Irigasi tetes adalah sistem irigasi yang hemat air dan cocok untuk dikembangkan terutama dimusim kemarau dan di daerah kering atau daerah sulit air, dan sesuai untuk pertanian di lahan sempit di perkotaan maupun di pedesaaan. Sistem irigasi tetes mempunyai cara pengontrolan yang baik sejak air dialirkan sampai diserap tanaman.
Dilansir dari website Goriau.com irigasi tetes juga mengurangi penguapan proses penguapan dan nutrisi dapat langsung diberikan ke tanaman yang sedang ditanam. Dosen Program Studi (Prodi) Agroteknologi Universitas Islam Riau (UIR) Dr. T. Edy Sabli, M.Si mengatakan banyak manfaat irigasi tetes yang memudahkan terutama saat musim kemarau.
“Banyak manfaat dari irigasi tetes selain hemat air, hemat waktu, tenaga kerja dan baiaya tenaga kerja yang dikeluarkan tentu akan semakin sedikit. Efisiensi dalam bertani sangat diperhatikan mulai dari menggunakan barang bekas, mengandalkan komputerisasi bahkan ada yang menggunakan energi tata surya,” ungkap Edy Sabli.
Sektor pertanian merupakan sektor pengguna air terbesar, terutama untuk keperluan irigasi. Air merupakan sumber daya alam terbatas yang seharusnya dikelola secara holistik dalam penggunaannya. Teknologi pertanian yang ada selama ini belum mampu mengurangi kebutuhan tanaman akan air, kenyataan bahwa diperlukan 400-500 liter air untuk memproduksi 1 kilogram bahan organik kering, sementara untuk memproduksi 1 kg beras diperlukan 1-2 m¬-3 air.
“Perlu dikembangkan teknologi yang dapat menghemat pemakaian air namun tetap dapat memenuhi kebutuhan air tanaman secara efisien dan efektif terutama dimusim kemarau. Teknologi tersebut adalah sistem irigasi tetes,” ujarnya.
Pada sistem irigasi tetes pengairan bisa disesuaikan dengan kebutuhan air setiap jenis tanaman yang berbeda-beda tergantung pada fase pertumbuhan dan jenis tanamannya. Sistem irigasi tetes mempunyai cara pengontrolan yang baik sejak air dialirkan sampai diserap tanaman. Di samping itu sistem irigasi tetes mengurangi proses penguapan (evaporasi), di mana nutrisi dapat langsung diberikan ke tanaman melalui irigasi.(kh/hms)
Sumber Gambar : UtakAtikOtak.com