Keris Nogososro Pusaka Paling Sakti di Tanah Jawa, Jadi Perburuan Politikus Untuk Mendapat Kekuasaan

Keris Nogososro Pusaka Paling Sakti di Tanah Jawa, Jadi Perburuan Politikus Untuk Mendapat Kekuasaan

ilustrasi keris-sumber foto-kebudayaan.kemdikbud.go.id

Jambitv.co, Jambi – Tanah Jawa menyimpan banyak Legenda, Kisah dan Misteri yang mengagumkan. Salah satunya tentang keberadaan Kerisi Nogososro, Pusaka yang diyakini paling sakti di Tanah Jawa. Bahkan salah satu yang diyakini sebagai kesaktian dari pemegang Keris Nogososro, bisa membantu melenggangkan kekuasaan setingkat pimpinan negara atau Presiden.

 

Wajar saja, dari sejumlah informasi yang beredar, banyak para politikus di jagat Indonesia ini memburu keberadaan Keris yang masih misteri keberadaannya ini. Bahkan dari rumor yang beredar, ada yang sanggup membayar dengan harga Miliaran Rupian atau menukarnya dengan berkilo emas. Namun tetap saja, yang beredar rata-rata keris palsu yang dipakai untuk menipu orang. Sementara Keris Nogososro yang asli belum dapat dilacak keberadaannya sampai saat ini.

 

"Banyak sekali orang yang mengaku memiliki pusaka Nogososro. Padahal semuanya pasti palsu. Sungguh sulit menebak siapa sebenarnya pemegang keris itu sekaraya pemegang keris itu sekaraya pemegang keris itu sekarang," ungkap salah seorang paranormal ahli keris di Jawa yang merahasiakan identitasnya.

BACA JUGA:Cerita Orang Pendek Kaki Terbalik di Jambi, Sempat Jadi Perburuan Pada Tahun 1900an

Dalam sepenggal kisah di tanah Demak, hidup dua trah kesultanan yang memiliki peluang untuk menjadi pemimpin pasca Sultan Trenggono. Dua trah ini adalah Sidolepen yang diawali oleh Haryo Penangsang, dan trah Trenggono. Kedua trah tersebut disebutkan masih bersaudara.

 

Dari persaingan dua Trah tersebut, sejumlah wali mengusulkan kepada Sultan Trenggono untuk memesan keris Nogososro, sebagai pusaka andalan sekaligus sebagai media sayembara. Siapapun yang memegang atau menguasai keris tersebut, dialah yang berhak menduduki tahta. 

 

Ternyata sayembara itu dimenangkan oleh Joko Tingkir atau Hadiwijoyo, anak angkat Sultan Trenggono. Sejak saat itu, keris Nogososro menjadi legenda masyarakat setempat.

BACA JUGA:Ada Suku Dimana Pria Mengurus Rumah Tangga dan Anak, Sementara Istri Pergi Mencari Nafkah

Dalam sebuah riwayat, keris pusaka ini sempat hilang dari keraton dan menjadi rebutan para pendekar Tanah Jawa. Hilangnya keris Nogososro membuang kerajaan Demak Bintoro goncang. Kraton khawatir pusaka yang sangat ampuh itu jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggungjawab. Namun untungnya, atas upaya salah seorang punggawa kerajaan Demak yang terkenal sakti dan berbudi luhur, pusaka tersebut dapat ditemukan kembali.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: