Ukuran Lapangan Tenis Meja Standar Internasional Beserta Gambar

Tenis meja adalah cabang olahraga dengan dua pemain atau lebih yang dilakukan dengan cara memukul bola kecil di atas meja khusus menggunakan raket. Raket dalam tenis meja ini berukuran kecil dan sangat ringan. Raket ini berguna untuk membuat bola memantul di atas meja ke arah lawan.

Olahraga ini dimainkan dalam lapangan tenis meja yang terdiri dari meja khusus berbentuk persegi panjang berwarna hijau dengan garis putih untuk menandai setiap sisi tepinya.

Tenis meja merupakan cabang olahraga yang dapat dapat dimainkan oleh siapa saja tanpa batasan usia. Tenis meja biasanya digunakan sebagai bentuk olahraga ringan untuk menjaga kebugaran atau sebagai bentuk hiburan. Simak lebih dalam mengenai pembahasan ukuran lapangan tenis meja serta peraturan permainan tenis meja berikut ini.

Mengenal Olahraga Tenis Meja

Dikutip dari buku yang berjudul Lebih Dekat dengan Tenis Meja oleh R Sunardianta, olahraga tenis meja ini mulai dikenal pertama kali pada tahun 1800 di Inggris. Saat itu, terjadi cuaca buruk dan banyak orang tidak bisa bermain tenis. Maka, munculah inisiatif untuk bermain tenis dengan menggunakan bola karet atau gabus di atas meja.

Tenis meja sering juga dikenal dengan istilah ping pong. Nama tersebut diambil dari bunyi bola saat memantul di meja dan menyentuh raket. Pada tahun 1900-an, tenis meja mulai merambah ke Eropa dan negara Asia lainnya termasuk Indonesia.

Berawal dari sarana hiburan, tenis meja kemudian berubah menjadi olahraga yang lebih serius dan sering diikutsertakan dalam berbagai olimpiade dunia. Tenis meja kemudian menjadi cabang olahraga resmi pada olimpiade di Seoul, Korea pada 1988. Cabang olahraga ini kemudian berkembang hingga saat ini dan menjadi salah satu permainan yang meningkatkan kebugaran serta menghibur.

Ukuran Lapangan Tenis Meja Standar Internasional

Ukuran meja tenis meja. Foto: www.dlgsc.wa.gov.au

Sebuah lapangan tenis meja harus dibuat sesuai dengan standar internasional yang berlaku. Umumnya lapangan tenis meja memiliki bentuk persegi panjang dengan permukaan datar dan rata. Ukuran lebar dari lapangan tenis meja dalam standar internasional adalah 152,5 cm. Sedangkan, untuk ukuran panjangnya adalah 274 cm dengan tinggi 76 cm.

Permukaan lapangan tenis meja biasanya menggunakan jenis material aspal, rumput, tanah liat, beton, acrylic, karpet, ubin kayu, atau material lainnya. Sementara itu, meja tenis harus terbuat dari material kayu yang memiliki permukaan datar dan mampu untuk memantulkan bola pingpong setinggi kurang lebih 23 cm. Untuk warnanya, lapangan tenis meja wajib menggunakan warna gelap dengan garis pembatas lebar 2 cm berwarna putih.

Ukuran Tinggi dan Jaring Net

Seperti halnya olahraga tenis atau bulu tangkis, tenis meja juga menggunakan net atau jaring yang berfungsi untuk memisahkan area pemain. Net atau jaring yang terdapat di dalam cabang olahraga tenis meja ini dibentangkan dengan bantuan tali yang dipasang pada kedua sisi tiang penyangga. Umumnya, panjang net tenis meja adalah sekitar 183 cm. Sementara itu, lebar atau tinggi net adalah 15,25 cm.

Ukuran Bet Tenis Meja

Salah satu alat penting dalam cabang olahraga tenis meja adalah bet. Bet atau raket bola ini dibutuhkan dalam olahraga tenis meja sebagai alat pemukul.

Bet biasanya terbuat dari kombinasi kayu dan juga serat karbon. Bagian sisi bet berfungsi untuk menerima bola dan dilapisi oleh lapisan karet licin dengan ketebalan sekitar 2 mm tanpa spons dan 4 mm dengan spons.

Ukuran Bola Tenis Meja

Bola juga merupakan salah satu perlengkapan yang paling penting dalam cabang olahraga tenis meja. Hal ini karena tenis meja atau olahraga lainnya tidak akan bisa berjalan tanpa adanya bola. Secara umum, bola tenis meja harus berbentuk bulat dengan diameter sekitar 40 mm dan memiliki berat 2,7 gram.

Bola ping pong memang memiliki berat yang cenderung ringan dibandingkan dengan bola pada cabang olahraga lainnya. Hal ini karena bola tersebut harus dapat memantul di atas meja. Bahan dasar utama dari bola ping pong adalah plastik atau selulosa. Adapun untuk warnanya, biasanya bola tenis meja memiliki warna orange atau warna putih.

Peraturan Permainan Tenis Meja

Setelah mengetahui ukuran dari masing-masing peralatan yang dibutuhkan dalam permainan tenis meja, selanjutnya kita perlu mengetahui aturan dasar dari permainan tenis meja. Dikutip dari situs scribd.com, berikut ini peraturan dalam permainan tenis meja.

1. Pertandingan dipimpin oleh seorang wasit, wasit pembantu dan pencatat skor yang disediakan oleh pihak panitia (netral).
2. wasit memiliki keputusan mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
3. Pemain harus menggunakan pakaian olahraga.
4. Peserta harus dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani.
5. Keterlambatan dapat ditoleransi minimal 10 menit sejak dimulainya jadwal waktu pertandingan.
6. Apabila peserta atau pemain tidak memenuhi panggilan semalam 3 kali, maka pemain akan langsung didiskualifikasi.
7. Pemain wajib untuk mengenakan sepatu selama pertandingan.
8. Pemain tidak diwajibkan untuk membawa perlengkapan. Khususnya bet, sebab pihak panitia yang akan menyediakan bet untuk para peserta.

Nah, itulah pembahasan mengenai ukuran lapangan tenis meja sesuai dengan standar internasional beserta dengan peraturan dalam permainan tenis meja. Selamat bermain tenis meja, detikers!