Academia.eduAcademia.edu
LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN Nama: Sayu Kade Trisna Dewi Kelas: Biologi A Kelompok: 3 NPM: 1813024025 XILEM DAN FLOEM SESI 1 TUJUAN Masalah : Apakah bagian-bagian floem yang diamati terdiri atas komponen pembuluh tapis, sel pengiring, dan parenkim floem? Apakah bagian-bagian xilem yang diamati terdiri atas trakea, trakeid, serabut/serat, dan parenkim xilem? Tujuan : Pada penelitian ini saya dan kelompok saya akan melakukan penelitian tentang struktur jaringan pengangkut untuk membuat claim, data, warrant, dan backing sebagai argumentasi ilmiah. Manfaat : Manfaat dari penyelidikan ini adalah agar saya dapat mengetahui dan memahami bagian-bagian xilem (trakea, trakeid, serabut/serat, dan parenkim xilem) dan floem (pembuluh tapis, sel pengiring, parenkim floem) yang diamati pada preparat awetan batang Zea mays, batang Amaranthus spinosa, batang Arachis hypogea, dan batang Hibiscus sp. SESI 2 PENYELIDIKAN Cara-cara penyelidikan : Mengamati menggunakan mikroskop penampang membujur dan melintang preparat awetan batang Hibiscus sp, kemudian mengamati bagian-bagian dari floem, meliputi: komponen pembuluh tapis, sel pengiring, dan parenkim floem. Mengulangi langkah tersebut untuk mengamati bagian floem pada preparat awetan batang Amaranthus spinosa .Setelah itu mengambil foto dan memberikan keterangan pada objek. Mengamati menggunakan mikroskop penampang membujur dan melintang preparat awetan batang Zea mays, kemudian memperhatikan adanya trakeid, serabut/serat dan parenkim kayu. Mengulangi langkah tersebut pada preparat awetan batang Arachis hypogea, batang Amaranthus spinosa, dan batang Hibiscus sp. Setelah itu mengambil foto dan memberikan keterangan pada objek. Memasukkan data kedalam table pengamatan. Alasan Penyelidikan dilakukan dengan cara diatas : Penyelidikan dilakukan dengan cara diatas agar saya dapat mengetahui bagian-bagian xilem dan floem pada preparat awetan batang Zea mays, batang Amaranthus spinosa, batang Arachis hypogea, dan batang Hibiscus sp. SESI 3 : ARGUMENTASI Claim : Saya berpendapat bahwa pada preparat awetan batang yang diteliti yaitu Zea mays, Arachis hypogea, Amaranthus spinosa, dan Hibiscus sp pembuluh angkutnya terdiri dari xilem dan floem. Bagian-bagian floem terdiri atas komponen pembuluh tapis, sel pengiring, dan parenkim floem dan bagian-bagian xilem yang diamati terdiri atas trakea, trakeid, serabut/serat, dan parenkim xilem. Bukti Data : Tabel 1.1 Struktur jaringan pengangkut pada organ batang Organ batang pada berbagai tumbuhan Penampang melintang (c.s) Penampang membujur (l.s) 1. BatangHibiscus sp Trakea Parenkimxilem Parenkimfloem Trakead Primordiadaun Korpus Pembuluhtapis Selpengiring Trakeid 2. BatangAmaranthus spinosa Serat Parenkimfloem Parenkimxilem Trakea SelPengiring Pembuluhtapis Serat 3. BatangArachis hypogea Parenkimxilem Trakeid Parenkimfloem Trakea Trakea SelPengiring Pembuluhtapis Parenkimfloem Parenkimxilem Serat 4. Batang Zea mays Trakea Trakea Serat Parenkim kayu Trakeid Dasar Kebenaran: Warrant: Saya setuju bahwa pada preparat awetan tumbuhan yang diteliti yaitu batang Hibiscus sp., batang Amaranthus spinosa, batang Zea mays, dan batang Arachis hypogea bagian-bagian floemnya terdiri atas komponen pembuluh tapis, sel pengiring dan parenkim floem dan juga bagian-bagian xilem yaitu trakea, trakeid, serabut/serat, dan parenkim xilem. Karena berdasarkan penelitian yang telah aya lakukan pada penampang melintang dan membujur batang Hibiscus sp., batang Amaranthus spinosa, batang Zea mays, dan batang Arachis hypogea bagian-bagian floemnya terdiri atas komponen pembuluh tapis, sel pengiring dan parenkim floem dan juga bagian-bagian xilem terdiri atas trakea, trakeid, serabut/serat, dan parenkim xilem. Backing: Menurut Hasnunidah (2018:90-101) Floem terdiri dari berbagai jenis sel yaitu sel yang bertugas dalam pengangkutan adalah unsur tapis yang terdiri dari sel tapis dan komponen pembuluh tapis, sel albumin didekat sel tapis dan sel pengantar atau pengiring didekat komponen buluh tapis, dan parenkim floem. Unsur trakeal merupakan sel xilem yang paling tinggi spesialisasinya, untuk transport air dan zat terlarut. Selnya memanjang, pada waktu bertugas tidak memiliki protoplasma, dinding berlignin dan terdapat penebalan sekunder dengan noktah. Ada 2 macam sel trakea, yaitu: trakeid dan komponen trakea. Trakeid adalah sel panjang dengan ukuran runcing. Trakea disebut pembuluh kayu, terdiri dari sel yang tersusun memanjang dan bersambung pada ujung dan pangkalnya. Serabut/serat xilem merupala sel panjang dengan dinding sekunder biasanya berlignin dan lebih tebal daripada trakeid dalam kayu yang sama. Serat ini ada 2 macam, yaitu serat trakeid dan libform (lebih tebal). Parenkim xilem merupakan sel hidup, dalam xilem sekunder parenkim ada 2 macam, yaitu parenkim aksial (parenkim xilem) dan parenkim radial (parenkim jari-jari empulur). Keduanya dapat membentuk penebalan sekunder dan berlignin.