Kuliner Unik, Yuk Makan Sepatu Cibaduyut!

Minggu, 6 Maret 2016 | 22:10 WIB
AP
AO
Penulis: Asni Ovier Dengen Paluin | Editor: AO
Es Krim Sepatu yang lezat di Pujaseksi, Cibaduyut, Bandung.
Es Krim Sepatu yang lezat di Pujaseksi, Cibaduyut, Bandung. (Istimewa/Istimewa/Asni Ovier)

Bandung -Jalan-jalan ke Bandung, Jawa Barat, tentunya tidak lupa untuk mampir ke Cibaduyut. Kawasan ini dikenal sebagai sentra industri sepatu kulit. Namun, tidak semua sepatu buatan Cibaduyut dipakai sebagai alas kaki. Sepatu asal Cibaduyut ternyata juga bisa dimakan. Kok bisa?

Sepatu yang bisa dimakan itu buatan Raditya Priyatama. Tapi, sepatu buatan pria berumur 44 tahun bukan terbuat dari kulit melainkan es krim yang lezat. Raditya adalah pemilik kedai Es Krim Sepatu.

Es Krim Sepatu dapat ditemui di kedai makan Pujaseksi, yang tepat berada di sentra industri sepatu terbesar dan tertua di Kota Bandung, yaitu Cibaduyut. Lokasinya pun tidak sulit ditemui, hanya beberapa meter saja dari Tugu Sepatu di Cibaduyut.

Raditya mengatakan, ide awal dirinya membuat kedai itu saat menyadari bahwa para pelancong hanya mengenal Cibaduyut sebagai pusat perbelanjaan aneka ragam sepatu. Para pelancong lupa bahwa kuliner merupakan salah satu daya tarik lain dari tempat ini.

"Saat saya mulai menjalankan bisnis kuliner ini, saya mulai berpikir untuk mencari ikon makanan yang merepresentasi tempat kedai makanan ini berada. Tercetuslah gagasan membuat Es Krim Sepatu, karena selain bentuk sepatu yang unik, es krim merupakan jenis makanan yang disukai berbagai kalangan usia dan golongan," ujar Raditya saat ditemui di Bandung, Minggu (6/3).

Raditya tidak memilih proses pabrikan dalam memproduksi "sepatu" yang bisa dilahap itu. Dia memilih racikan biskuit yang renyah sebagai bahan baku utama. Kendati proses pembuatannya dilakukan secara handmade, Raditya mempertahankan prinsip higienitas, mulai dari pembuatan sepatu sebagai alas es krim maupun pembuatan es krim-nya sendiri.

Biskuit yang disiapkan ditumbuk dahulu hingga halus, sebelum dicampur dengan mentega cair dan susu kental manis. Adonan biskuit yang sudah menyerupai tanah liat ini selanjutnya dibentuk satu per satu menjadi sepatu. Mulai dari sepatu sports, moccasin, boot, atau sepatu ala Crocs yang populer.

Untuk menambah daya pikat, Raditya menambahkan buah-buahan, seperti kiwi, anggur, dan stroberi sebagai bagian dari topping es krim. Ada empat jenis rasa topping yang dapat dinikmati, yaitu topping stroberi, coklat, karamel, dan moka.

Harga es krim sepatu beragam, bergantung pada topping, mulai dari Rp 20.000 hingga Rp 40.000. Untuk menambah daya tarik, Raditya juga menamakan menu es krim dagangannya dengan nama-nama yang unik. Ada "Es Krim Sepatu Bahagia", "Es krim Sepatu OMG", "Es Krim Sepatu Touch Down Cibaduyut", dan "Es Krim Sepatu Senyuuuuum".

Kendati Es Krim Sepatu ini terbilang baru, banyak pelanggan Pujaseksi yang tidak mau melewatkannya. Mereka menyantap es krim ini baik sebagai camilan atau makanan penutup setelah menyantap makanan utama di Pujaseksi.

Selain menyajikan "Es Krim Sepatu", Kedai Pujaseksi juga menyajikan aneka kuliner lain, seperti aneka nasi ayam, aneka sop (sop konro, sop iga, dan sop daging), bakso, dan aneka jus.

"Yang tak kalah unik, di Pujaseksi juga ada menu kue balok, yang bisa disajikan dengan menambahkan es krim di atas kue tersebut. Soal harga dan rasa, tentu relatif terjangkau. Sesuai dengan namanya, Pujaseksi, yang merupakan kependekan dari Pusat Jajanan Serba Enak, Komplit, Sehat, dan Irit," ujar Raditya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp

Bagikan

BERITA TERKAIT

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

NEWS
Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

NEWS
Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

NEWS
Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

NEWS
Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

NEWS
Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

NEWS

BERITA LAINNYA

Loading..
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon