Manusia Kerdil Di Desa Yangsi! Harus Hidup Merana Karena Sebuah Kutukan, Inilah Faktanya

- 26 Desember 2021, 22:08 WIB
Manusia Kerdil Di Desa Yungsi! Harus Hidup Merana Karena Sebuah Kutukan, Inilah Faktanya
Manusia Kerdil Di Desa Yungsi! Harus Hidup Merana Karena Sebuah Kutukan, Inilah Faktanya /tangkap layar VICE

JURNAL SOREANG - Beberapa abad terakhir ini, Desa Yangsi yang merupakan kawasan terpencil yang ada di Provinsi Sichuan China ini, dijuluki sebagai "Desa Kurcaci"

Konon, desa ini memiliki jumlah penduduk yang sangat tidak proposional. Hal tersebut lantaran dipengaruhi oleh jumlah pertumbuhan yang terhambat.

Sekitar 40 persen populasinya penduduknya memiliki tubuh yang kerdil atau, pendek sekitar 120 sentimeter atau, 4 Inchi yang bagi warga negara tersebut sangatlah pendek.

Baca Juga: Link Streaming West Ham VS Southampton, Liga Inggris Malam Ini

Laporan tentang fenomena aneh ini, telah ada sejak tahun 1911. Seorang ilmuwan Inggris pada tahun 1947 mengklaim bahwa ia telah melihat ratusan kurcaci yang tinggal di lembah terpencil Yangsi.

Biasanya, seseorang hanya memiliki peluang 1 dari 20.000 untuk mengalami pertumbuhan yang terhambat, yang berarti bahwa jumlah kerdil di Yangsi hampir tidak mungkin secara statistik.

Meskipun tidak ada yang tahu mengapa hal ini terjadi, namun beberapa teori telah dikemukakan tapi dibantah.

Baca Juga: Jadwal Puasa Senin dan Waktu Shalat untuk Yogyakarta dan Sekitarnya, Senin 27 Desember 2021

Teori teori tersebut mengatakan, bahwa kejadian tersebut merupakan karena disebabkan tanah desa tersebut mengandung merkuri, meskipun belum terbukti kebenarannya.

Teori lain mengklaim bahwa itu adalah feng shui yang buruk dari roh-roh jahat di daerah itu karena tidak menguburkan leluhur mereka dengan benar.

Teori lain lebih baik, karena digambarkan sebagai legenda. Konon, suatu hari pada jaman dahulu kala, ada seorang pria bernama Wang. Ia menemukan kura-kura dengan kaki yang aneh.

Baca Juga: Kata Ustadz Adi Hidayat Kalau Mau Dikejar Rezeki, Berinfak dan Sedekah kepada Orang Ini

Ketika semua orang menyarankan agar dia membiarkannya pergi, dia malah memutuskan untuk memasaknya dan memakannya, sehingga mengutuk desa itu selamanya.

Untungnya, generasi muda desa Yangsi tidak terdampak kutukan tersebut.***

Editor: Handri

Sumber: Listverse


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x