalam implikasi p  q , pernyataan p disebut alasan atau sebab (antecedent) , dan pernyataan q sering disebut
kesimpulan atauakibat(Consequent)
NilaikebenaransuatuImplikasi ditentukan olehpernyataanpernyataan penyususnnya.
Jika pernyataan p bernilai benar dan pernyataan q bernilai salah maka p  q bernilai salah , jika tidak demikian
makap  q bernilaibenar.
Ketentuantersebut dapat dinyatakandalam tabelkebenaransebagaiberikut:
p q p  q
B B B
B S S
S B B
S S B
Contoh:
1. “Jika 2 + 2 = 5 maka 5 Bilanganprima” (benar)
2. “ Jika 2+3 = 5 maka5 bukanbilanganprima“ (salah)
3. “Jika 2 + 2 = 5 maka5bukan bilanganprima“ (benar)
E. iImplikasi atau Ekuivalensi(Implikasi dwi arah ).
Kini kita sampaipadapemakaiankatahubung terakhiryang erat kaitannya denganimplikasi Dari duapernyataan
p danq yang diketahuidapatdibuat pernyataan majemuk dalam bentuk“ p jikadan hanyajikaq”yangdisebut
denganBiImplikasiatau ekuivalensi (Implikasi dwi arah ).
Ekuivalensi “P jikadan hanyajikaq”dinyatakandenganlambang “ p  q “
Ekuivalensi p  q dapatjugadibaca :
(i) jikap makaq dan jikaq makap
(ii) p syarat perludan cukupbagiq
(iii) q syarat perludan cukupbagip
Modul Matemaika Kelas 11 | 7
Ekuivalensi p  q menegaskanbahwa: jikap benarmakaq benardan jikap salahmakaq salah
Ketentuan tentang nilai kebenaransuatu BiImplikasi ,disajikandalam tabelberikut:
p q p  q
B B B
B S S
S B S
S S B
Dari tabel kebenarandapatkita ketahuibahwa:
Ekuivalensi p  q benarjika, p danq mempunyainilaikebenaranyangsama, jikap dan q mempunyainilai
kebenaranyang berlawan makaBiimplikasip  q bernilaisalah.
Latihan I
Tentukannilaikebenarandaritiappernyataanberikut ini
1. Persamaankuadratyang akarnya 4 dan – 3 adalah 𝑥2 − 𝑥 = 12.
2. Persamaangarissinggungkurva y= 𝑥2 – 1 dengangradien 4 adalah 𝑦 = 4𝑥 − 5
4. 2Log 16 = 3 dan Cos30o = 1/23
5. X2 – 4X + 3 = 0 mempunyaiakarrealdan 9=  3
6. 2 + 3 = 5 atau Cos 180o = 0
7. Jika Persamaankuadratmempunyaiduaakarberbedamakanilaideskriminannya  0
8. Jika 7 bukanbilanganprimamaka7bilanganganjil.
9. 2 + 5  7 jikadan hanya jika7 bilangangenap
F. Pernyataan majemukyang ekuivalen(ekuivalen Logis)
Duapernyataan majemukdisebutekuivalen (ekuivalenlogis)jika untuk semua kemungkinandari nilai
kebenarankomponen-komponennya, keduapernyataan majemukitumempunyainilaikebenaranyangsama.Untuk
menyelidikiekuivalenatautidaknya duapernyataan majemukkitamenngunakantabelkebenaran.Untukmenyatakan
duapernyataan ekuivalendilambangkandengan“  ”
Contoh:
1. Kitatunjukkandengantabel kebenaranbahwa:
a. (p  q)  ( p   q )
b. . (p  q)  ( p   q ) Disebutdalil DeMorgan
a. Tabelkebenaranuntuk : (p  q)  ( p   q )
p q  p  q p  q (p  q) ( p   q )
B B S S B S S
B S S B B S S
S B B S B S S
S S B B S B B
Nilai logisnya sama
Pada kolom ke enam dan ke tujuh terlihat bahwa pernyataan majemuk itu untuk semua nilai
kemungkinanpdanqmempunyainilaikebenaranyangsama.
Modul Matemaika Kelas 11 | 8
b. tabel kebenaranuntuk(p  q)  ( p   q )
p q  p  q (p  q) (p  q) ( p   q )
B B S S B S S
B S S B S B B
S B B S S B B
S S B B S B B
Nilai logisnya sama
Pada kolom ke enam dan ke tujuh terlihat bahwa pernyataan majemuk itu untuk semua nilai
kemungkinanpdanqmempunyainilaikebenaranyangsama.
Contohpemakaian:
a. Ingkarandari : “ Hariinihujandan anginbertiupkencang“
Adalah : “ Hari initidak hujanatauanginbertiuptidak kencang”
b. Ingkarandari:”2 + 2 = 5 atau 5 bilanganprima“
Adalah : “ 2 + 2  5 dan 5 bukanbilanganprima”
2. Kitatunjukkandengantabel kebenaranbahwa: (p  q)  ( p   q )
Tabel kebenaranuntuk (p  q)  ( p   q ) sebagaiberikut :
p q  q p  q (p  q) ( p   q )
B B S B S S
B S B S B B
S B S B S S
S S B B S S
Nilai logisnya sama
Daritabel kolom kelimadankeenam terlihatbahwakeduapernyataanmajemukdiatasekuivalen.
Contohpemakaian:
a. Ingkarandari “ Jika harihujanmakajalanbasah”
Adalah : “ Harihujandanjalantidak basah”
Atau “ harihujantetapi jalantidakbasah”
b. Ingkarandari :” Jika mandortidakdatangmaka semuakulisenang”
Adalah : “ Mandortidakdatangtetapi adakuli yang tidak senang”
G. Konvers,Inversdan Kontraposisi
Darisuati Implikasi p  q dapatdi susunpernyataanbaru bentuk
(i) q  p yang disebut konvers dari p  q
(ii) p  q yang disebut Invers dari p  q
(iii)q  p yang disebut Kontraposisi dari p  q
Modul Matemaika Kelas 11 | 9
Hubunganantara konvers invers dankontra posisidapat ditunjukkandengantabelberikutini.
Implikasi Konvers Invers Kontraposisi
p q  p  q p  q q  p p  q q  p
B B S S B B B B
B S S B S B B S
S B B S B S S B
S S B B B B B B
Nilai logisnya sama
Dari tabel dapatkita lihat bahwa
p  q  q  p
q  p  p  q
contoh :
Implikasi “ Jika 2 + 5 = 7 maka7 bilanganganjil“
adalah ekuivalen dengan
“ Jika 7 bukanbilanganganjilmaka2+ 5  7
Latihan 2
1. Buatlahpernyataan ingkaran daripernyataanmajemukberikutini:
a. SegitigaABC adalahsiku-sikudansamakaki.
b. Kudabinatangmenyusuiatau binatangmemamahbiak.
c. Jika hargaminyaknaik makasemuahargabarangnaik.
d. Jika x bilanganrealdenganx< 2 makaX2 < 4.
e. Jika Amir naikkelas makaiadibelikansepeda.
2. Buatlahkonvers . invers dankontraposisidaritiapimplikasiberikut.
a. Jika n bilanganganjilmakan2 bilanganganjil
b. Jika X =5 makaX2 = 25
c. Jika duasegitigamempunyaibesarsudut-sudutyang sama makasisisisi yang sesuai sebanding.
d. Jika X + 1 = 0 makaX2 = 1
e. X < 1  X2 < 1
3. Tunjukkandengantabelkebenaran bahwa pernyataanmajemukberikutekuivalen
(ekuivalenlogis).
a. p  q  (  p  q )
b. p  (q  r)  (p  q)  ( p  r)
c. p  q  (p  q)  (q  p)
-------------------------
Modul Matemaika Kelas 11 | 10
H. Rangkumanrumus-rumusLogikaFormal
Untuk p , q danr pernyataantunggalberlaku :
1. a. p  q  q  p
b. p  q  q  p sifat Komutatif
2. a. (p  q )  r  p  (q  r)
b. (p  q )  r  p  (q  r) sifat assosiatif
3. a. p  ( q  r)  (p  q)  (p  r)
b. p ( q  r )  (p  q)  (p  r) sifat distributif
4. a. p  q  p
b. p  q  p
5. a. p  q  (  p  q )
b. p q  (  q  p )
c. p  q   (p   p )
6. p  q  (p  q)  (q  p)
p  q   (p   p )
[
7. a. (p  q)  ( p   q )
b. (p  q)  ( p   q ) DisebutdalilDe Morgan
8.  (p)  p
I. Pernyataan berkuantor
Dalam pembicaraanterdahulukitadapatmengubahkalimatterbukamenjadi pernyataan,denganmengganti
variabelnya dengansalahsatu anggotasemestapembicaraan. Caralainuntukmengubah kalimatterbukamenjadi
pernyataan adalahdenganmenggunakankuantor,suatu ungkapanuntukmenyatakan“berapabanyak”.Misalkan
p(X) suatu kalimatterbukapadasuatuhimpunansemestaSkita dapatmembuatpernyataansebagaiberikut:
“Untuk semua xanggota S berlaku p(x)”
pernyataan tersebutditulis denganlambangsebagaiberikut:
“x S . p(x) “ di baca “ Untuk semua X anggota S berlaku p(x)”
lambang “” disebutkuantorUniversal ,dibaca“untuk semua”
Denganmeletakkankuantordidepankalimatterbuka, diperolehsuatupernyataan
Contoh :
Jika p(x) : adalah “X + 3 = 5” dengansemestapembicaraanbilanganbulatB, maka
“x B . 2 + X = 5 “ dibaca“ semuaxanggotabilanganbulatberlaku2+ x = 5” ,
merupakanpernyataanyang salah.
Caralain untuk mengubahkalimatterbukamenjadipernyataanadalahdenganmenambahkanperkataan adaatau
beberapa
Misalkan 𝑝(𝑥) suatukalimatterbukapadasuatu himpunansemestaSkita dapatmembuatpernyataansebagai
berikut:
“Ada x anggotaSberlaku 𝒑(𝒙)”
pernyataan tersebutditulis denganlambangsebagaiberikut:
Modul Matemaika Kelas 11 | 11
“x S . p(x) “ di baca “ Ada X anggotaSberlaku p(x)”
lambang “” disebutkuantor eksistensial ,dibaca“ada atau beberapa”
denganartianminimal adasatuanggotaSyang memenuhi
contoh:
Jika p(x) : adalah “X + 3 = 5” dengansemestapembicaraanbilanganbulatB, maka
“x  B . 2 + X = 5 “ dibaca“adax anggotabilanganbulatberlaku2+ x = 5” ,
merupakanpernyataanyang benar.
J. Ingkaran pernyataan berkuantor
Daripernyataan berkuantor:
“x B. 2 + X = 5 “ dibaca
“ semuax anggotabilanganbulatberlaku2+ x = 5”
dapatditentukannegasinyayang dengankalimatdapatdinyatakan:
“tidak benarsemuax anggotabilanganbulatberlaku2+ X = 5”
ini mengandungartianadaanggotabilanganbulatyangtidak berelaku2+ X = 5”
sehinggadapatdilambangkandengankuantor:
“x B . 2 + X  5“
Secaraumum dapatdilambangkansebagai berikut:
 (x S) . p(x)  (x S) .  p(x)
 (x S) . p(x)  (x S) .  p(x)
Contoh:
1. Ingkarandari : “ (x B) . 2 + X = 5 “
Adalah : “(x B) . 2 + X  5 “
2. Ingkarandari: “(x B) . X2 – 4X + 3 = 0 “
Adalah : “(x B) . X2 – 4X + 3  0 ”
Latihan 3
1.. Tentukannilaikebenaranpernyataanpernyataanberikut:
a. x R) . X2 + 2X + 3 = 0
b. x R) . X2 - X = 0
c. (x R). X2 = 9  X = 3
d. (x B). “(y B) . x < y
2. Gunakankuantoruntuk menyatakanpernyataanberikut
a. X2 + 1 = 0 tidak mempunyaiakarreal
b. Setiapbilanganbulatgenapatauganjil
c. Setiapbilangarealx mempunyaiinversperkalian.
d. Untuk setiapbilanganrealx adabilanganrealy sehinggax+ y = 0
3.Buatlahingkaranpernyataanberikut :
a. (x R) . X3 > X
b. (x Q) . 2X2 - X - 1 = 0 (Q Himpunanbilanganrasional)
Modul Matemaika Kelas 11 | 12
K. Invers,konversdanKontraposisi
Secaraumum yangdimaksuddengankonvers,invers dan kontraposisidapatdiperhatikan diagramberikut:
Perhatikancontoh-contohberikut:
Contoh.1:
Implikasi : Jika 7 adalah bilangan prima maka Jakarta ibu kota republik Indonesia
Konvers : Jika Jakarta ibu kota republik Indonesia maka 7 adalah bilangan prima
Invers : Jika 7 bukan bilangan prima maka Jakarta bukan ibu kota republik Indonesia
Kontraposisi : Jika Jakarta bukan ibu kota republik Indonesia maka 7 bukan bilangan prima
Contoh.2:
Implikasi : Jika x habis dibagi 3 maka x habis pula dibagi 6
Konvers : Jika x habis dibagi 6 maka x habis pula dibagi 3
Invers : Jika x tidak habis dibagi 3 maka x tidak habis pula dibagi 6
Kontraposisi : Jika x tidak habis dibagi 6 maka x tidak habis pula dibagi 3
Contoh.3:
Implikasi : Jika 6 habis dibagi 3 maka 6 bilangan ganjil
Konvers : Jika 6 bilangan ganjil maka 6 habis dibagi 3
Invers : Jika 6 tidak habis dibagi 3 maka 6 bukan bilangan ganjil
Kontraposisi : Jika 6 bukan bilangan ganjil maka 6 tidak habis pula dibagi 3
Contoh.4:
Implikasi : Jika 𝑥 + 3𝑦 = 7 maka −4𝑥 + 6𝑦 = 10
Konvers : Jika −4𝑥 + 6𝑦 = 10 maka 𝑥 + 3𝑦 = 7
Invers : Jika 𝑥 + 3𝑦 ≠ 7 maka −4𝑥 + 6𝑦 ≠ 10
Kontraposisi : Jika −4𝑥 + 6𝑦 ≠ 10 maka 𝑥 + 3𝑦 ≠ 7
Latihan 4
Tentukan konvers,inversdan kontraposisi dari pernyataan implikasi berikut:
1. Jika 𝑥 < 5 maka3𝑥 + 1 < 15
2. Jika cuaca cerah, maka matahari bersinar
3. Jika CR7 diturunkan, maka Juventus menang
4. Jika 𝑥 = −4 maka 12𝑥 − 10 ≤ −3
5. Jika 2𝑥 + 6𝑦 = 10 maka3𝑥 − 9𝑦 = −11
Implikasi
𝑝 => 𝑞
Konvers
𝑞 => 𝑝
Invers
~𝑝 => ~𝑞
Kontraposisi
~𝑞 => ~𝑝
Modul Matemaika Kelas 11 | 13
L. Penarikan kesimpulan(Argumentasi)
Salahsatu penerapanlogikamatematikaadalahpadapenarikankesimpulanatauargumentasi berdasarkan
beberapapremisyaitupernyataan yang diketahuibernilaibenar.Denganmenggunakanprinsip-prinsiplogikadapat
ditemukankesimpulandaripremis-premisyangdiajukan.Penarikankesimpulanyangbernilaibenardinyatakan
berlaku/ sah/ valid , yaitu jika semuapremisnyabenarmakakesimpulannyajugabenar.
Ada beberapaprinsiplogikayaitu;
1. ModusPonens
Modusponenadalahsuatu argumentasiyangbentuknya dapat dinyatakanseperti di bawahini:
Premis1: P  q
Premis2: P
-------------------------
Konklusi: q
sah tidaknya suatu argumentasi,dapatdikajimenggunakantabel kebenaransebagaiberikut
p q p  q (P  q)  p [(P  q)  p]  q
B B B B B
B S S S B
S B B S B
S S B S B
Argumentasi dikatakan sah/valid jikamemenuhi syaratTautologi yaknisemuanilaikebenaranyabernilai benar(B)
Daritabel dapatkita lihat bahwapadakolom 5 bernilaibenaruntuksetiapnilaikebenaranpremisnya.
Contohpenarikankesimpulanmodusponens:
Premis1 : Jikahari inihujan makasayatidakjadi pergi kesungai
Premis2: Hariinihujan
Konklusi: Sayatidakjadi pergikesungai
2. ModusTollens
ModusTollensadalahsuatuargumentasiyangbentuknya dapatdinyatakan sebagaiberikut:
Premis1: p  q
Premis2:  q
-------------------------
Konklusi:  p
Denganmenggunakan carayangsamapenarikankesimulanmodelModusTollensdapatdibuktikanmerupakan
tautologi
[(p  q)   q ]   p merukakan Tautologi
Contoh penarikan kesimpulan model modusTollens
Premis1 : Jikahari ini hujan makasayatidak jadi pergike sungai
Premis2: Saya jadipergikesungai
Konklusi: hari ini tidakhujan
3. Silogisme
Silogismejugadisebutsifattransitif dari implikasi,adalahsuatuargumentasiyangbentuknya dapat
dinyatakan sebagaiberikut:
Modul Matemaika Kelas 11 | 14
Premis1: p  q
Premis2: q  r
-------------------------
Konklusi: p  r
Contoh penarikan kesimpulan model modusTollens
Premis1 : Jikaika ibu tidak pergi maka adik senang
Premis2: Jika adik senang maka ia tersenyum
Konklusi: Jikaibu tidakpergi makaadiktersenyum
Latihan 4
Tuliskankonklusidaripremis-premisberikut:
1. P1: Jika Andi malas belajar, maka nilainya jelek
P2: Andi malas belajar
K: ……………….
2. P1: Jika semua orang jujur, maka negara makmur
P2: Jika semua negara makmur, maka rakyat senang
K: ………………..
3. P1: Jika hari panas, maka Ani memakai topi.
P2: Ani tidak memakai topi atau ia memakai payung
P3: Ani tidak memakai payung
K: ………………
4. P1: Jika Badu rajin bekerja, maka ia disayang ibu
P2: Jika Badu disayang ibu, maka ia disayang nenek
P3: Badu tidak disayang nenek
K : ……………….
5. Premis 1: 𝒑 => 𝒒
Premis 2: 𝒒 => 𝒓
Premis 3: 𝒓 => 𝒔
Konklusi: ......
Modul Matemaika Kelas 11 | 15
…..Selamat BELAJAR dan Semoga SUKSES…..

More Related Content

What's hot

Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)Nia Matus
 
Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Charro NieZz
 
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)Nia Matus
 
Makalah setengah putaran
Makalah setengah putaranMakalah setengah putaran
Makalah setengah putaranNia Matus
 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiSeptian Amri
 
Bab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarahBab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarahNia Matus
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBHyronimus Lado
 
Modul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMK
Modul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMKModul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMK
Modul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMKAbdullah Banjary
 
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertamaPersamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertamadwiprananto
 
Rpp kd 3.2 program linear fix
Rpp kd 3.2 program linear fixRpp kd 3.2 program linear fix
Rpp kd 3.2 program linear fixAZLAN ANDARU
 
Modul 4 kongruensi linier
Modul 4   kongruensi linierModul 4   kongruensi linier
Modul 4 kongruensi linierAcika Karunila
 
Geometri datar dra. kusni- m.si
Geometri datar   dra. kusni- m.siGeometri datar   dra. kusni- m.si
Geometri datar dra. kusni- m.siKiki Ni
 
Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)Aisyah Turidho
 

What's hot (20)

Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)Makalah geseran (translasi)
Makalah geseran (translasi)
 
Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2
 
Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2
 
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
 
Makalah setengah putaran
Makalah setengah putaranMakalah setengah putaran
Makalah setengah putaran
 
Geometri netral (Neutral Geometry)
Geometri netral (Neutral Geometry)Geometri netral (Neutral Geometry)
Geometri netral (Neutral Geometry)
 
Basis dan Dimensi
Basis dan DimensiBasis dan Dimensi
Basis dan Dimensi
 
Permutasi dan Kombinasi
Permutasi dan KombinasiPermutasi dan Kombinasi
Permutasi dan Kombinasi
 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab ii
 
Bab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarahBab ix ruas garis berarah
Bab ix ruas garis berarah
 
Teori bilangan
Teori bilanganTeori bilangan
Teori bilangan
 
Grup siklik
Grup siklikGrup siklik
Grup siklik
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPB
 
Modul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMK
Modul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMKModul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMK
Modul kd.3.20. Invers Fungsi dan Fungsi Komposisi SMA/SMK
 
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertamaPersamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
 
Rpp kd 3.2 program linear fix
Rpp kd 3.2 program linear fixRpp kd 3.2 program linear fix
Rpp kd 3.2 program linear fix
 
Modul 4 kongruensi linier
Modul 4   kongruensi linierModul 4   kongruensi linier
Modul 4 kongruensi linier
 
Geometri datar dra. kusni- m.si
Geometri datar   dra. kusni- m.siGeometri datar   dra. kusni- m.si
Geometri datar dra. kusni- m.si
 
Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
Rpp spltv (sistem persamaan linear tiga variabel)
 
Pembuktian dalil 9-18
Pembuktian dalil 9-18Pembuktian dalil 9-18
Pembuktian dalil 9-18
 

Similar to Matematika

Similar to Matematika (20)

Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015
 
Matematika-Logika revisi
Matematika-Logika revisiMatematika-Logika revisi
Matematika-Logika revisi
 
KAPITA SELEKTA MATEMATIKA
KAPITA SELEKTA MATEMATIKAKAPITA SELEKTA MATEMATIKA
KAPITA SELEKTA MATEMATIKA
 
Logika matematika-1
Logika matematika-1Logika matematika-1
Logika matematika-1
 
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
Bahan ajar matematika ( kapita selekta )
 
Materi Matematika
Materi MatematikaMateri Matematika
Materi Matematika
 
8. rpp1
8. rpp18. rpp1
8. rpp1
 
Logika mat-simpel
Logika mat-simpelLogika mat-simpel
Logika mat-simpel
 
Mathematicallogic
MathematicallogicMathematicallogic
Mathematicallogic
 
Mathematicallogic
MathematicallogicMathematicallogic
Mathematicallogic
 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
 
Pp. matek new
Pp. matek newPp. matek new
Pp. matek new
 
logika matematika
logika matematikalogika matematika
logika matematika
 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
 
Materi logika
Materi logikaMateri logika
Materi logika
 
Materi logika
Materi logikaMateri logika
Materi logika
 
Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717
 
Sunblog
SunblogSunblog
Sunblog
 
Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717Materilogika 181021060717
Materilogika 181021060717
 

More from Abdullah Banjary

More from Abdullah Banjary (20)

Integral tentu fungsi aljabar
Integral tentu fungsi aljabarIntegral tentu fungsi aljabar
Integral tentu fungsi aljabar
 
Modul 2 . integral tak tentu aljabar
Modul 2 . integral tak tentu aljabarModul 2 . integral tak tentu aljabar
Modul 2 . integral tak tentu aljabar
 
Modul 1 . integral tak tentu aljabar
Modul 1 . integral tak tentu aljabarModul 1 . integral tak tentu aljabar
Modul 1 . integral tak tentu aljabar
 
Modul kd.3.23
Modul kd.3.23Modul kd.3.23
Modul kd.3.23
 
Modul kd.3.24
Modul kd.3.24Modul kd.3.24
Modul kd.3.24
 
Remidiasi ulangan harian
Remidiasi ulangan harianRemidiasi ulangan harian
Remidiasi ulangan harian
 
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XIModul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
 
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi KuadratModul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
 
Daftar nilai penilaian pts
Daftar nilai penilaian ptsDaftar nilai penilaian pts
Daftar nilai penilaian pts
 
Nilai pts.tkr.02
Nilai pts.tkr.02Nilai pts.tkr.02
Nilai pts.tkr.02
 
Nilai pts.tkr.01
Nilai pts.tkr.01Nilai pts.tkr.01
Nilai pts.tkr.01
 
Nilai pts.tkj.02
Nilai pts.tkj.02Nilai pts.tkj.02
Nilai pts.tkj.02
 
Nilai pts.tkj.01
Nilai pts.tkj.01Nilai pts.tkj.01
Nilai pts.tkj.01
 
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
 
Daftar kategori
Daftar kategoriDaftar kategori
Daftar kategori
 
Remidiasi.3
Remidiasi.3Remidiasi.3
Remidiasi.3
 
Remidiasi.2
Remidiasi.2Remidiasi.2
Remidiasi.2
 
Nilai uts.1 tkr.02
Nilai uts.1 tkr.02Nilai uts.1 tkr.02
Nilai uts.1 tkr.02
 
Nilai uts.1 tkr.01
Nilai uts.1 tkr.01Nilai uts.1 tkr.01
Nilai uts.1 tkr.01
 
Nilai uts.1 tkj.02
Nilai uts.1 tkj.02Nilai uts.1 tkj.02
Nilai uts.1 tkj.02
 

Recently uploaded

1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasarrenihartanti
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 

Recently uploaded (20)

1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah DasarPPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
PPT Penjumlahan Bersusun Kelas 1 Sekolah Dasar
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 

Matematika

  • 1. Modul Matemaika Kelas 11 | 1 Nama :……………………………………………………………. Kelas :…………………………………………………………….
  • 2. Modul Matemaika Kelas 11 | 2 INFORMASI DAN PETUNJUK PENGGUNAAN 1. Pelajarimateriterlebihdahulu 2. Kerjakansetiaplatihansoal yang adadi setiap KD 3. Kumpulkansetiaplatihansoalsetelahselesaidikerjakan 4. Pengumpulanhasil latihansoaldapatdilakukansetiapakhirbulandanataupada saat berangkatke sekolah. 5. Tidakmengumpulkantugassamadengantidakmemilikinilai untukKD tersebut. Pertanyaan dan pengumpulan tugas dapat dikirim via Alamat E_mail: ic_diq@yahoo.com
  • 3. Modul Matemaika Kelas 11 | 3 KOMPETENSI DASAR 3.22 Menentukan masalah kontekstual yang berkaitan dengan logikamatematika (pernyataan sederhana, negasi pernyataan sederhana,pernyataanmajemuk, negasipernyataanmajemukdanpenarikankesimpulan). 3.23 Menganalisistitik,garis danbidangpadageometridimensi tiga 3.24 Menetukan masalahkontekstualyangberkaitandengantransformasigeometri
  • 4. Modul Matemaika Kelas 11 | 4 KD.3.22 LOGIKA MATEMATIKA A. Pernyataan dan kalimatterbuka. Dalam membicarakansesuatu, orangmemerlukanbahasa,salahsatu unsurpentingdalam bahasaadalah “kalimat”, yaitu rangkaiankatayang mempunyaiartidan disusunmenurutaturantertentu. Dalam matematikadikenal 2 macam kalimatyaitu: kalimattertutupdan kalimatterbuka. Kalimattertutup : Kalimatdeklaratifdan pernyataan Pernyataan : Kalimatdeklaratifyang mempunyai nilaibenaratau salah,tetapi tidaksama-samabenardan salah Contoh : 1. Jakarta Ibu kota Indonesia. 2. 3 + 6 = 8 3. Semua bilanganprimaadalahganjil. 4. Ambillahbarangitu! 5. Bungaitu sangat indah. Penjelasan: (1) Adalah pernyataanyang bernilaibenar (2) Pernyataan yang bernilaisalah (3) Pernyataan yang bernilaisalah (4) Bukan pernyataan( bukan kalimatdeklaratif) (5) Bukan pernyataan(Nilaikebenarannyatidakpasti) Kalimatterbuka : Kalimatyang belum dapatditentukannilaikebenarannya ( biasanya menggunakanvariabel/peubah). Contoh.1: 1. 3 + 𝑥 = 6 2. 𝑥2 + 4𝑥 + 4 = 0 Kalimatterbukamemuatvariabel,yang akanberubahmenjadipernyataanjikavariabelnya digantiolehsalahsatu anggotasemestapembicaraan Contoh.2: 1. 𝑥2 + 5𝑥 − 24 = 0 Kalimattersebutmenjadipernyataanyang benarjika 𝑥 diganti – 8 atau 3 , Himpunan {−8 , 3}disebuthimpunanpenyelesaiandarikalimatterbuka 𝑥2 + 5𝑥 − 24 = 0 B. Pernyataan majemuk(pernyataan komposisi) Suatu pernyataantunggaldapat dinyatakandalam lambang,misalnyap, q , r dan sebagainya.Duapernyataan tunggalatau lebih dapatgabungkanmenjadisatupernyataanmajemukataupernyataankomposisidengan menggunakankatahubungLogikatertentu.
  • 5. Modul Matemaika Kelas 11 | 5 1. Konjungsi Duapernyataan tunggalp danq dapat dikomposisidenganmenggunakankatahubung“dan”untuk membentuk pernyataanmajemukyangdisebut Konjungsidarip danq. Konjungsidaripdan q dilambangkan dengan“p  q “ (dibacapdan q) Nilaikebenaransuatukonjungsi ditentukan olehpernyataanpernyataan penyusunnya. Jika pernyataanp bernilaibenardanpernyataan q bernilaibenar maka p  q benar, jika tidakdemikian makap  q bernilaisalah. Ketentuantersebut dapat dinyatakandalam tabelkebenaransebagaiberikut: p q p  q B B B B S S S B S S S S 2. Disjungsi Duapernyataan tunggalp danq dapat dikomposisidenganmenggunakankatahubung“atau”untuk membentuk pernyataanmajemukyangdisebut Disjungsidari p danq. Disjungsidaripdan q dilambangkan dengan“p  q “ (dibacapatau q) Nilai kebenaransuatudisjungsi ditentukanoleh pernyataanpernyataan penyusunnya. Jika pernyataanp bernilaibenaratau pernyataanq bernilaibenar atau kedua-duanyabernilaibenar makap  q benar, jikatidak demikianmakap  q bernilaisalah. Dengankata laindisjungsiduapernyataanbernilaisalahhanyajika keduapernyataanpenyusunnya bernilaisalah. Ketentuantersebut dapat dinyatakandalam tabelkebenaransebagaiberikut: p q p  q B B B B S B S B B S S S 3. Ingkaran atau Negasi Dari pernyataantunggalp yang diketahui,dapatdi buatpernyataan lainyang disebut ingkaran/ negasi darip denganmenempatkanperkataan“tidakbenar“didepanpernyataan p atau denganmenyisipkankata“tidak “di dalam pernyataanp.Ingkaran daripernyataan p dilambangkandengan  p Jika p bernilaibenarmaka Pbernilaisalahatausebaliknya Contoh : 1. Jika P : “ 12321habisdibagi3” maka:  p : “ 12321tidak habisdibagi3” 2. Jika p : Semuaburungpandaiterbang maka  p : Tidakbenarsemuaburungpandaiterbang atau  p : Beberapaburungtidakpandaiterbang.
  • 6. Modul Matemaika Kelas 11 | 6 3. Jika p : 2 + 5  7 maka  p : 2 + 5  7 ketentuantentang nilaikebenaran dari ingkaran, disajikandalam tabelberikut P  p B S S B D. Implikasi atau pernyataanbersyarat Duapernyataan tunggalp danq dapat dikomposisidenganmenggunakankatahubung : “Jika …. Maka …. ” untuk membentuk pernyataanmajemukyangdisebut Implikasiataupernyataanbersyarat. Implikasi:” Jika p maka q “ dilambangkandengan“p  q “ (dibacaJika p maka q) Implikasi p  q dapat jugadibacasebagai : (i) p hanya jika q (ii) q jikap (iii) p syarat cukupbagiq (iv) q syarat perlubagip Dalam implikasi p  q , pernyataan p disebut alasan atau sebab (antecedent) , dan pernyataan q sering disebut kesimpulan atauakibat(Consequent) NilaikebenaransuatuImplikasi ditentukan olehpernyataanpernyataan penyususnnya. Jika pernyataan p bernilai benar dan pernyataan q bernilai salah maka p  q bernilai salah , jika tidak demikian makap  q bernilaibenar. Ketentuantersebut dapat dinyatakandalam tabelkebenaransebagaiberikut: p q p  q B B B B S S S B B S S B Contoh: 1. “Jika 2 + 2 = 5 maka 5 Bilanganprima” (benar) 2. “ Jika 2+3 = 5 maka5 bukanbilanganprima“ (salah) 3. “Jika 2 + 2 = 5 maka5bukan bilanganprima“ (benar) E. iImplikasi atau Ekuivalensi(Implikasi dwi arah ). Kini kita sampaipadapemakaiankatahubung terakhiryang erat kaitannya denganimplikasi Dari duapernyataan p danq yang diketahuidapatdibuat pernyataan majemuk dalam bentuk“ p jikadan hanyajikaq”yangdisebut denganBiImplikasiatau ekuivalensi (Implikasi dwi arah ). Ekuivalensi “P jikadan hanyajikaq”dinyatakandenganlambang “ p  q “ Ekuivalensi p  q dapatjugadibaca : (i) jikap makaq dan jikaq makap (ii) p syarat perludan cukupbagiq (iii) q syarat perludan cukupbagip
  • 7. Modul Matemaika Kelas 11 | 7 Ekuivalensi p  q menegaskanbahwa: jikap benarmakaq benardan jikap salahmakaq salah Ketentuan tentang nilai kebenaransuatu BiImplikasi ,disajikandalam tabelberikut: p q p  q B B B B S S S B S S S B Dari tabel kebenarandapatkita ketahuibahwa: Ekuivalensi p  q benarjika, p danq mempunyainilaikebenaranyangsama, jikap dan q mempunyainilai kebenaranyang berlawan makaBiimplikasip  q bernilaisalah. Latihan I Tentukannilaikebenarandaritiappernyataanberikut ini 1. Persamaankuadratyang akarnya 4 dan – 3 adalah 𝑥2 − 𝑥 = 12. 2. Persamaangarissinggungkurva y= 𝑥2 – 1 dengangradien 4 adalah 𝑦 = 4𝑥 − 5 4. 2Log 16 = 3 dan Cos30o = 1/23 5. X2 – 4X + 3 = 0 mempunyaiakarrealdan 9=  3 6. 2 + 3 = 5 atau Cos 180o = 0 7. Jika Persamaankuadratmempunyaiduaakarberbedamakanilaideskriminannya  0 8. Jika 7 bukanbilanganprimamaka7bilanganganjil. 9. 2 + 5  7 jikadan hanya jika7 bilangangenap F. Pernyataan majemukyang ekuivalen(ekuivalen Logis) Duapernyataan majemukdisebutekuivalen (ekuivalenlogis)jika untuk semua kemungkinandari nilai kebenarankomponen-komponennya, keduapernyataan majemukitumempunyainilaikebenaranyangsama.Untuk menyelidikiekuivalenatautidaknya duapernyataan majemukkitamenngunakantabelkebenaran.Untukmenyatakan duapernyataan ekuivalendilambangkandengan“  ” Contoh: 1. Kitatunjukkandengantabel kebenaranbahwa: a. (p  q)  ( p   q ) b. . (p  q)  ( p   q ) Disebutdalil DeMorgan a. Tabelkebenaranuntuk : (p  q)  ( p   q ) p q  p  q p  q (p  q) ( p   q ) B B S S B S S B S S B B S S S B B S B S S S S B B S B B Nilai logisnya sama Pada kolom ke enam dan ke tujuh terlihat bahwa pernyataan majemuk itu untuk semua nilai kemungkinanpdanqmempunyainilaikebenaranyangsama.
  • 8. Modul Matemaika Kelas 11 | 8 b. tabel kebenaranuntuk(p  q)  ( p   q ) p q  p  q (p  q) (p  q) ( p   q ) B B S S B S S B S S B S B B S B B S S B B S S B B S B B Nilai logisnya sama Pada kolom ke enam dan ke tujuh terlihat bahwa pernyataan majemuk itu untuk semua nilai kemungkinanpdanqmempunyainilaikebenaranyangsama. Contohpemakaian: a. Ingkarandari : “ Hariinihujandan anginbertiupkencang“ Adalah : “ Hari initidak hujanatauanginbertiuptidak kencang” b. Ingkarandari:”2 + 2 = 5 atau 5 bilanganprima“ Adalah : “ 2 + 2  5 dan 5 bukanbilanganprima” 2. Kitatunjukkandengantabel kebenaranbahwa: (p  q)  ( p   q ) Tabel kebenaranuntuk (p  q)  ( p   q ) sebagaiberikut : p q  q p  q (p  q) ( p   q ) B B S B S S B S B S B B S B S B S S S S B B S S Nilai logisnya sama Daritabel kolom kelimadankeenam terlihatbahwakeduapernyataanmajemukdiatasekuivalen. Contohpemakaian: a. Ingkarandari “ Jika harihujanmakajalanbasah” Adalah : “ Harihujandanjalantidak basah” Atau “ harihujantetapi jalantidakbasah” b. Ingkarandari :” Jika mandortidakdatangmaka semuakulisenang” Adalah : “ Mandortidakdatangtetapi adakuli yang tidak senang” G. Konvers,Inversdan Kontraposisi Darisuati Implikasi p  q dapatdi susunpernyataanbaru bentuk (i) q  p yang disebut konvers dari p  q (ii) p  q yang disebut Invers dari p  q (iii)q  p yang disebut Kontraposisi dari p  q
  • 9. Modul Matemaika Kelas 11 | 9 Hubunganantara konvers invers dankontra posisidapat ditunjukkandengantabelberikutini. Implikasi Konvers Invers Kontraposisi p q  p  q p  q q  p p  q q  p B B S S B B B B B S S B S B B S S B B S B S S B S S B B B B B B Nilai logisnya sama Dari tabel dapatkita lihat bahwa p  q  q  p q  p  p  q contoh : Implikasi “ Jika 2 + 5 = 7 maka7 bilanganganjil“ adalah ekuivalen dengan “ Jika 7 bukanbilanganganjilmaka2+ 5  7 Latihan 2 1. Buatlahpernyataan ingkaran daripernyataanmajemukberikutini: a. SegitigaABC adalahsiku-sikudansamakaki. b. Kudabinatangmenyusuiatau binatangmemamahbiak. c. Jika hargaminyaknaik makasemuahargabarangnaik. d. Jika x bilanganrealdenganx< 2 makaX2 < 4. e. Jika Amir naikkelas makaiadibelikansepeda. 2. Buatlahkonvers . invers dankontraposisidaritiapimplikasiberikut. a. Jika n bilanganganjilmakan2 bilanganganjil b. Jika X =5 makaX2 = 25 c. Jika duasegitigamempunyaibesarsudut-sudutyang sama makasisisisi yang sesuai sebanding. d. Jika X + 1 = 0 makaX2 = 1 e. X < 1  X2 < 1 3. Tunjukkandengantabelkebenaran bahwa pernyataanmajemukberikutekuivalen (ekuivalenlogis). a. p  q  (  p  q ) b. p  (q  r)  (p  q)  ( p  r) c. p  q  (p  q)  (q  p) -------------------------
  • 10. Modul Matemaika Kelas 11 | 10 H. Rangkumanrumus-rumusLogikaFormal Untuk p , q danr pernyataantunggalberlaku : 1. a. p  q  q  p b. p  q  q  p sifat Komutatif 2. a. (p  q )  r  p  (q  r) b. (p  q )  r  p  (q  r) sifat assosiatif 3. a. p  ( q  r)  (p  q)  (p  r) b. p ( q  r )  (p  q)  (p  r) sifat distributif 4. a. p  q  p b. p  q  p 5. a. p  q  (  p  q ) b. p q  (  q  p ) c. p  q   (p   p ) 6. p  q  (p  q)  (q  p) p  q   (p   p ) [ 7. a. (p  q)  ( p   q ) b. (p  q)  ( p   q ) DisebutdalilDe Morgan 8.  (p)  p I. Pernyataan berkuantor Dalam pembicaraanterdahulukitadapatmengubahkalimatterbukamenjadi pernyataan,denganmengganti variabelnya dengansalahsatu anggotasemestapembicaraan. Caralainuntukmengubah kalimatterbukamenjadi pernyataan adalahdenganmenggunakankuantor,suatu ungkapanuntukmenyatakan“berapabanyak”.Misalkan p(X) suatu kalimatterbukapadasuatuhimpunansemestaSkita dapatmembuatpernyataansebagaiberikut: “Untuk semua xanggota S berlaku p(x)” pernyataan tersebutditulis denganlambangsebagaiberikut: “x S . p(x) “ di baca “ Untuk semua X anggota S berlaku p(x)” lambang “” disebutkuantorUniversal ,dibaca“untuk semua” Denganmeletakkankuantordidepankalimatterbuka, diperolehsuatupernyataan Contoh : Jika p(x) : adalah “X + 3 = 5” dengansemestapembicaraanbilanganbulatB, maka “x B . 2 + X = 5 “ dibaca“ semuaxanggotabilanganbulatberlaku2+ x = 5” , merupakanpernyataanyang salah. Caralain untuk mengubahkalimatterbukamenjadipernyataanadalahdenganmenambahkanperkataan adaatau beberapa Misalkan 𝑝(𝑥) suatukalimatterbukapadasuatu himpunansemestaSkita dapatmembuatpernyataansebagai berikut: “Ada x anggotaSberlaku 𝒑(𝒙)” pernyataan tersebutditulis denganlambangsebagaiberikut:
  • 11. Modul Matemaika Kelas 11 | 11 “x S . p(x) “ di baca “ Ada X anggotaSberlaku p(x)” lambang “” disebutkuantor eksistensial ,dibaca“ada atau beberapa” denganartianminimal adasatuanggotaSyang memenuhi contoh: Jika p(x) : adalah “X + 3 = 5” dengansemestapembicaraanbilanganbulatB, maka “x  B . 2 + X = 5 “ dibaca“adax anggotabilanganbulatberlaku2+ x = 5” , merupakanpernyataanyang benar. J. Ingkaran pernyataan berkuantor Daripernyataan berkuantor: “x B. 2 + X = 5 “ dibaca “ semuax anggotabilanganbulatberlaku2+ x = 5” dapatditentukannegasinyayang dengankalimatdapatdinyatakan: “tidak benarsemuax anggotabilanganbulatberlaku2+ X = 5” ini mengandungartianadaanggotabilanganbulatyangtidak berelaku2+ X = 5” sehinggadapatdilambangkandengankuantor: “x B . 2 + X  5“ Secaraumum dapatdilambangkansebagai berikut:  (x S) . p(x)  (x S) .  p(x)  (x S) . p(x)  (x S) .  p(x) Contoh: 1. Ingkarandari : “ (x B) . 2 + X = 5 “ Adalah : “(x B) . 2 + X  5 “ 2. Ingkarandari: “(x B) . X2 – 4X + 3 = 0 “ Adalah : “(x B) . X2 – 4X + 3  0 ” Latihan 3 1.. Tentukannilaikebenaranpernyataanpernyataanberikut: a. x R) . X2 + 2X + 3 = 0 b. x R) . X2 - X = 0 c. (x R). X2 = 9  X = 3 d. (x B). “(y B) . x < y 2. Gunakankuantoruntuk menyatakanpernyataanberikut a. X2 + 1 = 0 tidak mempunyaiakarreal b. Setiapbilanganbulatgenapatauganjil c. Setiapbilangarealx mempunyaiinversperkalian. d. Untuk setiapbilanganrealx adabilanganrealy sehinggax+ y = 0 3.Buatlahingkaranpernyataanberikut : a. (x R) . X3 > X b. (x Q) . 2X2 - X - 1 = 0 (Q Himpunanbilanganrasional)
  • 12. Modul Matemaika Kelas 11 | 12 K. Invers,konversdanKontraposisi Secaraumum yangdimaksuddengankonvers,invers dan kontraposisidapatdiperhatikan diagramberikut: Perhatikancontoh-contohberikut: Contoh.1: Implikasi : Jika 7 adalah bilangan prima maka Jakarta ibu kota republik Indonesia Konvers : Jika Jakarta ibu kota republik Indonesia maka 7 adalah bilangan prima Invers : Jika 7 bukan bilangan prima maka Jakarta bukan ibu kota republik Indonesia Kontraposisi : Jika Jakarta bukan ibu kota republik Indonesia maka 7 bukan bilangan prima Contoh.2: Implikasi : Jika x habis dibagi 3 maka x habis pula dibagi 6 Konvers : Jika x habis dibagi 6 maka x habis pula dibagi 3 Invers : Jika x tidak habis dibagi 3 maka x tidak habis pula dibagi 6 Kontraposisi : Jika x tidak habis dibagi 6 maka x tidak habis pula dibagi 3 Contoh.3: Implikasi : Jika 6 habis dibagi 3 maka 6 bilangan ganjil Konvers : Jika 6 bilangan ganjil maka 6 habis dibagi 3 Invers : Jika 6 tidak habis dibagi 3 maka 6 bukan bilangan ganjil Kontraposisi : Jika 6 bukan bilangan ganjil maka 6 tidak habis pula dibagi 3 Contoh.4: Implikasi : Jika 𝑥 + 3𝑦 = 7 maka −4𝑥 + 6𝑦 = 10 Konvers : Jika −4𝑥 + 6𝑦 = 10 maka 𝑥 + 3𝑦 = 7 Invers : Jika 𝑥 + 3𝑦 ≠ 7 maka −4𝑥 + 6𝑦 ≠ 10 Kontraposisi : Jika −4𝑥 + 6𝑦 ≠ 10 maka 𝑥 + 3𝑦 ≠ 7 Latihan 4 Tentukan konvers,inversdan kontraposisi dari pernyataan implikasi berikut: 1. Jika 𝑥 < 5 maka3𝑥 + 1 < 15 2. Jika cuaca cerah, maka matahari bersinar 3. Jika CR7 diturunkan, maka Juventus menang 4. Jika 𝑥 = −4 maka 12𝑥 − 10 ≤ −3 5. Jika 2𝑥 + 6𝑦 = 10 maka3𝑥 − 9𝑦 = −11 Implikasi 𝑝 => 𝑞 Konvers 𝑞 => 𝑝 Invers ~𝑝 => ~𝑞 Kontraposisi ~𝑞 => ~𝑝
  • 13. Modul Matemaika Kelas 11 | 13 L. Penarikan kesimpulan(Argumentasi) Salahsatu penerapanlogikamatematikaadalahpadapenarikankesimpulanatauargumentasi berdasarkan beberapapremisyaitupernyataan yang diketahuibernilaibenar.Denganmenggunakanprinsip-prinsiplogikadapat ditemukankesimpulandaripremis-premisyangdiajukan.Penarikankesimpulanyangbernilaibenardinyatakan berlaku/ sah/ valid , yaitu jika semuapremisnyabenarmakakesimpulannyajugabenar. Ada beberapaprinsiplogikayaitu; 1. ModusPonens Modusponenadalahsuatu argumentasiyangbentuknya dapat dinyatakanseperti di bawahini: Premis1: P  q Premis2: P ------------------------- Konklusi: q sah tidaknya suatu argumentasi,dapatdikajimenggunakantabel kebenaransebagaiberikut p q p  q (P  q)  p [(P  q)  p]  q B B B B B B S S S B S B B S B S S B S B Argumentasi dikatakan sah/valid jikamemenuhi syaratTautologi yaknisemuanilaikebenaranyabernilai benar(B) Daritabel dapatkita lihat bahwapadakolom 5 bernilaibenaruntuksetiapnilaikebenaranpremisnya. Contohpenarikankesimpulanmodusponens: Premis1 : Jikahari inihujan makasayatidakjadi pergi kesungai Premis2: Hariinihujan Konklusi: Sayatidakjadi pergikesungai 2. ModusTollens ModusTollensadalahsuatuargumentasiyangbentuknya dapatdinyatakan sebagaiberikut: Premis1: p  q Premis2:  q ------------------------- Konklusi:  p Denganmenggunakan carayangsamapenarikankesimulanmodelModusTollensdapatdibuktikanmerupakan tautologi [(p  q)   q ]   p merukakan Tautologi Contoh penarikan kesimpulan model modusTollens Premis1 : Jikahari ini hujan makasayatidak jadi pergike sungai Premis2: Saya jadipergikesungai Konklusi: hari ini tidakhujan 3. Silogisme Silogismejugadisebutsifattransitif dari implikasi,adalahsuatuargumentasiyangbentuknya dapat dinyatakan sebagaiberikut:
  • 14. Modul Matemaika Kelas 11 | 14 Premis1: p  q Premis2: q  r ------------------------- Konklusi: p  r Contoh penarikan kesimpulan model modusTollens Premis1 : Jikaika ibu tidak pergi maka adik senang Premis2: Jika adik senang maka ia tersenyum Konklusi: Jikaibu tidakpergi makaadiktersenyum Latihan 4 Tuliskankonklusidaripremis-premisberikut: 1. P1: Jika Andi malas belajar, maka nilainya jelek P2: Andi malas belajar K: ………………. 2. P1: Jika semua orang jujur, maka negara makmur P2: Jika semua negara makmur, maka rakyat senang K: ……………….. 3. P1: Jika hari panas, maka Ani memakai topi. P2: Ani tidak memakai topi atau ia memakai payung P3: Ani tidak memakai payung K: ……………… 4. P1: Jika Badu rajin bekerja, maka ia disayang ibu P2: Jika Badu disayang ibu, maka ia disayang nenek P3: Badu tidak disayang nenek K : ………………. 5. Premis 1: 𝒑 => 𝒒 Premis 2: 𝒒 => 𝒓 Premis 3: 𝒓 => 𝒔 Konklusi: ......
  • 15. Modul Matemaika Kelas 11 | 15 …..Selamat BELAJAR dan Semoga SUKSES…..