Vertikultur

Vertikultur
Kata “Vertikultur” berasal dari 2 kata

bahasa inggris berupa Vertical dan
Culture.
Vertical artinya tegak lurus atau
menurun, dan Culture memiliki arti
pemeliharaan, sehingga vertikultur
dapat diartikan sebagai teknik
pemeliharaan atau pengertian
budidaya tanaman dengan pola
vertikal (tegak lurus)
Tujuan dari vertikultur adalah
menyiasati lahan sempit di wilayah
perkotaan. Sehingga orang yang tak
punya lahan atau tanah pun tetap
bisa produktif di bidang pertanian.
“Menyiasati Lahan Sempit”
Studi Kasus :
PRODUKSI BEBERAPA
TANAMAN SAYURAN DENGAN
SISTEM VERTIKULTUR DI
LAHAN PEKARANGAN
Penelitian ini dilakukan di Kabupaten
Gianyar, yaitu di Desa Medahan,
Kecamatan Gianyar dengan dasar
pertimbangan di Desa tersebut
mempunyai sasaran program
ketahanan pangan, dengan
memanfaatkan lahan pekarangan.
Penelitian ini melibatkan petani
peserta program ketahanan pangan,
sebanyak 20 orang.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis

tanaman sayuran yang cocok dibudidayakan dengan sistem
vertikultur di lahan pekarangan
Metode Penelitian
Tanaman ditanam dalam polibag dengan media tanam 60 % tanah dicampur dengan
30 % pupuk organik, tidak menggunakan pupuk kimia kemudiaan ditempatkan
sedemikian rupa, sehingga berposisi vertikal atau bertingkat.
Untuk mengetahui tanaman yang mempunyai potensi tinggi ditanaman pada

polibag dengan sistem vertikultur, dibandingkan dengan tanaman yang sama yang
ditanam dalam petak 1 x 3 m
Jenis tanaman yang dibudidayakan, yakni sawi hijau, bayam, tomat, kangkung,
terong dan cabe lokal.
Studi Kasus :
PENINGKATAN PENDAPATAN
KELUARGA MELALUI PEMANFAATAN
PEKARANGAN RUMAH DENGAN
MENGGUNAKAN TEKNIK VERTIKULTUR
Model vertikultur yang digunakan ada dua macam yaitu rak bambu dengan tinggi kurang
lebih dua meter dan pipa PVC dengan tinggi kurang lebih 130 cm. Rak bambu yang telah
dibuat mampu memuat 80 polibag ukuran sedang dimana setiap polibag dapat diisi
dengan 2-3 batang tanaman sawi.
Sedangkan pipa PVC berisi 20 (dua puluh) lubang berarti berisi 20 tanaman sawi. Bagian
bawah pipa diberi pot yang berisi tanaman sawi sehingga total tanaman yang dapat di
tanam pada media PVC adalah 25 batang tanaman sawi.
Model vertikultur pada studi kasus

menggunakan rak bambu berkapasitas 80
polybag. Bambu dapat juga diganti dengan
melubangi pipa pvc
Benefit :
1. Ibu-Ibu rumah tangga yang tergabung dalam kelompok mawar dan melati
memperloleh pendidikan dan pengetahuan baru mengenai cara budidaya
sawi organik, manajemen usaha dan analisis biaya usahatani.
2. Ibu rumah tangga memiliki aktifitas positif yang rutin dilakukan setiap
hari
3. Pekarangan rumah JL. Tawangmangu V menjadi lebih hijau dan asri
4. Keluarga dapat mengkonsumsi sayuran organik yang sehat karena
terbebas dari pestisida sekaligus dapat menghemat pengeluaran
5. Ada tambahan pendapatan bagi para ibu rumah tangga yang berhasil
menjual hasil panen sawi organiknya.
Opini
Teknik vertikultur merupakan jawaban dari kebutuhan manusia. ketersediaan lahan yang
semakin mengecil akibat perkembangan aktivitas manusia membuat pemanfaatan ruang secara
horizontal tidak dapat diandalkan lagi. Maka dari itu, pemanfaatan ruang secara vertikal menjadi
prioritas yang cukup kuat saat ini.
Selain didasarkan oleh lahan yang sempit, penggunaan teknik ini juga dapat dimanfaatkan
karena dapat meningkatkan produktivitas. Meskipun masyarakat mempunyai lahan yang sempit.
Selain vertikultur, banyak lagi teknik soilless culture yang dapat digunakan oleh masyarakat,
seperti hidroponik, aquaponik, dan aeroponik. Pemerintah dapat memanfaatkan invoasi ini untuk
meningkatkan produktivitas pertanian. Pemerintah dapat memberikan pengetahuan mengenai
inovasi inovasi agroteknologi kepada para petani.
Pemanfaatan vertikultur sebenarnya tidak hanya bisa dimanfaatkan sebagai pertanian. konsep
dasar pemanfaatan ruang secara vertikal ini juga dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas
lingkungan. salah satunya seperti teknik rooftop garden dan wall garden. Teknik ini dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat pada rumah atau perkarangannya. Dilain sisi, hal ini juga baik dari
segi perencanaan pembangunan dikarenakan upaya tersebut akan terkategori sebagai RTH Private
dan dapat memberikan manfaat yang baik bagi kualitas lingkungan

Vertikultur

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Vertikultur

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Vertikultur

Kata “Vertikultur” berasal dari 2 kata

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis

Untuk mengetahui tanaman yang mempunyai potensi tinggi ditanaman pada

Model vertikultur pada studi kasus

Anda mungkin juga menyukai