Ilustrasi--Reuters/NASA
Ilustrasi--Reuters/NASA

Asal Mula Terjadinya Badai Matahari

Prita Daneswari • 12 September 2014 11:51
medcom.id: Badai matahari ke Bumi kita disebut akan menghadirkan gelombang geomagnetik dengan kekuatan besar. Jadi, efek yang akan dihasilkan bakal berupa radiasi.
 
Para pakar di Space Weather Prediction Center menyatakan badai itu tidak akan menimbulkan bahaya yang signifikan terhadap manusia di Bumi, tapi hanya menganggu beberapa sumber daya energi.
 
Namun, bagaimanakah asal mula hingga terbentuk badai di pusat sistem tata surya kita hingga membentuk semburan radiasi yang begitu besar?
Pada dasarnya, Matahari adalah bola gas raksasa yang mengandung 92,1% hidrogen dan 7,8% helium. Sering kali, Matahari menyemburkan radiasi yang disebut coronal mass ejection. Nah, semburan itu terkadang terhubung dengan semburan api yang merupakan peristiwa paling eksplosif di sistem tata surya kita.
 
Matahari diketahui telah mengalami dua proses tersebut dalam dua hari terakhir ini. NASA mengatakan, semburan kedua tergolong dalam level X1.6, yang berarti masuk kategori paling intens. Nah, Gabungan energi kedua semburan besar itulah kini menuju Bumi.
 
"Manusia tidak perlu khawatir," kata Lika Guhathakurta, ilmuwan di Solar Dynamics Observatory NASA. Ia yakin badai ini tidak akan menganggu umat manusia di Bumi secara signifikan. Adapun badai yang dihasilkan dari dua proses di Matahari itu akan tiba pada Sabtu, 13 September 2014.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(PRI)




LEAVE A COMMENT
LOADING
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif