Masih ingatkah Anda dengan persamaan linier satu variabel? Persamaan linier satu
variabel merupakan persamaan garis lurus yang hanya memiliki satu variabel. Untuk
contoh persamaan linier satu variabel silahkan lihat pada postingan “Persamaan Linier
Satu Variabel”. Kemudian bagaimana dengan persamaan linier dua variabel?
Persamaan linier dua variabel merupakan pengemabangan lebih lanjut dari persamaan
linier satu variabel. Untuk persamaan linier satu variabel sudah dibahas secara mendetail
di kelas 7 semester 1. Persamaan linier dua variabel merupakan persamaan linier atau garis
lurus yang memiliki dua variabel. Apa itu variabel? Silahkan baca bentuk dan unsur-unsur
aljabar.
Penyelesaian:
1) 2(x – y) = 3(y – x) + ½
Merupakan persamaan linier dua variabel karena memiliki dua variabel yakni x dan y
2) 2(p – q) = 3(p – r) + 4
Bukan merupakan persamaan linier dua variabel karena memiliki tiga variabel yakni p, q
dan r.
3) (a – b)/2 + 2/c = (a – c) + 3
Bukan merupakan persamaan linier dua variabel karena memiliki tiga variabel yakni a, b
dan c.
4) ½ (w – x) + 5 = 2w – x
Merupakan persamaan linier dua variabel karena memiliki dua variabel yakni w dan x
5) 2r/3 + 2r/5 – s/7 = 12
Merupakan persamaan linier dua variabel karena memiliki dua variabel yakni r dan s
Jika x = 1, maka:
x + y = 4
1 + y = 4
y = 3 => (1,3)
Jika x = 2, maka:
x + y = 4
2 + y = 4
y = 2 => (2,2)
Jika x = 3, maka:
x + y = 4
3 + y = 4
y = 1 => (3,1)
Jika x = 4, maka:
x + y = 4
4 + y = 4
y = 0 => (4,0)
Berdasarkan cara penyelesaian di atas dan juga berdasarkan tabel maka, himpunan
penyelesaian dari persamaan x + y = 4 adalah {(0, 4), (1, 3), (2, 2), (3, 1), (4, 0)}. Jika
dimasukan ke dalam grafik maka akan tampak seperti gambar di bawah ini.
Contoh Soal
bilangan cacah. Kemudian, gambar grafik dari persamaan tersebut pada bidang koordinat
Cartesius.
Penyelesaian:
Buatlah tabel untuk menentukan pasangan bilangan (x, y) yang memenuhi persamaan x +
Untuk x = 0, maka:
x+y=3
0+y=3
y = 3 => (0,3)
Untuk x = 1, maka:
x+y=3
1+y=3
y = 2 => (1,2)
Untuk x = 2, maka:
x+y=3
2+y=3
y = 1 => (2,1)
Untuk x = 3, maka:
x+y=3
3+y=3
y = 0 => (3,0)
Jika dimasukan ke dalam tabel akan tampak seperti tabel di bawah ini.
Pada postingan sebelumnya sudah dibahas cara penyelesaian persamaan linear dua
variabel. Akan tetapi pada postingan tersebut hanya dibahas satu buah persamaan saja.
Sekarang bagaimana kalau persamaan tersebut ada dua buah sehingga menjadi sebuah
sistem yang dikenal dengan nama sistem persamaan linear dua variabel?
Agar Anda lebih mudah memahaminya, silahkan perhatikan ilustrasi berikut ini. “Ani
membeli dua pensil dan tiga buku seharga Rp 13.000, kemudian pada saat bersamaan Iwan
membeli dua pensil dan lima buah buku seharga Rp 19.000. Dapatkah Anda tentukan berapa harga
sebuah pensil dan sebuah buku”
Sekarang coba perhatikan bahwa selisih uang yang dibelanjakan Ani dan Iwan adalah Rp
6.000, sedangkan selisih buku yang dibeli Ani dan Iwan adalah dua buah, maka sudah
dapat ditentukan bahwa harga sebuah buku adalah Rp 3.000. Harga pensil dapat
ditentukan yakni dengan cara mengurangkan jumlah uang yang dibayarkan dengan harga
total buku yang dibeli. Misalkan kita ambil barang yang dibeli oleh Ani, harga total buku
yang dibeli Ani adalah 3 x Rp 3.000 = Rp 9.000. Jika uang yang dibayarkan dikurangkan
dengan harga total buku yang dibeli merupakan harga pensil total yang dibeli Ani, maka
harga dua buah pensil adalah Rp 4.000. Jadi, harga sebuah pensil adalah Rp 2.000.
Jika ilustrasi di atas kita buat dalam bentuk persamaan dengan cara memisalkan yakni
harga pensil kita misalkan dengan variabel x dan harga buku kita misalkan dengan variabel
y, maka:
2x + 3y = 13.000
2x + 5y = 19.000
Nah kedua persamaan di atas dikatakan sebagai sistem persamaan linear dua variabel.
“Apabila terdapat dua persamaan linear dua variabel yang berbentuk ax + by = c dan dx +
ey = f, maka dua persamaan tersebut membentuk sistem persamaan linear dua variabel.
Penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel tersebut adalah pasangan bilangan (x,
y) yang memenuhi kedua persamaan tersebut”.
Misalkan Anda ingin menyelesaiakan dua persamaan linear berikut ini
2x – y = 1
3x + y = 4
dengan x, y variabel pada himpunan bilangan real. Terlebih dahulu Anda harus mencari
nilai x dan y yang memenuhi kedua persamaan tersebut. Masih ingatkah Anda
dengan penyelesian persamaan linear dua variabel?
Kemudian kita harus cari persamaan yang kedua yakni 3x + y = 4, dengan cara yang sama
dengan menggunakan tabel, maka tabelnya akan tampak seperti berikut.
Dari tabel di atas tampak bahwa himpunan penyelesaian dari persamaan 2x – y = 1 adalah
{(0, –1), (1, 1), (2, 3), (3, 5), (4, 7)}, sedangkan himpunan penyelesaian dari persamaan 3x
+ y = 4 adalah {(0, 4), (1, 1), (2, –2), (3, –5), (4, –8)}.