KOMPAS.com - Bambang Pamungkas yang baru saja resmi menjabat manajer Persija Jakarta mengaku siap membantu tim pelatih demi kemajuan Macan Kemayoran.
Sebelumnya, selepas pensiun sebagai pesepak bola, Bambang Pamungkas resmi menggantikan posisi Ardhi Tjahjoko sebagai manajer Persija, Jumat (17/1/2020).
Adapun Ardhi Tjahjoko selanjutnya akan menjadi penasihat atau pembina Persija.
Pengumuman ini disampaikan di Elite Club Epicentrum, Setiabudi, Jakarta, Jumat.
Baca juga: Bambang Pamungkas Resmi Jadi Manajer Persija Jakarta
Tugas utama pria yang akrab disapa Bepe adalah membantu jajaran pelatih mengelola tim di dalam maupun luar lapangan.
Selain itu, dia mengaku akan tetap bekerja sama dengan Ardhi Tjahjoko.
"Yang pasti, saya dan Pak Ardhi akan sama-sama membantu tim pelatih dan menyediakan hal yang diperlukan untuk menjalani roda tim ini," kata Bepe dikutip dari situs resmi klub.
"Sekali lagi tidak ada pengurangan orang di manajemen tim, tetapi diperkuat. Saya melengkapi. Saya dan Pak Ardhi menjadi kepanjangan presiden tim," katanya.
Baca juga: Bepe Pensiun, yang Tak Ingin Ada Bambang Pamungkas Selanjutnya...
Selain itu, Bepe pun mengatakan tidak akan mengintervensi ke arah teknik, yang menjadi wewenang Sergio Farias sebagai pelatih kepala.
"Saya sudah lama di tim ini. Sudah mengenal tim ini. Saya mempercepat pengenalan pelatih kepala ke tim ini, misal soal budaya dan lain-lain," kata Bepe.
"Namun, kami tak akan mencampuri area teknis pelatih," kata mantan striker timnas Indonesia itu.
CEO Persija, Ferry Paulus, mengatakan, pihaknya tidak berpikir dua kali ketika memilih Bambang Pamungkas.
Baca juga: Video Pensiun Bambang Pamungkas, Disaksikan Ribuan The Jakmania
Pria yang akrab disapa itu FP itu yakin dengan loyalitas Bepe, sapaan akrab Bambang Pamungkas, kepada Persija.
Pasalnya, Macan Kemayoran, julukan Persija, adalah klub terlama yang pernah dibela Bepe.
Bepe sempat berkostum Persija pada kurun waktu 1999-2000, 2000-2005, 2007-2012, dan 2015-2019, sebelumnya akhirnya memutuskan pensiun pada Selasa 17 Desember 2019 lalu.
Selama kurun waktu tersebut, Bepe berhasil mengemas 200 gol. Namanya pun diingat sebagai legenda Persija.
"Sekali lagi seorang Bepe tidak usah lagi didebatkan lagi namanya. Ia juga memiliki pengalaman dan punya kemampuan luar biasa," ujar Ferry.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.