Sukses

Robby Setiabudi Madjid Ditunjuk Jadi Direktur Keuangan Petrokimia Gresik

Pupuk Indonesia menunjuk Robby Setiabudi Madjid menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum (DKU) Petrokimia Gresik per tanggal 25 September 2023.

Liputan6.com, Jakarta Pupuk Indonesia menunjuk Robby Setiabudi Madjid menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Umum (DKU) Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia per tanggal 25 September 2023.

Sebelumnya, Robby mengemban amanah sebagai Senior Vice President (SVP) Keuangan dan Pendanaan Investasi di Pupuk Indonesia mulai tahun 2021. Lulusan Magister Ekonomi dari University of Queensland, Australia ini sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Plt. Direktur Keuangan di salah satu anak perusahaan Pupuk Indonesia.

Sementara itu Robby yang lahir di Jakarta tanggal 16 Juli, mengawali karirnya di Petrokimia Gresik sebagai Staf Keuangan mulai tahun 2003. Hingga kemudian menjabat sebagai Manager Keuangan tahun 2014 - 2017 dan Manager Pengadaan tahun 2018 - 2019 di Petrokimia Gresik. Kemudian Beliau mendapat amanah di Anak Perusahaan Pupuk Indonesia.

Pts. SVP Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Karina Sari menyampaikan bahwa, seluruh Insan Petrokimia Gresik bersama DKU yang baru siap mendukung Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia menciptakan masa depan baru sebagai perusahaan global berwawasan lingkungan dengan menerapkan Green Industry.

"Kami keluarga besar Petrokimia Gresik menyampaikan selamat bertugas kepada Bapak Robby, dan siap untuk berkolaborasi secara harmonis untuk kemajuan Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia," katanya dikutip Senin (25/9/2023)/

Dengan adanya perubahan ini, lanjut Karina, berikut jajaran Direksi Petrokimia Gresik :

  • Direktur Utama : Dwi Satriyo Annurogo
  • Direktur Operasi dan Produksi : Digna Jatiningsih
  • DKU : Robby Setiabudi Madjid

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pupuk Indonesia Group Teken Kerja Sama Pembelian Gas

Dalam rangka mendukung keberlanjutan pasokan gas untuk produksi pupuk, PT Pupuk Indonesia (Persero) melalui anak usahanya melakukan penandatanganan kontrak perjanjian jual beli gas (PJBG) dengan beberapa perusahaan migas.

Penandatanganan PJBG ini dilakukan dalam acara International Convention Indonesia Upstream Oil & gas 2023 (IOG) di Bali, Rabu (20/9/2023).

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi menyatakan bahwa komitmen pemenuhan pasokan gas bagi industri pupuk merupakan komitmen bersama dalam mendukung program prioritas Pemerintah seperti ketahanan pangan nasional hingga Proyek Strategis Nasional (PSN).

“Kami menyambut baik dukungan penuh pemerintah untuk pemenuhan gas bagi Pupuk Indonesia Grup. Penandatanganan perjanjian jual beli gas yang dilakukan oleh anak perusahaan Pupuk Indonesia ini tentunya akan berdampak positif bagi industri pupuk nasional,” demikian ungkap Rahmad.

 

3 dari 3 halaman

Jamin Keberlangsungan Produksi

Lebih lanjut Rahmad menyebutkan bahwa penandatanganan PJBG ini juga untuk mendukung keberlangsungan dan peningkatan kapasitas produksi pupuk di masa akan datang. Apalagi, salah satu komitmen PJB ini akan memasok kebutuhan gas kawasan industri pupuk di Fakfak, Papua Barat yang juga berstatus sebagai Proyek Strategis Nasional.

Menurut Rahmad, komitmen PJBG yang telah ditandatangani bersama ini juga mendukung program hilirisasi yang menjadi fokus Presiden Jokowi. Pupuk Indonesia bertekad menjadi pemain industri petrokimia nasional. Pasalnya, Pupuk Indonesia Grup akan melakukan diversifikasi industri dengan mengembangkan ammonia, soda ash, metanol, dan sebagainya.

“Oleh karena itu, hilirisasi industri ini akan menekan impor sejumlah produk kimia, membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan iklim investasi, sehingga akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” tambahnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini