get app
inews
Aa Read Next : Wali Kota Depok Resmikan Gereja di Cilodong, Ingin Kehidupan Beragama Makin Kondusif

Mengenal Gereja dengan Arsitektur Unik di Indonesia, Ada yang Paling Tua di Jawa Tengah

Senin, 26 Desember 2022 - 15:24:00 WIB
Mengenal Gereja dengan Arsitektur Unik di Indonesia, Ada yang Paling Tua di Jawa Tengah
Gereja dengan arsitektur unik di Indonesia (Foto: Instagram @tejo_wi/@firakwan)

JAKARTA, iNews.id - Gereja dengan arsitektur unik mudah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Masing-masing gereja memiliki keunikan.

Berbagai arsitektur gereja yang unik dan menarik di Indonesia, memadukan gaya Eropa, budaya masyarakat lokal, dan juga budaya Kristen. Gereja -gereja ini membuat siapa saja yang melihatnya takjub.

Tak hanya menakjubkan, bangunan - bangunan ibadah ini juga sarat akan sejarah. Tidak hanya dijadikan tempat ibadah, gereja-gereja ini kerap dikunjungi oleh wisatawan untuk mengagumi lebih dekat keindahan seni yang dituangkan melalui bentuk arsitekturnya.

Penasaran di mana saja gereja dengan arsitektur unik di Indonesia? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (26/12/2022).

Gereja dengan arsitektur unik

1. Gereja ST. Fransiskus Asisi, Berastagi

Gereja dengan arsitektur unik ini berlokasi di Jalan Letjen Jamin Ginting, Desa Sempajaya, Berastagi. ST. Fransiskus Asisi memiliki arsitektur yang unik karena menggabungkan budaya, serta tradisi adat masyarakat Sumatera Utara dengan budaya Kristen. Bangunan gereja ini terinspirasi dari rumah adat Batak Karo yang kokoh, sekaligus menarik dari ornamen yang menghiasi setiap inci dan sudut bangunan. Konon, alasan di balik pemilihan arsitektur tersebut untuk melestarikan nilai luhur Karo, yang sudah mulai dilupakan. Terbukti makin sedikit rumah hunian dengan gaya Karo.

Gereja Fransiskus terdiri dari dua bangunan terpisah, yaitu gereja inti yang memiliki lebar bangunan mencapai 24 meter, dan panjang 32 meter dan tinggi 35 meter, sedangkan bangunan lainnya berupa pendopo, diberi nama ‘geriten’ yaitu rumah kecil tanpa dinding untuk berbagai keperluan religi, dan sebagai ruang untuk aneka keperluan kaum muda.

Menariknya, di balik pembangunan gereja ini, dibangun berdasarkan musyawarah atau runggu. Tujuan dibangunnya gereja ini adalah untuk menunjukkan kepada semua orang, ada alasan untuk berjuang dalam hidup.

2. Gereja Graha Maria Annai Velangkanni, Medan

Selanjutnya ada gereja dengan arsitektur unik di Medan. Gereja Velangkanni terletak di jalan kecil yang bernama Jalan Sakura III. Masuk ke dalam wilayah Paroki Santa Maria, Medan. Gereja ini juga memiliki arsitektur bangunan yang menarik sekaligus unik. Karena di atas bangunan gereja terdapat tiga kubah yang dibangun dengan gaya arsitektur Mughal dan merupakan lambang Tritunggal.

Gereja Graha Maria memiliki dua tingkat yang terdiri atas tempat pertemuan di lantai dasar dan tempat ibadah di lantai pertama. Sementara, di atasnya memiliki tujuh lantai sebagai lambang, yaitu surga terdapat tempat untuk semua orang. Di mana menara ini sebagai perwakilan Raja Gopuram (kubah raja) dalam arsitektur Hindu.

3. Gereja Paroki Hati Kudus Yesus, Bali

Sama halnya seperti dalam pembangunan Gereja Fransiskus Asisi. Bangunan gereja di Bali ini juga dibangun dengan gaya arsitektur budaya Bali yang kental. Kehidupan umat dalam struktur desa adat Pemaksan bernuansa budaya Bali dan khas bernafaskan Katolik. Tak hanya arsitektur bangunannya yang unik, gereja ini memiliki Gua Maria yang dikenal dengan sebutan “Palinggih Dewi Kaniaka Maria”, yang menjadi salah satu destinasi wisata rohani baik bagi lokal maupun turis mancanegara. Gereja ini terletak di Jalan Palasari / Jalan Gereja No. 2, Banjar Palasari,Desa Ekasari, Melaya Jembrana, Bali.

4. Gereja Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT)

Gereja dengan arsitektur unik lainnya ada di NTT. Gereja Santo Ignatius Loyola atau yang disebut dengan gereja Sikka, atau Gereja Tua Sikka ini dibangun oleh pastor berkebangsaan portugis, JF Engbers D'armandville pada 1893, dan dibantu oleh Raja Sikka Joseph Mbako Ximenes da Silva.

Sedangkan, rancangan bangunannya dibuat oleh Pastor Antonius Dijkmans, arsitek yang juga mendesain Gereja Katedral Jakarta. Arsitektur Gereja Tua Sikka tak hanya mengikuti gaya Renaisans dan Barok yang berkembang di Eropa kala itu, tetapi juga mengadopsi unsur-unsur budaya lokal serta memanfaatkan material bahan bangunan yang ada di Indonesia. Seperti penggunaan material kayu jati sebagai tiang penyangga. Di bagian pintu masuknya terdapat patung setinggi 1,5 meter, yaitu patung Santo Ignatius Loyola dan Santo Yosef.

Memasuki bagian dalam gereja, Anda akan melihat ratusan bangku panjang yang terbuat dari kayu. Melihat ke bagian langit-langit, terlihat jelas genteng bangunan gereja karena kerangka atapnya dibuat tanpa plafon.

5. Gereja Pohsarang, Kediri, Jawa Timur

Arsitektur gereja unik selanjutnya adalah Gereja Pohsarang, yang menggunakan atap Joglo yang sangat berkaitan erat dengan mitologi Jawa. Gereja Katolik di Pohsarang didirikan atas inisiatif pribadi dari Romo Jan Wolters CM dengan bantuan arsitek terkenal Henri Maclaine pada tahun 1936. Sekilas bangunan Gereja di Pohsarang ini mirip dengan perahu yang menempel pada suatu bangunan mirip gunung, yang melambangkan Gunung Ararat di mana zaman dahulu perahu Nuh terdampar setelah kejadian banjir bah yang menghukum umat manusia yang berdosa kala itu. Di Sekeliling bangunan gereja terdapat benteng yang terbuat dari susunan bebatuan yang tampak kokoh, dan  menariknya lagi masih mempertahankan bentuk pintu gerbang atau pintu masuk dari pertama kali gereja ini dibangun.

6. Gereja Blenduk, Semarang, Jawa Tengah

Gereja dengan arsitektur unik terakhir ada di Semarang. Gereja Blenduk dibangun pada 1753 dan menjadi salah satu landmark dari Kota Semarang, yang terletak di Kota Lama Semarang. Gereja ini juga menjadi Gereja Kristen tertua di Jawa Tengah yang dibangun oleh masyarakat Belanda yang tinggal di Kota Semarang masa itu. Bentuk dari atapnya yang blenduk atau cembung dengan bentuk oktagonal atau persegi delapan. Gereja ini hingga saat ini masih aktif digunakan oleh para jemaah di setiap minggu.

Itulah deretan gereja dengan arsitektur unik di Indonesia yang bisa dikunjungi.

Editor : Vien Dimyati

Follow Berita iNews di Google News
banner-litigasi
Kirimkan pertanyaanmu seputar hukum, Kami siap menjawab dan membantu permasalahanmu.
kirim
Berita di Sekitarmu
Aktifkan Lokasimu untuk dapatkan berita menarik di sekitarmu
indonesia

Lokasi Tidak Terdeteksi

See All
Lihat Berita Lainnya


iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut