Pengusaha batik, Ramadhan (38), bikin geger karena menyebarkan duit total puluhan juta rupiah di Kelurahan Jenggot, Pekalongan Selatan. Begini sosok Ramadhan di mata warga setempat.
Nurrochman (50) warga Jenggot mengungkapkan Ramadhan sebagai orang yang dermawan.
"Ya orangnya masih muda, dia bos batik, yang juga punya toko. Orangnya baik, ramah dan suka bergaul, tidak pelit," kata Nurochman kepada detikJateng, Senin (10/9/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut berbagai kegiatan sosial di kampungnya selalu didukung oleh Ramadhan, baik tenaga maupun uang. "Yang jelas suka menolong juga," imbuhnya.
Terkait acara sebar duit kemarin, Nurrochman mengatakan itu acara udik-udikan anak ketiga Ramadhan.
"Acara udik-udikan kemarin untuk anak ketiganya yang baru potong rambut di usia 40 hari. Itu anak ketiga ya. Kalau anak pertama dan kedua, saya malah nggak tahu. Tapi kok tidak seheboh ini," imbuhnya.
Dalam acara udik-udikan yang digelar Minggu (9/7) pagi, disebarkan uang total Rp 35 juta untuk diperebutkan warga di enam titik. Hanya dalam waktu kurang dari satu jam, uang tersebut habis disebarkan.
Di acara itu sempat ada insiden empat orang pingsan dan pagar Kantor Kelurahan Jenggot rusak akibat desakan massa yang mendatangi lokasi di sepanjang jalan yang berada di depan rumah Ramadhan, berseberangan dengan kantor kelurahan. Sang bos batik bertanggung jawab atas apa yang terjadi, baik terhadap korban pingsan maupun kerusakan pagar.
"Untuk korban memang dibiayai pengobatannya dan diberi uang tali asih. Jumlahnya berapa, saya tidak paham," kata Lurah Jenggot, M Fatoni kepada detikJateng, Senin (10/7).
Pagar kantor kelurahan yang rusak hari ini juga tengah proses perbaikan. "Alhamdulillah, pagar masih dalam proses dibetulin," ucapnya .
Diberitakan sebelumnya, pengusaha batik, Ramadhan (38), bikin geger karena menyebarkan duit senilai puluhan juta di Kelurahan Jenggot, Pekalongan Selatan. Kegiatan menyebarkan duit ini disebut tradisi udik-udik menyedot massa.
Peristiwa pembagian udik-udik itu dilakukan di rumah Ramadhan yang berada di seberang kantor Kelurahan Jenggot, Minggu (9/7) sekitar pukul 10.00 WIB. Ramadhan menyebut udik-udik itu disebarkan dalam rangka tasyakuran putra ketiganya yang berusia 40 hari.
"Ini acara tasyakuran anak, anak yang ketiga. Untuk nominal (uang) Rp 35 juta," kata Ramadhan saat ditemui di Kantor Kelurahan Jenggot, Pekalongan, Minggu (9/7).
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
