Partai Golkar sudah cukup lama menjalin kerja sama dengan Partai Komunis China (PKC) yang merupakan partai berkuasa di China. Kerja sama ini terutama dalam urusan pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM) alias kader.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkapkan kerja sama pertukaran kader politik sudah beberapa kali dilakukan Golkar dengan PKC. Para kader Golkar dikirim ke China untuk menyerap ilmu pengetahuan mengenai politik dan sebagainya.
"Tentu selama ini sudah ada pertukaran kader partai politik untuk belajar di mana Partai Golkar mengirim kadernya ke China dan tentu dengan adanya Golkar Institute tadi dibahas untuk diperluas di dalam bentuk seminar baik yang offline maupun online melalui Golkar Institute," kata Airlangga dalam konferensi pers usai bertemu delegasi Partai Komunis China di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (31/8/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ke depannya, Airlangga mengatakan Partai Golkar melalui Golkar Institute akan memperluas kerja sama dengan PKC dalam hal pendidikan kader. Pertukaran kader pun akan terus dilakukan guna memperkuat kompetensi para kader Golkar.
"Dan juga melanjutkan pertukaran para politisi baik ke China maupun dari China dikirim ke Indonesia agar lebih mengetahui kebudayaan serta perkembangan pembangunan selanjutnya. Partai Golkar sendiri sudah mempunyai MoU dengan Partai (Komunis) China dan tentunya berikutnya rencana aksi dari berbagai kegiatan yang terkait dengan pengembangan SDM akan terus dilakukan," sambung Airlangga.
Airlangga pun menyampaikan agar Partai Komunis China dapat ikut menjaga hubungan bilateral antara Indonesia dan China. Khususnya dalam hal investasi.
"Dan terus Partai Golkar juga minta dukungan dari pada Partai Komunis China untuk tetap menjaga investasi yang ada di Indonesia. Partai Golkar mengatakan bahwa kestabilan politik di Indonesia selama 20 tahun terjaga dengan sistem yang ada di Indonesia. Dan partai-partai politik hampir seluruhnya komitmen untuk menjaga stabilitas politik guna bisa melakukan pembangunan," ujar Airlangga.
Simak juga 'Instruksi Airlangga Mau Kader Aktif di Medsos agar Golkar DKI Bangkit':
