Melirik Potensi Cuan Lewat Ternak Kelinci New Zealand, Ini Tips Penting biar Nggak Rugi

METROPOLITAN.ID - Kelinci pedaging jadi salah satu komoditi ternak untuk Anda yang mencar cuan lewat bidang perternakan.

Salah satunya kelinci pedaging dari New Zealand, yang punya potensi mendatangkan cuan bila diternak secara baik dan benar.

Balai Pengujian Standar Instrumen Unggas Dan Aneka Ternak (BPSI UAT) Bogor turut meramaikan "Gebyar Agrostandar," sebuah rangkaian perayaan dalam memperingati satu tahun berdirinya Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP).

Baca Juga: Kejar Adipura 2023, Tim Monev K3 Kota Bekasi Kunjungi Kecamatan Mustika Jaya, Bantargebang dan Jatiasih

Acara ini berlangsung selama tiga hari di Lapangan BB Biogen, Komplek BSIP Cimanggu, Kota Bogor.

Suhanda, seorang teknisi kelinci dari BPSI UAT, berbagi informasi menarik.

"Khusus di acara ini kami membawa 3 ekor atau tiga jenis kelinci yang berbeda," kata Suhanda, Rabu 20 September 2023.

Baca Juga: Jabatan Dicopot Bima Arya, Kepala SDN Cibeureum 1 Kota Bogor Ajukan Gugatan ke PTUN

Tiga jenis kelinci yang dibawa adalah Hyla, Rex, dan Satin, yang semuanya masuk dalam kategori kelinci pedaging. Jenis kelinci ini biasanya digunakan untuk konsumsi, seperti sate dan gulai.

Suhanda menjelaskan asal-usul ketiga jenis kelinci tersebut. "Hyla berasal dari New Zealand, Rex dari Amerika, dan satin juga dari Amerika," ujarnya.

Bagi pemula yang ingin beternak kelinci, Suhanda memberikan beberapa tips penting. "Kandang harus tetap bersih, tidak lembab, dan tidak terlalu tertutup atau terlalu terbuka. Untuk melindungi kelinci dari angin, pinggir kandang sebaiknya ditutupi dengan terpal," jelasnya.

Suhanda juga menekankan bahwa kelinci yang terkena angin berisiko mengalami masalah kesehatan seperti kembung dan diare, yang dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan baik.

Acara "Gebyar Agrostandar" diharapkan dapat memberikan wawasan tambahan kepada masyarakat, terutama para peternak, tentang standar instrumen pertanian dan praktik terbaik dalam ternak kelinci.***