Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor yang semakin meningkat dengan merk –
merk yang semakin banyak akan meningkatkan konsumsi bahan bakar minyak dan pencemaran udara di Indonesia. Sampai dengan saat ini jumlah kendaraan
bermotor di seluruh Indonesia telah mencapai lebih dari 30 juta yang 60% adalah
sepeda motor sedangkan pertumbuhan populasi untuk mobil sekitar 3-4% dan
sepeda motor lebih dari 4% per tahun (data dari Dep. Perhubungan). Menurut data
terakhir dari Gaikindo pertumbuhan pasar penjualan kendaraan baru untuk roda 4
naik hampir 25 % pada tahun 2003. Sedangkan pertumbuhan pasar penjualan
sepeda motor naik hampir 35 % pada tahun 2003. Dengan tidak adanya suatu
peraturan yang tegas mengenai emisi gas buang dan partisipasi dari produsen
kendaraan di Indonesia maka pencemaran udara di Indonesia akan semakin
meningkat pula. Melihat permasalahan tersebut maka sudah menjadi suatu
keharusan bagi kita Para Bikers yang tergabung dalam Forum Club Motor
Bandung Untuk Memberikan kontribusi dalam melakukan upaya pencegahan
dalam mengurangi polusi dengan melakukan uji Emisi kendaraannya masing-
masing.
Kegiatan ini akan menjadi Stimulan bagi industri kendaraan bermotor di
Indonesia untuk segera menciptakan kendaraan bermotor yang ramah lingkungan
dan hemat bahan bakar di masa mendatang.
Untuk itu maka revolusi teknologi kendaraan bermotor semakin mengarah pada
keunggulan sefety dan environment hal ini sesuai dengan moto keselarasan antara
tuntutan perbaikan kualitas hidup manusia dan perlindungan terhadap lingkungan
hidup. Beberapa industri kendaraan bermotor besar di dunia. Telah menjawab
tuntutan lingkungan dengan menciptakan kendaraan bermotor yang semakin
mendekati konsep zero emission vehicle.
Kendaraan bermotor tentunya akan menghasilkan polusi yang tidak sedikit dan ini
termasuk polusi udara. Adakah langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk
sedikit mengurangi polusi-polusi itu? Setidaknya untuk orang-orang umum yang
tidak mempunyai kekuatan untuk mengubah masyarakat secara makro, tetapi
dapat dimulai dari diri sendiri dulu.
Salah satu hal yang paling mudah untuk dilakukan adalah melakukan uji emisi
secara berkala dan benar pada kendaraan pribadi. Sebenarnya, mengapa hal ini
(uji emisi) tiba-tiba menjadi penting
Mengapa harus uji emisi?
Kendaraan anda sangat berpotensi menjadi pencemar udara karena lebih dari 70%
pencemaran udara disebabkan oleh emisi gas buang kendaraan bermotor. Emisi
kendaraan anda merupakan tanggung jawab anda sebagai penggunanya.
Uji emisi bukan sekedar kewajiban, tapi hak anda akan udara bersih
Apa untungnya uji emisi?
Keuntungan diperoleh jika anda teratur melakukan uji emisi dan perawatan
Kendaraan Hemat 5% bahan baker, Kondisi mesin selalu prima, Usia kendaraan
lebih lama, Nyaman berkendara, Udara bersih, Hidup yang lebih sehat
Bahaya Emisi Gas Kendaraan
pemanasan Global saat ini (global warming) sudah menjadi kampanye
internasional dan pemerintah yang punya perhatian terhadap kerusakan lapisan
pengaman bumi ini. Lapisan ozon merupakan pelindung di atmosfir kita yang
mencegah pemanasan bumi dan mengurangi dampak sinar matahari yang bisa
membahayakan kesehatan. Jika pemanasan bumi terus meningkat, maka
permukaan laut akan meningkat akibat melelehnya salju abadi di kutub-kutub
bumi. Sementara sinar ultraviolet dari matahari yang tidak terfiletr dengan baik
oleh ozon yang bisa menyebabkan munculnya berbagai penyakit. Antara lain
berupa kanker kulit yang akut. Faktanya, lubang ozon saat ini semakin melebar,
dan upaya mencegahnya belumlah secepat dan sebesar tindakan merusak oleh
tangan manusia.
Dengan berasumsi bahwa semua pihak melakukan dengan rasa tanggung-jawab
yang penuh dan juga kesadaran tinggi mengenai polusi, niscaya suatu saat nanti
polusi bisa ditekan sampai kualitas udara-nya masuk kategori, ‘layak Hidup”.
Bagi seorang bikers, di ujung semua ini, adalah ancaman bagi kesehatan. Sebab
bikers merupakan orang yang lama, kalau bukan yang terlama, menghirup gas beracun di jalan raya.