Manfaat lobak tidak hanya sebagai bahan masakan, tetapi juga baik untuk kesehatan tubuh. Sayuran rendah kalori ini memiliki banyak manfaat, seperti mencegah sembelit dan mengurangi kolesterol, berkat berbagai kandungan nutrisi di dalamnya.

Lobak bisa dikonsumsi dalam keadaan matang maupun mentah, sehingga sering dijumpai dalam olahan salad atau hidangan berkuah. Sayuran ini juga telah lama dipercaya dalam pengobatan tradisional di Asia, seperti Cina, Jepang, dan Korea, untuk mengobati berbagai penyakit.

7 Manfaat Lobak yang Sayang untuk Dilewatkan - Alodokter

Manfaat lobak tersebut diperoleh dari berbagai kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh, terutama untuk melancarkan sistem pencernaan.

Beragam Manfaat Lobak bagi Kesehatan

Lobak memiliki beberapa kandungan nutrisi, seperti serat, vitamin C, kalsium, kalium, fosfor, folat, dan antioksidan, yang mampu melindungi tubuh dari berbagai penyakit. 

Berkat kandungan nutrisi tersebut, manfaat lobak bagi kesehatan pun tak perlu diragukan lagi. Berikut ini adalah manfaat yang bisa Anda peroleh dari mengonsumsi lobak: 

1. Melancarkan sistem pencernaan

Karena kaya akan serat, konsumsi lobak secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan, terutama mencegah dan mengatasi sembelit. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa minum jus lobak dapat melindungi jaringan lambung, sehingga mencegah terjadinya tukak lambung dan maag. 

2. Menurunkan berat badan

Selain baik untuk sistem pencernaan, manfaat lobak juga dapat menurunkan berat badan. Hal ini karena serat di dalam lobak membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi.

Selain itu, lobak juga rendah kalori dan bebas lemak, sehingga cocok dijadikan camilan sehat, khususnya bagi Anda yang sedang menjalani program penurunan berat badan atau ingin menjaga berat badan tetap ideal.

3. Mengontrol kadar gula darah

Lobak mengandung berbagai senyawa kimia, seperti glukosinolat dan isothiocyanate, yang dapat mengontrol kadar gula dalam darah. Hal ini karena lobak dapat memperbaiki kinerja hormon insulin, sehingga baik untuk penderita diabetes sekaligus untuk mencegah resistensi insulin.

Tak hanya itu, lobak juga tergolong sebagai makanan dengan indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak cepat meningkatkan kadar gula darah. 

4. Menghambat pertumbuhan sel kanker

Senyawa isothiocyanate, flavonoid, dan sulforaphane dalam lobak tak hanya bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah, tetapi juga memiliki sifat antikanker.

Penelitian menunjukkan bahwa zat-zat dalam lobak tersebut mampu menghambat pertumbuhan beberapa sel kanker, seperti kanker payudara, kanker paru-paru, kanker usus besar, kanker hati, dan kanker prostat.

5. Menjaga kesehatan jantung

Manfaat lobak selanjutnya adalah baik untuk menjaga kesehatan jantung. Hal ini karena kandungan serat, nitrat, kalium, serta antioksidan dalam lobak dapat mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah jantung, serta melebarkan dan merelaksasi pembuluh darah agar aliran darah lancar.

Penelitian juga menunjukkan bahwa pola makan tinggi serat dari sayuran, seperti lobak baik lobak putih maupun lobak merah, memiliki efek baik dalam menurunkan risiko terserang penyakit jantung dan stroke.

6. Menjaga kesehatan tulang

Lobak juga termasuk salah satu jenis sayuran yang baik untuk kesehatan dan kekuatan tulang. Hal ini karena lobak mengandung kalsium, fosfor, serta antioksidan. Bahkan, beberapa riset menunjukkan bahwa asupan tinggi sayuran, termasuk lobak, bisa mengurangi risiko terjadinya osteoporosis.

Meski demikian, untuk mengoptimalkan manfaat lobak yang satu ini, Anda juga perlu mengonsumsi makanan sehat lain yang kaya akan kalsium dan vitamin D, serta menjalani gaya hidup sehat agar tulang dan sendi tetap kuat.

7. Mengurangi kolesterol

Pola makan tinggi serat, antioksidan, vitamin, dan mineral bisa mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Aneka nutrisi tersebut bisa diperoleh dari ragam makanan, seperti buah, biji-bijian, kacang, dan sayuran, termasuk lobak. 

Selain berbagai manfaat di atas, lobak juga diketahui baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Hal ini karena lobak mengandung folat yang baik untuk tumbuh kembang dan pembentukan organ tubuh janin, misalnya otak dan jaringan sarafnya.

Manfaat lobak tidak berhenti sampai disitu. Sayuran ini juga mengandung protein antijamur alami yang bermanfaat untuk melawan jamur Candida albicans. Jamur ini merupakan jamur penyebab munculnya sariawan, kandidiasis kulit, dan infeksi jamur vagina

Lobak juga diduga dapat mengatasi gangguan empedu dan bronkitis. Namun, manfaat lobak tersebut masih perlu diteliti lebih lanjut untuk memastikan efektivitasnya. 

Olahan Lobak yang Sehat dan Lezat

Manfaat lobak bisa Anda dapatkan dengan mengolah sayuran renyah ini menjadi berbagai hidangan, seperti:

  • Membuat saus lobak dengan menghaluskan sekitar 30 gram lobak, ½ cangkir yoghurt, 1 siung bawang putih, dan cuka
  • Menambahkan 1–2 sendok makan lobak cincang dalam olahan salad, seperti salad ayam atau salad tuna
  • Mengolah lobak menjadi acar dengan menambahkan cuka dan sedikit rempah
  • Menambahkan irisan lobak tipis ke dalam roti lapis 
  • Menumis lobak dengan sedikit minyak zaitun dan bawang putih 

Meski manfaat lobak baik untuk kesehatan, konsumsi lobak perlu dibatasi jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti gangguan tiroid dan batu empedu. 

Selain itu, perhatikan jumlah asupan lobak karena mengonsumsi lobak dalam jumlah banyak berpotensi menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan yang bisa membuat Anda merasa kembung dan mual.

Jika ingin mengetahui berapa porsi lobak yang bisa dikonsumsi setiap harinya sesuai dengan kondisi kesehatan Anda, sebaiknya konsultasikan ke dokter, terlebih jika Anda berniat mendapatkan manfaat lobak sebagai obat herbal.