Pemkab Bojonegoro Perbaiki Jaringan Irigasi Tersier Sepanjang 6.283 Meter

Bojonegorokab.go.id- Pemkab Bojonegoro terus memenuhi ketersediaan air pada sektor pertanian. Melalui Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA), Pemkab Bojonegoro melakukan perbaikan (rehabilitasi) saluran irigasi tersier di seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro. Sebanyak 70 titik saluran irigasi kini statusnya telah atau sedang dalam proses perbaikan. Proses ini meliputi saluran irigasi pada Daerah Irigasi (DI) dan Jaringan Irigasi Desa (Jides).

Perbaikan dengan panjang kurang lebih 6.283 meter ini tersebar di 16 Kecamatan yaitu Kecamatan Bubulan, Kecamatan Malo, Kecamatan Dander, Kecamatan Sukosewu, Kecamatan Kedungadem, Kecamatan Sekar, Kecamatan Temayang, Kecamatan Balen, Kecamatan Padangan, Kecamatan Tambakrejo, Kecamatan Gondang, Kecamatan Kepohbaru, Kecamatan Baureno, Kecamatan Sumberrejo, Kecamatan Kanor, dan Kecamatan Kedewan.

Proyek perbaikan saluran irigasi ini digarap dengan menggunakan sumber dana yang berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Kepala Dinas PU SDA, Ir. Tedjo Sukmono menuturkan perbaikan dilakukan untuk meningkatkan suplai air bagi lahan pertanian dengan memperbaiki dan menyempurnakan jaringan irigasi. "Perbaikan ini berguna untuk mengembalikan dan meningkatkan fungsi pelayanan irigasi seperti sedia kala sehingga dapat menambah area tanam dan berdampak meningkatnya intensitas pertanaman (IP)," katanya.

Selain fungsi yang disebutkan di atas, hal ini diharapkan ada bentuk partisipasi dari para petani sehingga program ini dapat meningkatkan produksi padi pada luas area tanam. "Saya berharap ada partisipasi dari petani dalam mengelola irigasi tersier tersebut, tentunya dengan didukung oleh Kelompok Tani dan HIPPA jaringan irigasi akan manuai manfaat secara maksimal," pungkasnya.(fan/Kominfo)