Melihat Jembatan Jamarat, Tempat Melaksanakan Ibadah Lempar Jumrah

HAJIUMRAHNEWS.COM - Bagi umat muslim yang menjalankan ibadah haji, tentu sudah tidak asing dengan Jembatan Jamarat, jembatan penyeberangan yang terletak di Mina Makkah.

Selama haji, jemaah menggunakan jembatan ini untuk melaksanakan ibadah lempar jumrah, yang berlangsung dari hari ke 10 hingga sebelum matahari terbenam pada hari ke 13 Dzulhijah.

Jembatan itu dibangun untuk memungkinkan jemaah melempar batu ke tiga pilar Jamrah saat kerumunan meningkat setiap tahun.

Jembatan Jamarat pertama dibangun pada tahun 1975 untuk memfasilitasi jamaah haji yang akan melempar jumrah dengan menyediakan dua tingkat.

Baca Juga: Besok, 7.661 Jemaah Gelombang II Pulang ke Tanah Air, PPIH Ingatkan Batas Berat Koper

Sejak itu, jembatan tersebut telah mengalami beberapa kali perluasan. Terowongan juga dibangun kemudian untuk memberikan akses yang mudah bagi orang-orang.

Setelah 2006, tier tunggal diubah menjadi beberapa level.

Selanjutnya, seiring dengan meningkatnya jumlah jemaah, pemerintah Saudi mengambil langkah-langkah untuk mencegah insiden apapun.

Jembatan penyeberangan, jalur akses tambahan, dan pintu keluar darurat dibangun agar peziarah dapat melakukan ritualnya dengan aman.

Melalui modifikasi ini, efisiensi jembatan berangsur-angsur meningkat.

Sebelumnya, kapasitas jembatan adalah 200.000 orang per jam, namun kini struktur tersebut dapat menangani hingga 600.000 orang per jam.

Jembatan Jamarat baru panjangnya sekitar 950 meter dengan lebar 80 meter.

Strukturnya terdiri atas 5 tingkat.

Masing-masing tingkat setinggi 12 meter.