Academia.eduAcademia.edu
Urutan Warna Kabel UTP Posted in January 15th, 2010 by lilikyulianto in Networking Kabel UTP memang terdiri dari 4 pasang kabel yang saling berlilitan berpasang-pasangan. Dan setiap warna dan lilitan memiliki jumlah lilitan dan resisten yang berbeda dalam menghantarkan arus data. Sehingga urutan ini sangat penting. Dari 8 kabel (4 pair) UTP kabel, yang terpakai sebetulnya hanya 4 kabel (dua pair) dua kabel untuk TX atau transfer data dan dua kabel untuk RX atau menerima data. Walaupun hanya empat kabel yang terpakai, kita tidak boleh sembarangan mengambil kabel mana saja yang akan dipakai. Kabel yang dipakai haruslah dua pair atau dua pasang. Tanda kabel satu pasang adalah kabel tersebut saling melilit dan memiliki warna / stripe yang sama. Menurut standar TIA/EIA-568-B pasangan kabel yang dipakai adalah pasangan orange-orange putih dan hijau-hijau putih. Sementara pin yang dipakai dari delapan pin yang dimiliki RJ-45 yang terpakai adalah Pin nomor 1-2-3-6 sementara nomor 4-5-7-8 tidak terpakai untuk transfer dan receive data Alias nganggur. Susunan kabel berdasar TX dan RX Crossover / cross cable adalah kabel yang secara manual maping signal output pada satu konektor ke input di konektor yang satu nya lagi atau TX + dari satu konektor di Maping ke RX + di konektor yang lain dan TX – di konektor yang satu ke RX – di konektor yang lain. Fungsi Urutan Kabel TX-RX Cross cable biasa dipakai untuk koneksi dari PC to PC / PC to Router, Pokoknya semua koneksi dari alat yang biasanya koneksi melalui switch atau hub tetapi dipasang secara langsung. Straight cable , anda tidak perlu repot memikirkan cross over anda cukup menyamakan posisi kabel di satu sisi dengan sisi lainnya. Straight cable biasa dipakai untuk koneksi dari PC to Hub / Swicth atau sebaliknya. Media Komunikasi Kabel terdiri dari: ● Twisted-Pair Wire (kabel ulir) – Terdiri dari 2 utas kawat tembaga yang dipilin mengelilingi satu sama lain. – Relatif lambat, dgn kecepatan 1 - 128 megabit per detik. – Tetapi, kabel yang dipilin tidak terlindung dari interferensi. – Populer (harga lebih murah). ● Kabel koaksial ("co-ax") – Berupa 1 utas kawat tembaga di bagian tengah yang terbungkus dalam pelindung logam + penutup plastik eksternal. – Ada pelindung ekstra sehingga kabel koaksial lebih tahan terhadap noise daripada kabel ulir. – Mampu mentransmisikan data hingga 200 megabit per detik. ● Kabel serat optik – Terdiri dari lusinan/ratusan serat kaca atau plastik tipis yang mampu mentransmisikan getaran cahaya, bukan sinyal listrik. – bisa mentransmisikan hingga 2 milyar getaran per detik (2gigabit) Media komunikasi nirkabel Teknologi jaringan nirkabel sebenarnya terbentang luas mulai dari komunikasi suara sampai dengan jaringan data, yang mana membolehkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel pada suatu jarak tertentu. Ini termasuk teknologi infrared, frekuensi radio dan lain sebagainya. Peranti yang umumnya digunakan untuk jaringan nirkabel termasuk di dalamnya adalah komputer, komputer genggam, PDA, telepon seluler, tablet PC dan lain sebagainya. Teknologi nirkabel ini memiliki kegunaan yang sangat banyak. Contohnya, pengguna bergerak bisa menggunakan telepon seluler mereka untuk mengakses e-mail. Sementara itu para pelancong dengan laptopnya bisa terhubung ke internet ketika mereka sedang di bandara, kafe, kereta api dan tempat publik lainnya. Di rumah, pengguna dapat terhubung ke desktop mereka (melalui bluetooth) untuk melakukan sinkronisasi dengan PDA-nya. Komunikasi kabel Komunikasi menggunakan kabel memiliki berbagai jenis salah satunya adalah Fiber Optic (FO) yang sering dijumpai dalam pembuatan jaringan telekomunikasi di Indonesia. Kabel FO merupakan kabel yang dapat mentransmisi cahaya. Dibandingkan kabel yang lain kabel FO ini lebih mahal. Keunggulan dari FO sebagai media transmisi adalah kemampuan transfer data dengan kecepatan tinggi (mega bit/second) serta terjaminnya kerahasiaan data yang dikirimkan, sehingga pembicaraan tidak dapat di sadap, dan tidak terganggu oleh gelombang elektromagnetik, petir maupun cuaca. Secara garis besar kabel FO tidak membawa sinyal elektrik, seperti kabel tembaga. Sebagai gantinya, sinyal yang mewakili bit tersebut diubah ke bentuk cahaya. Kabel FO terdiri dari dua jenis, yang dikenal sebagai single mode dan multi mode. Kabel single mode dapat menjangkau jarak yang lebih jauh dan hanya mengirim satu sinyal pada satu waktu. Kabel multimode mengirim sinyal yang berbeda pada saat yang bersamaan, mengirim data pada sudut refraksi yang berbeda pada saat yang bersamaan, mengirim data pada susut refraksi yang berbeda. Kabel single mode dapat menjangkau ratusan kilometer sedangkan kabel multimode biasanya hanya mencapai 550 meter atau kurang. Konektor kabel FO terdiri dari dua jenis-konektor model ST yang berbentuk lingkaran dan konektor SC yang berbentuk persegi. Penggunaan kabel ini harus disesuaikan dengan jenis perangkat yang anda gunakan karena mereka mungkin berbeda. Komunikasi Nirkabel Pengertian dari komunikasi nirkabel adalah komunikasi data dengan menggunakan media transmisi tanpa menggunakan kabel. Pada sistem komunikasi nirkabel menggunakan beberapa macam media transmisi seperti gelombang elektromagnetik, gelombang radio, gelombang mikro, gelombang satelit maupun gelombang inframerah. Teknologi yang dihadirkan dari komunikasi nirkabel seperti infrared, bluetooth, Wi-Fi (Wide Fidelity), generasi pada telepon mengenai komunikasi nirkabel dll. Perintisan telepon nirkabel dimulai pada tahun 1970an saat Bell Labs, sebuah laboratorium pengembang teknologi telekomunikasi, berhasil menerapkan teknologi telepon nirkabel. Bell Labs diambil dari nama penemu telepon, Alexander Graham Bell, yang juga pendiri Bell Labs. Saat itulah dimulainya revolusi teknologi telekomunikasi yang pertama kali dikenal dengan 1G atau Generasi pertama yang ditandai dengan penggunaan telepon nirkabel. Aplikasi yang digunakan pada platform 1G baru berupa suara sebagaimana telepon umumnya. Pada awal tahun 1980-an, 1G yang merupakan layanan komersial mobile phone yang pertama di dunia. Dalam tempo tidak lebih dari 10 tahun, pada awal tahun 1990-an para ahli telekomunikasi telah mengembangkan teknologi GSM (global system for mobile communications) sebagai sistem generasi kedua (2G) yang utama yang dapat melakukan akses data hingga kecepatan 14,4 kbps (kilobyte per second). Aplikasi yang paling populer dipakai saat ini adalah SMS (short message services). Sistem ini telah menggunakan sistem digital, namun jarak menjadi salah satu kendala jaringannya. Dari situ kemudian dikembangkan 2,5G dengan kecepatan transfer data yang lebih tinggi dari 2G. perbedaan teknologi antara 2G dengan 2,5G adalah jika mengakses internet melalui telepon biasa (baik telepon rumah maupun seluler) biayanya tergantung dari waktu yang kita gunakan, sedangkan dengan GPRS, kita cukup membayar sesuai dengan besarnya file yang kita download. Selanjutnya muncul teknologi 3G dengan layanan multimedia baru, seperti video conference, hiburan interaktif, GPS (global positioning systems) Kesimpulan Pada komunikasi kabel dengan nirkabel, semuanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kelebihan pada komunikasi kabel adalah kemampuan transfer data dengan kecepatan tinggi dan tidak terganggu oleh gelombang elektromagnetik, petir maupun cuaca. Kelemahanya adalah tidak fleksibel karena tidak dapat bergerak bebas (mobile). Hal ini berbeda dengan komunikasi nirkabel yang memiliki kelebihan adalah dapat berkomunikasi data dimana saja asalkan berada dalam jangkauan. Kekurangannya adalah gangguan dari gelombang elektromagnetik, petir maupun cuaca. Ada 4 jenis media nirkabel diantaranya : ● Transmisi inframerah : mengirim sinyal data dengan gelombang sinar inframerah pada frekwensi sangat rendah (1 sampai 4 megabit per detik) sehingga bisa diterima dan diinterpretasikan oleh mata manusia. – Contoh pada laptop, PDA, kamera digital, printer, dan mouse nirkabel, serta remote control untuk TV ● Siaran radio : mengirim data jarak jauh hingga 2 megabit per detik –bisa melintasi kota, provinsi, atau negara. ● Radio microwave : mentransmisikan suara dan data dengan kecepatan 45 megabit per detik pada gelombang radio berfrekwensi sangat tinggi yang bergetar minimal 1 gigahertz. ● Satelit komunikasi : adalah stasiun relay microwave yang mengorbit di sekitar bumi. – Transmisi sinyal dari stasiun di permukaan bumi ke satelit dinamakan uplinking; arah sebaliknya dinamakan downlinking. Media nirkabel juga terbagi lagi menjadi 2: Nirkabel jarak dekat dan nirkabel jarak jauh. NIRKABEL JARAK JAUH Nirkabel jarak jauh biasa disebut juga dengan komunikasi dua arah, berikut contohnya : ● 1G (Generasi Pertama): Ponsel Analog ● 2G (Generasi Kedua): Ponsel Digital & PDA ● 2,5G ● GPRS (General Packet Radio Service) ● Nirkabel 3G (Generasi Ketiga) ●HIGH SPEED DOWNLINK PACKET ACCESS(HSPDA) disebut juga dengan teknologi 3,5G ● WiMax: wireless yang memiliki kecepatan tinggi. jaraknya pun bisa sampai 100 mil. Nirkabel Jarak Dekat ● Untuk Local Area Network (LAN): Wi-Fi b, a, g, dan n (biasa digunakan di kantor, kampus) . ● Untuk Personal Area Network (PAN): Bluetooth, infra merah Wideband, dan USB Nirkabel . Hacker & Cracker ● Hacker : (1) orang-orang yang menyukai dunia computer dan senang mempelajari bahasa pemrograman, tetapi juga (2) bisa mengakses komputer atau jaringan secara ilegal, meskipun tidak membahayakan. ● Macam-macam hacker: – Thrill-seeker hacker : hacker yang mengakses komputer secara ilegal dengan alasan "sebagai tantangan".tidak merusak atau mencuri apapun; mereka sudah cukup puas karena bisa memasuki sistem. White-hat hacker : profesional komputer yang memasuki sistem komputer atau jaringan sepengetahuan si pemilik sistem untuk menemukan celah-celah keamanan lalu memperbaikinya. Cracker ● Cracker = hacker perusak, yaitu orang-orang yang memasuki sistem komputer untuk tujuan merusak –memperoleh informasi untuk mendapatkan keuntungan finansial, mematikan hardware, membajak software, mencuri informasi kredit orang lain, dan mengubah atau merusak data.