Jangan Pendam Perasaan Anda, Bahaya!

Anda yang senang menyimpan perasaan atau hanya diam saja saat kesal, waspadalah karena bisa memperpendek umur. Benarkah?

oleh Melly Febrida diperbarui 06 Nov 2013, 16:00 WIB
Memendam perasaan marah atau kesal bukan suatu hal yang bagus. Anda yang senang menyimpan perasaan sendirian atau hanya diam saja bisa memangkas umur.

Demikian hasil penelitian yang dilakukan University of Rochester seperti dikutip MensHealth, Rabu (6/11/2013) menyebutkan

Orang yang senang `memendam` perasaannya dengan diam seribu bahasa, 35 persen lebih berisiko meninggal dalam penelitian yang berlangsung 12 tahun, dibandingkan orang yang berbagi emosi dengan orang lain.

Dalam survei yang mengukur keterbukaan emosional seseorang, menunjukkan peningkatan penyakit kanker dan kardiovaskular yang melonjak 70 persen dan 47 persen.

Penulis penelitian Benjamin Chapman, Ph.D menjelaskan, ada dua potensi yang terjadi pada orang yang memendam perasaan.

  1. Pria yang menekan perasaannya bisa merokok lebih banyak, minum lebih banyak, dan terlibat dalam perilaku yang tidak sehat lainnya dengan teratur, dibandingkan pria yang terbuka secara emosional.
  2. Stres yang terpendam akan terakumulasi dari emosi yang tak tercurahkan kemudian mengacaukan tubuh Anda, membuat tubuh meradang, dan menurunkan kekebalan tubuh.

Bagaimana cara memperbaikinya? Chapman menganjurkan, Anda bisa berbagi dengan seorang teman, psikiater, atau siapa pun yang Anda anggap nyaman untuk berbicara dengannya.

Anda juga bisa terbantu dengan mengirimkan SMS atau email perasaan Anda ke teman, dan mungkin lebih sederhana dibandingkan terbuka secara pribadi.

(Mel/Abd)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya