Sebuah pemandangan menjijikan terlihat saat sebuah kamar kost ditinggal penghuninya. Tumpukan sampah tampak diseluruh ruang kamar karena sejak pertama kali ngekos tak pernah buang sampah.
Kreator TikTok ongdhef77 membagikan video penampakan sebuah kamar kost yang penuh dengan tumpukan sampah. Pemandangan, menjijikan ini terungkap setelah penghuni kost tersebut tidak ada.
"Lihatlah yang terjadi pada kamar ini guys. Sungguh menjijikan ini tumpukan-tumpukan sampah tetangga kost gue. Orangnya masih muda masih kuliah," tutur pria yang akrab disapa Dhefar.
Dia menceritakan, awalnya penjaga kost curiga setiap kali penghuni kost di kamar tersebut beli makanan tidak pernah buang sampah. Saat penghuni kost tersebut pergi, barulah penjaga kost membuka kamarnya.
Baca Juga: Apes, Pria Ini Kepergok Polisi Ketiduran di Plafon Rumah, Sembunyi Usai Kuras Harta Korban
"Penjaga kost curiga setiap dia beli makanan dan minuman gak pernah buang sampah. Di saat dia gak ada, si penjaga kost pun membuka kamarnya, lihatlah guys berarti selama ini dia tidur bersama sampah-sampahnya guys," sambungnya.
Dhefar pun mengajak netizen yang melihat videonya untuk melihat kondisi kasur dan bantal milik penghuni kost yang kerap menyimpan sampahnya di dalam kamar. Dia mempertanyakan, apakah penghuni kost ini memiliki kelainan?
"Perhatikan bantal, kasur dan gulingnya. Kira-kira ada yang tau ini kelainan apa yaa???" tanyanya.
@ongdhef77 Ada yg pernh melihat apa yg gw liat kaya gini gk?????
? Amityville Horror - Scary Halloween Sound Effects - Halloween Sound Effects
Video ini viral dan sudah ditonton 2,2 juta kali. Netizen yang melihat video itu pun banyak menuliskan komentar.
"Coba dirangkul temen kostnya kayaknya punya mental illness itu," komentar Indra Surya.
"Gw juga ngidap hoarding disorder, tapi gak samp kek gini. Gw cuman sayang kalo buang kardus bekas belanja online dan barang-barang bekas macam headset," sahut RAM.
"Aku juga hoarding disorder, tapi bukan sampah yang gini. Lebih tepatnya sampah yang jarang kita beli, contohnya kardus kulkas, buble wrap dan kantong plastik," timpal Suhartina Ghinayah M.
"Ini gangguan psikologis," pungkas Timmy.
