Salip-menyalip Golkar vs Demokrat Kian Sengit

Salip-menyalip Golkar vs Demokrat Kian Sengit

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 26 Okt 2022 08:38 WIB
Ilustrasi logo Golkar dan Demokrat. (Firda/detikcom)
Foto: Ilustrasi logo Golkar dan Demokrat. (Firda/detikcom)
Jakarta -

Angka-angka tingkat elektabilitas partai politik (parpol) di papan-papan survei meramaikan dinamika perpolitikan Tanah Air menjelang Pemilu 2024. Yang paling menonjol adalah persaingan antara Partai Golkar dan Partai Demokrat yang terlihat kian sengit.

Sebagai informasi, Partai Golkar saat ini merupakan pemilik kursi terbesar kedua di parlemen dengan 85 kursi. Mereka meraup lebih dari 17 juta suara di Pemilu 2019. Sementara, Demokrat mempunyai 54 kursi atau 10 juta lebih suara.

Berdasarkan catatan detikcom, Selasa (25/10/2022), Golkar dan Demokrat kini saling menyalip di sejumlah hasil survei elektabilitas partai politik. Kedua partai memperebutkan posisi tiga besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut persaingan ketat elektabilitas Golkar dan Demokrat di sejumlah survei teranyar:

Litbang Kompas

Litbang Kompas mengadakan survei soal tren pilihan partai politik. Demokrat lebih unggul dari Golkar dalam hasil survei ini.

ADVERTISEMENT

Survei periodik ini dilakukan melalui tatap muka pada 24 September sampai 7 Oktober 2022. Survei sebelumnya dilakukan sejak Oktober 2019. Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 Provinsi.

Survei ini disebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dengan margin of error penelitian sebesar kurang lebih 2,8 persen.

Hasil survei Litbang Kompas membagi dua kategori, yaitu partai papan atas, dan partai papan menengah dan bawah. Partai papan atas terdiri dari PDIP, Gerindra, Golkar, dan Demokrat. Sementara partai menengah dan bawah adalah PKB, PKS, NasDem, PAN, dan PPP.

Partai Papan Atas

PDIP 21,1 %
Gerindra 16,2%
Demokrat 14,0%
Golkar 7,9%

Partai Papan Menengah, dan Bawah

PKS 6,3%
PKB 5,6%
NaDem 4,3%
PAN 3,1%
PPP 1,7%

Survei IPS

Survei IPS menunjukkan tingkat elektabilitas Golkar dan Demokrat beda tipis. Kali ini, Partai Kuning memiliki elektabilitas lebih tinggi dari Partai Biru.

Berdasarkan keterangan tertulis IPS, Rabu (10/8), survei IPS dilaksanakan pada tanggal 1-8 Agustus 2022 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Sampel populasi ini adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau penduduk telah berusia 17 tahun dan/atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.

Jumlah sampel sebesar 1.220 responden, diperoleh melalui teknik pencuplikan secara acak bertingkat (multistage random sampling). Margin of error survei +- 2,8% pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95%. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan pedoman kuesioner. Sampel yang diperoleh petugas-petugas survei IPS yang tersebar di seluruh Indonesia terlebih dahulu kami validasi untuk mengetahui apakah sampel survei IPS kali ini valid atau tidak.

Kepada responden, IPS menanyakan seandainya saat ini dilaksanakan pemilu, partai apakah yang akan Ibu/Bapak/Saudara pilih? Berikut hasilnya:

PDIP: 22,3%
Gerindra: 17,8%
Golkar: 10,9%
Demokrat: 10,8%
PKS: 6,8%
PKB: 6,7%
NasDem: 3,6%
Perindo: 3,5%
PAN: 2,8%
PPP: 1,9%
PSI: 1,1%
Hanura: 0,5%
Gelora: 0,4%
Ummat: 0,4%
PBB: 0,2%
Partai lainnya: 1,2%
Undecided: 9,1%

Simak selengkapnya di halaman berikut.

Simak Video: Hasil Survei SMRC Terkait Capres 2024, Elektabilitas Ganjar Naik Terus

[Gambas:Video 20detik]